TIMIKA – Kapolres Mimika AKBP Yustanto Mujiharso mengatakan, aksi umbar tembakan dilakukan puluhan anggota Brimob di Street 21, Mile 68, Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua, dipicu kesalahpahaman antara perwira dengan anggota.

Dia berjanji akan datang ke lokasi besok untuk menyelesaikan kasus itu. Aksi umbar tembakan secara brutal itu dilakukan anggota Brimob Polda Gorontalo yang ditugaskan mengamankan objek vital nasional (Pam Obvitnas) pada area operasional PT Freeport Indonesia (PTFI).

“Intinya sudah mulai tenang, ini hanya ada kesalahpahaman antara perwira sama anggota. Jadi besok kita naik ( ke Tembagapura) untuk menyelesaikan,” kata Yustanto saat dikonfirmasi, Kamis (4/8/2016).

Kapolres mengaku belum bisa menjelaskan secara detail terkait aksi puluhan anggota Brimob yang mengamuk dan melepas tembakan di dekat Mess Kasatgaspam dan Wakil Satuan Tugas Pam Obvitnas PTFI dari Brimob Polda Jawa Timur, sekita pukul 12.40 WIT tadi.

Aksi umbar tembakan tersebut berawal saat Wakil Satuan Tugas Pam Obvitnas PTFI, Kompol Retrix bersama anggotanya melakukan sweeping di Mile 72. Beberapa anggota Brimob Polda Gorontalo terjaring razia sedang berjualan rokok dan sebagainya di area barak karyawan PTFI.

Padahal, aturan PTFI sudah melarang adanya aktivitas tersebut dan bahkan sudah diingatkan berulang kali. Saat kedapatan ada yang berjualan, Kompol Retrix menampar salah satu Brimob itu.

Tidak terima ditampar, Brimob itu mendatangi Kotis Satgaspam dan mengumbar tembakan ke udara. Mereka diduga ikut melempar mess (tempat tinggal) Kasatgaspam.

Puluhan Brimob Umbar Tembakan di Mimika, Ini Kata Kapolres
via @okezonenews

http://news.okezone.com/read/2016/08...-kata-kapolres

Ketangkep ngobyek