Sabtu, 06 Agustus 2016 | 11:13 WIB | MEGAPOLITAN


JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Bakal calon Gubernur DKI Jakarta Hasnaeni Moein merasa hak sebagai warga negara dalam kebebasan berpolitik direbut dan dijegal oleh Ketua DPD DKI Partai Gerindra Mohammad Taufik.

Hasnaeni atau yang lebih populer dengan sebutan Wanita Emas mengungkapkan hal itu, lantaran setiap kali ingin mendaftar menjadi salah satu bakal calon dari Partai Gerindra, Taufik seakan-akan tidak mengizinkannya.

"Menurut saya dia kan wakil rakyat, dia harus memberikan siapa pun orang berhak mendaftarkan diri, siapa pun berhak maju pada Pilkada DKI ini, dia tidak boleh melarang orang," kata Hasnaeni kepada Netralnews.com, Sabtu (6/8/2016).

Hasnaeni kemudian mengisahkan awal mulanya dipersulit oleh oleh wakil ketua DPRD DKI itu. Menurutnya, saat itu dia berniat mendaftarkan diri ke Partai Gerindra, tempat pendaftaran dari informasi yang dia peroleh, dilakukan di Gedung DPRD DKI.

"Saya sudah datang ke Partai Gerindra katanya begini-begono, pokoknya dipersulit lah. Terus katanya daftarnya di Kantor DPRD, terus saya datang ke DPRD," ungkap Wanita Emas.

"Lah DPRD kan fasilitas negara, kok nerima pendaftaran di DPRD kan lucu. Kan biasanya nerima pendaftaran di DPD, nah saya sudah ke DPD juga gak ada," jelasnya.

Lebih jauh Wanita Emas menduga, ulah Taufik yang mempersulit dirinya ini mungkin tidak diketahui oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Reporter : Adiel Manafe
Editor : Y.C Kurniantoro
http://netralnews.com/news/megapolit...aufik.gerindra