Liputan6.com, JakartaBagi kebanyakan orang, taksi selalu menjadi transportasi pilihan utama karena lebih mudah ditemui dan relatif aman. Namun, beberapa orang terutama kaum hawa juga seringkali merasa takut saat menumpang taksi sendirian. Perasaan curiga dan merasa tidak aman pasti sering dirasakan, terutama jika hari sudah malam.

Apalagi beberapa kejahatan juga kerap kali terjadi di transportasi umum. Hal ini membuat Anda dan keluarga semakin was-was. Padahal ada solusi mudah yang dapat memperkecil resiko kejahatan, yuk simak!

1. Memastikan Identitas

Saat Anda masuk ke dalam taksi, hal pertama yang harus Anda lakukan ialah cek identitas pengemudi terlebih dahulu. Pastikan nomor taksi sesuai dengan keterangan identitas supir. Jangan lupa juga untuk mencatat nomor taksi yang Anda tumpangi dan membagikannya ke keluarga atau orang terdekat.

2. Perhatikan Tingkah Laku

Ada baiknya jika Anda duduk di posisi yang berlawanan dengan pengemudi, agar Anda bisa memperhatikan gerak-geriknya dengan jelas. Coba juga untuk mengajaknya berbicara untuk mengenal pengendara.

3. Pastikan Pengemudi Memakai Rute Anda

Akan lebih baik jika Anda yang memberikan rute perjalanan kepada pengemudi. Hal ini untuk mencegah pengemudi membawa Anda ke jalan yang belum Anda kenal. Anda juga bisa memastikan rute perjalanan dengan GPS.

4. Kirimkan Rute Perjalanan ke Keluarga

Agar Anda semakin merasa aman, Anda bisa mengirimkan rute perjalanan Anda kepada keluarga. Fitur ini membuat keluarga ataupun kerabat bisa melihat posisi Anda. Namun belum semua taksi memiliki fitur ini.

Untuk mendapatkan manfaat dari fitur ini, Anda bisa menggunakan aplikasi My Blue Bird yang tersedia untuk perangkat Android juga iOS. Aplikasi ini menyediakan fitur Share My Journey, jadi Anda bisa mengirimkan rute perjalanan Anda kepada keluarga demi keamanan.

sumur: http://lifestyle.liputan6.com/read/2...aat-naik-taksi

Jika Berkenan: