ini bukan rekayasa, ini real dan asli.
semoga thread ane ini menginspirasi agan.

perjalanan panjang ane membangun kesenian yang sekarang sukses dan dikenal

awal mula
bisa dibilang ane mungkin punya darah seni. hal itu terlihat kesukaan ane nonton kesenian tradisional seperti jathilan, reog, topeng ireng, dll. dan juga sebagai seorang remaja ane juga aneh, suka banget sama musik gamelan dan campursari. aneh kan? kadang ane suka dibilang kuperlah, gak gaul lah, tapi ane gak pernah ambil hati. yang penting ane jadi diri sendiri dan gak maksain jadi ikut2 jadi anak "kekinian", toh banyak yang lebay kan?? heheh. hanya masalah genre musik doang, jadi ane gak minder2 amat.

next...
ane punya impian buat bisa nari kayak mereka, tapi didesa ane tinggal gak ada paguyuban seni seperti itu, jadi gak mungkin juga ane bisa nari, cuma bisa nonton n nikmati aja, terkadang nonton sambil ngelamun andai ane yang nari disana. heheh.
udah jadi popularitas luar biasa bagi pemain jathilan bisa nari didepan ribuan mata, mereka punya fans dan dilirik banyak gadis. hehehe. bahkan ada yang jadi artis dikotanya jika kesenian tersebut sangat bagus dan banyak jadwal manggung.

karnaval 17 agustus
di desa ane tahun lalu mengadakan karnaval, pesertanya antar dusun. setiap dusun mengikuti perlombaan karnaval tersebut, dusun yang paling kreatif bakal dapetin piala dan uang tunai. ane sangat semangat dan antusias ngikutin acara tersebut. waktu yang diberikan cuma 2 minggu buat prepair, akhirnya ane coba kejar tayang.
ane ngumpulin temen yang biasa nongkrong sama ane. kami briefing dan munculah ide. yang langka dan unik tapi tetap melestarikan budaya, akhirnya ane kepikir seni tari bali CALONARANG, selain langka bahkan belumpernah ada di jawa. ane suka leak sama barongnya gan. keren dan gagah.
akhirnya kami minta uang kas dusun untuk membuat proyek tersebut, bahanya cuma dari kardus dan kertas marmer juga tali rafia. siang malam kami kerjakan terus menerus, dan memang sengaja kami buat didalam rumah agar menjadi surprise buat warga dusun.
5 hari sebelum karnaval, ketua pemuda kami menyuruh kami buat latihan gladi bersih dan ingin tau apa yang kami lakukan selama ini untuk bahan karnaval. acara gladi bersih dilakukan malam hari, ditempat yang lapang dan disaksikan seluruh warga dusun. deg-deg an juga walau cuma tampil ditonton warga sendiri, dan akhirnya kami perform.
kami tampilkan leak, barong ket, jauk manis, jatayu dan penari pendet yang kesemuanya terbuat dari kardus.
semua orang terpana dan cuma terdiam melihat kami menari dengan alur cerita. setelah acara berakhir semua orang bertepuk tangan, mereka belum pernah melihat ini seumur hidup mereka. mereka sangat suka dengan apa yang kami tampilkan.

tibalah hari karnaval, dari sekian banyak kesenian yang ditampilkan, kami mendapat sanjungan tersendiri dari juri yang kebetulan adalah bapak camat. singkat cerita, tidak disangka pemenang juara pertama karnaval tersebut adalah kesenian kami. kami mendapat piala dan uang 1.5jt rupiah, benar-benar pengalaman luar biasa yang pernah saya alami.

ingin lebih serius
kami malah jadi semakin semangat ingin menampilkan yang lebih hebat lagi, kami ingin punya paguyuban seni sendiri. tapi pasti akan butuh buaaaaanyaaaaak dana untuk membangunya. mulai dari kostum, gamelan, dan perlengkapan laiin. padahal posisi kami ber-4 hanyalah pengangguran yang gak jelas.

munculah ide kreatif yang kere-aktif, kami mencoba membuat topeng leak dan tokoh bali lainya dengan tangan kami sendiiri. serius bro??? ya semuanya gak tahu soal kedepanya nanti, tapi kenapa gak dicoba dulu.
kami sama sekali gak punya basik membuat topeng, memukul palu saja masih suka meleset. heheh.
tapi tak apa lah, semuanya harus dicoba.
karena gak punya uang akhirnya ane cari kayu dihutan bersama teman-teman, setelah dapet langsung kami ukir-ukir sambil liatin hp (maksudnya nyontek). gagal - gagal - gagal - sedikit lebih baik - baik - agak layaklah. itulah singkat cerita hasil pahatan kami dan teman2. akhirnya kami punya topeng sendri walaupun sangat jauh dari aslinya, (mau upload foto tapi fotonya udah gak ada gara2 memori SD ane hilang).

selanjutnya kostum, yang ini bener2 gak bisa diakali, harus ada modal buat beli kain dan aksesoris lain.
sekarang gimana ane harus punya uang buat beli bahan. mungkin udah takdir kali ya gan, tetangga ane ada yang mau buat sumur, nah... kami coba-coba buat jadi tukang sumur dadakan, gak disangka ternyata kami di aprove jadi tukang sumur buat gali-in sumurnya. dibantu ayah temen ane, akhirnya kmi kerjain tuh gali lobang sumur hingga mata air muncul. lamanya 4 hari baru selesai tuh sumur, sakit, pegel, meriang kami rasakan ber-4.
sambil kumpul dan ngopi akhirnya kami hitung gajian sumur tersebut, kami dapat 1 juuta dan langsung kami belanjakan keesokan harinya. kami dapat kain, jarum, benang, manik2, payet, dll.

kendala lagi gan, NGEJAHIT itu kan pekerjaan yang mayoritas cewek kerjain. tapi kali ini kami ber-4 yang murni cowo wajib ngelakuin itu semua. yah mau gimana lgi, gak ada orang lain yang peduli sama proyek kami.
100% tantangan baru yang bikin kami berpikir super kreatif, berulang kali kami melihat digoogle kostum penari bali dan berulang kali juga kami mengalami kesalahan. hingga akhirnya pembuatan kostum kami selesai.
walau gak bagus n kurang rapi, tapi udah lumayan layak kok. hehehehe aslinya gak tau layak apa nggak sih.

cari pinjaman modal

bulan desember 2015 mungkin jadi bulan terberat seumur hidup kami.
ini dia alasanya :
tentu saja harus ada gamelan untuk mengiringi tarian kami, masa' mau pakai mp3?? ya gak bisa lah, harus live musik. tapi dari mana duitnya???? wakwauuuu. putar otak nih.
nekat bin nekat, kami terusterang ngomong ke sekretaris organisasi remaja dusun kami kalau mau pinjam sejumlah uang, dia gak bisa ngasih dengan alasan takut kami gak bisa ngembaliin dan pasti gak disetujui sama ketua organisasi remaja. TAPI, karena dia sahabat temen ane, akhirnya temen ane yang ngerayu, dan akhirnya WITHDRAWAL time. hehehehe. cair sejumlah 1,2jt.
padahal kami gak tau gimana buat bayarnya, wkwkwkw. ini bener2 uang PANAS gan,
keesokan harinya kami beli 2 buah saron, dan 1 buah demung.
masih kurang gong, kempul, keyboard, kendang, drum, dan bla bla bla....
pikir nanti.wkwkwkw

cari personil

gak mungkin juga kan kami ber-4 nari sambil main gamelan??. oke kami harus cari personil/
yang pertama penari. kami rekrut cewe2 didusun kami, mereka semangat dan langsung mau. huuuhh syukurlah, lalu kami cari yang cowo. susah-susah gampang soalnya anak cowo lebih gengsi kalau mau nari2 gak jelas.

ane akali buat main gamelan aja dan akhirnya sebagian dari mereka mau, sebagaian yang lain alhamdulillah mau nari.
yesss. personil waktu itu udah dapet n pada mau serius latihan, entah itu latihan koreografi maupun latihan musik. tapi ternyata masih kurang, akhirnya ane cari personil dari orang asing dari luar desa melalui facebook. daaaaan.... sukses. ane dapat 10 orang, syukurlah.

latihan otodidak
gak ada satu orang pun yang lebih mahir diantara kami selain YOUTUBE, dialah guru kami. kami cari video tentang tari bali, warok, dan gedruk disana. dari vidio itulah kami belajar nari.
kebetulan ada satu tetangga kami yang mahir nari, dia liat kami nari acak2an ngerasa gak tega (mungkin). akhirtrnya kami diajari basic2nya. kami sangat senang dan berterima kasih atas ilmu yang beliau berikan.
tapi gak sampai disitu saja, kami lakukan improvisasi biar tari kami berkonsep dan memiliki alur cerita

latihan gamelan.
latihan gamelan adalah yang paling gila-gilaan, gimana ini?? di bali gamelanya beda dengan yang kami punya, disana megah dan komplit. personil musikpun lebih dari 10.
ah biarin lah bikin kreasi sendiri aja, bermodal kendang(hasil pinjaman dari desa sebelah), kempul(pemberian ayah ane karena gak tega, akhirnya beliau beliin) dan saron, ane otak atik gimana supayanya berbunyi mirip alunan bali, yahhh.. butuh sesuatu yan lebih kolosal rupanya, ane kepikir buat pake keyboard.
tapi ane gak punya gan, eits tunggu dulu, ane punya PC kan bisa pasang software virtual keyboard? bener juga, iseng2 coba akhirnya "kok hasilnya bagus nih kalau dibuat pengiring gamelan", akhirnya ane gunain buat aransemen gamelanya,

ngajarin temen main saron.
saron itu ada notnya. walau nadanya cuma 7 tapi kalau ngawur ya ancur bgt suaranya, ane gak pernah pegang atau main saron. ini pertama kali ane cari2 not dan mainin saron. kreasi sendiri ajalah pokoknya ane buat not musiknya. asalkan bagus dan enak didengar.
setelah not jadi, tugas ane ngajarin temen ane, susahnya minta ampun, mending gali sumur lagi daripada harus ngajarin dia. 1 lagu selesai dalam waktu 3 hari, padahal pendek amat broo.. padahal ada 16 lagu yang ane buat, kebayang kan sabarnya?????. pemain kendang malah kreatif sendiri, dia belajar sendiri n nemu2in sendiri ketukanya,

pamer hasil latihan di poskamling

setelah beberapa lama latihan, akhirnya kami udah gak sabar buat nunjukin ke warga hasil latihan kami.
karena selama ini tetangga pada keganggu kami bunyiin gamelan yang "gak kontrol" banget, sampe jam 12 mlm kalau latihan.
ane nyewa keyboard seharga 50rb/hari ke salah satu studio musik dikota ane hanya untuk tampil di poskamling/pos ronda, gak apa2lah sekedar buat pamer aja. hingga akhirnya kami mainkan tarian dan musik yang selama ini kami pelajari, dan..................
semua orang suka, mereka nonton dari awal ampe akhir tanpa beranjak sediktpun, dari situlah datang para orang tua yang mulai mensuport kami. mereka mengakui dan gak nyangka dengan apa yang kami lakukan.

kontroversi

didunia ini pasti ada yang pro-kontra, itulah yang kami hadapi. 85% warga mendukung kami 14% netral dan sisanya melarang keras, inilah alasanya :
1. bahaya dek, leak itu kan dari bali, gimana kalau ada yang kerasukan hingga gak sembuh2?
2. tarian2 seperti ini haram karena mengundang kesyirikan karena menggunakan dupa dan kembang.
3. jangan aneh2, jadi anak normal aja. toh kamu gak bakalan bisa hidup dari berkesenian seperti ini.

itulah alasan yang mnurut ane konyol, bahkan ayah ane sendiri melarang ane buat nerusin, alesanya di poin nomor 1. sampe2 ane bilang "apapun yang terjadi ane udah pasrah pak". gak mungkin ane nyerah ditengah jalan cuma karena sesuatu yang gak jelas seperti itu. yang ane kuatirkan adalah personil ane yang dilarang oleh ortunya,
kekuatiran ane akhirnya terjadi, sebagian penari cwew mengundurkan diri karena dilarang ortu, yah ane gak bisa apa2 karena itu hak ortunya. but, the show must go on.

tawaran tampil di dusun sendiri

ketua pemuda dusun ane salah satu orang yang dukung proyek kami, diacara tahun baru dia mau ngadain jalan santai, dia minta buat kita ngisi acara setelah pembagian hadiah. bener2 senengnya minta ampun, ternyata kmi udah mulai dianggap layak menghibur, dan tentu saja kami terima tawaran ketua pemuda tersebut
malam sebelum perform kami gak bisa tidur, anak2 pada ngumpul di basecamp(rumah nenek ane yang udah kosong dan biasa buat latihan gamelan), kami cuma kepikiran besok pagi, sambil ngeliatin topeng yang kami pahat dan cat sendiri, hingga kostum yang kami jahit dengan tangan kami sendiri, rasanya terharu bercampur aduk. gak terasa udah jam 5 pagi, waktu terasa cepat dan kami merasa gugup

bla bla bla, acara jalan santai hampir selesai. kami mondar-mandir gak karuan nyiapin semuanya. ternyata dilokasi pentas udah ada ratusan orang yang mau nonton kami. gak nyangka banget penontonya dari penjuru dusun, penjual kelilingan pun banyak sekali yang berjualan. oh my god im so shock.

pentas perdana

akhirnya kami pentas, semua berjalan baik. penonton rata2 memegang HP dan merekam pertunjukan siang itu, rasanya seperti mau pingsan ngerasain punya paguyuban sendiri dan dilihat ribuan mata, inilah mimpi ane yang akhirnya terwujud. hingga akhirnya pentas selesai. banyak orang minta foto dengan leak kami, mereka tidak familiar dan merasa perlu untuk menonton lagi suatu hari nanti. hehehehh

tanggapan dari orang2 sangat luar biasa positif, mereka memberi dukungan dan punya rencana buat mengembangkan "paguyuban tari kami" agar menjadi paguyuban tari yang besar dan dikenal oleh banyak orang. suatu ungkapan paling indah yang pernah ane dengar seumur hidup kami.

ketahuan minjam kas pemuda

1 minggu kemudian kami semua ikut kumpulan bulanan rutin pemuda dusun, ternyata ketua pemuda melakukan audit kas tahunan. beberapa menit berlalu dengan rasa panik ane rasakan, hingga akhirnya.......
duaaarrrr. ada dana yang hilang sebanyak 1,2jt. ketua pemuda mengintrogasi sekretaris, ya dia gak bisa lama2 ngorbanin dirinya buat menyembunyikan fakta bahwa "kamilah pelaku yang menggunakan uang kas tersebut". dia ngomong jujur, kalau kami ber-4 yang gunainya, ketua pemuda marah karena kami dianggap ilegal ngambil uang kas, ane coba jelasin "kalau kami udah ada undangan/job main keluar, pasti akan kami ganti". jawaban itu cukup menjadi janji kami yang harus ditepati, ketua pemuda pun memberi jangka waktu kepada kami agar bisa melunasinya.
fyuuuuuhhh.. aman.

munculnya crew

dari banyak orang tua yang suka dengan kesenian kami, mereka melakukan musyawarah khusus di rumah pak RT dengan tak lupa mengundang kami. inti dari musyawarah itu adalah :
1. mereka mau mengadakan iuran per 2 minggu sekali untuk mengembangkan kesenian kami
2. mereka bersedia jadi CREW sewaktu kami perform a.k.a menjadi pembantu umum (nyiapin tenda, panggung,dll)
3. mereka ingin kesenian kami bersertifikat, kebetulan ada KKN didusun kami yang sedang magang, dengan senang hati KKN mau mengajukan surat persmian kesenian kami ke pemerintah kabupaten.

awal yang sangat baik dan dukungan yang super luar biasa.

job pertama kami

waktu perform kemarin ternyata mantan pak lurah desa kami tertarik, beliau punya minimarket di sebrang desa, beliau ingin kami tampil disana agar meningkatkan pembeli dan juga untuk ajang promosi usaha barunya.
tentu tawaran itu kami terima. rasanya udah nggak tahan lagi pengen tampil dan menghibur banyak orang.

singkat cerita, setelah tampil di minimarket itu, datang 2 job lagi. "lumayan nih bisa buat ganti uang kas pemuda n bisa buat melengkapi keperluan2 kesenian" kata ane dalam hati. hingga akhrinya kami tampil sebanyak 3x diluar kampung, kami semakin dikenang karena keunikan kami menampilkan tari leak bali, tari warok, dan tari gedruk. oh ya hampir lupa, kami beri nama paguyuban tari kami GARUDA WISNU SATRIA MUDA. nama yang akan kami kibarkan dan selalu memiliki sejuta harapan untuk kami dimasa mendatang.

melunasi kas pemuda dan membeli barang baru

akhirnya kami sanggup melunasi hutang kami, ketua pemuda udah gak marah dan bangga dengan kenekatan kami. heheh.
sisanya kami belikan topeng dan kostum baru, kami ganti yang jelek dengan yang baru, termasuk topeng. hanya topeng yang kami anggap layak saja yang akan kami pakai.
dan kami belikan juga seragam tari pendet yang tadinya hanya nyewa ke tukang rias pengantin. hingga akhirnya kmi punya sendiri. benar2 pencapaian luar biasa yang patut ane syukuri

peresmian paguyuban kami

KKN mengundang kami dalam acara perpisahanya, mereka mengadakan jalan santai dan memberikan surprise kepada kami yaitu "penyerahan sertipikat paguyuban oleh Bpk. camat". KKN telah selesai mendaftarkan pahuyuban kami ke pemerintah kabupaten hingga turunlah sertipikat tersebut. benar2 dahsyatnya hari itu bagi kami semua.

acara peresmian dan jalan santai berlangsung. datang wartawan dari media meliput kami hingga kami dimuat di media cetak juga televisi lokal, kami tidak menyangka akan ada wartawan juga yang hadir. dipuncak acara bapak camat menyerahkan sertipikat tersebut disaksikan oleh ratusan penonton yang memadati lapangan balai desa, kami merasa terharu hingga meneteskan air mata, tidak menyangka hari ini akan terjadi, benar2 mimpi menjadi nyata.

kami sering berkumpul dan saling mengingatkan akan perjuanganj masa lalu, rasanya sesak sekali didada jika ingat kekonyolan masa lalu. kadang, kami sering rindu akan membuat topeng bersama, menggali sumur, menjahit kostum, dll. kini kami telah memetik hasil dari perjuangan keras itu.

tidak terasa sudah 1 tahun GARUDA WISNU SATRIA MUDA berdiri, puluhan kali kami tampil menghibur masyarakat dan jutaan senyuman mengiringi kami saat berkumpul dan pentas bersama. mengharumkan nama desa kami.

demikian kisah nyata yang saya bagikan ke agan2 semua, semoga menjadi inspirasi dan motivasi, entah dari sudut mana agan mengambil pelajaran. terimakasih



dibawah ini trailer kesenian kami, bisa dilihat di
video trailer kesenian ane, klik

ane juga dokumentasikan perjuangan ane dalam video dokumenter berdirinya GARUDA WISNU SATRIA MUDA
berdurasi 1 jam lebih, silahkan menonton
film dokumenter GARUDA WISNU SATRIA MUDA

untuk video saat pentas dapat dilihat di channel ane

yuswo cahyo

ane bakal update video pentas terbaru ane, jangan lupa SUBSCRIBE gan

NB : ingatkah agan, ane yang pernah buat thread "rumah ane mungkin jadi rumah terkecil di indonesia 2x2m"