- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Secercah Harapan Setelah Keluarga Ane Jadi Peserta BPJS KESEHATAN
TS
rain1903
Secercah Harapan Setelah Keluarga Ane Jadi Peserta BPJS KESEHATAN
Quote:
Sebelumnya ane mau ngucapin selamet malam, pagi, siang, sore buat Mimin, Kaskus suport, momod, juri thread competition, dan tentunya para kaskuser dimana pun berada 
, maksud ane membuat thread ini ingin ikut meramaikan thread comepetition Bersama BPJS KESEHATAN dan sekaligus Field Report Yang dirasakan setelah ane dan keluarga ane jadi peserta BPJS KESEHATAN
, maksud ane membuat thread ini ingin ikut meramaikan thread comepetition Bersama BPJS KESEHATAN dan sekaligus Field Report Yang dirasakan setelah ane dan keluarga ane jadi peserta BPJS KESEHATAN
yang ane mau ceritakan ini bukan ane yg jadi tokoh utamanya tapi masih ada hubungan darah dengan ane yaitu ibu ane sendiri dan alhamdullilah ane masih diberikan kesehatan sampai saat ini .. eits bukan berarti ane ga ikut jadi peserta BPJS KESEHATANyah nih buktinya
Quote:
*itu punya ane yah ga pake ngaku ngaku segala, apalagi nyomot gambar digoogle 
Quote:
sebelum ane masuk kecerita agan / sista dah tau blom apa itu BPJS KESEHATAN ?. pasti dah tau dong .. tapi ane kasih penjelasannya dikit deh 
BPJS Kesehatan merupakan badan hukum publik di bawah naungan Presiden RI yang bertugas mengelola jaminan kesehatan seluruh masyarakat Indonesia dengan mekanisme subsidi silang. Artinya, iuran peserta yang sehat digunakan untuk membiayai pelayanan kesehatan peserta yang sakit, yang kaya membiayai yang kurang mampu. Subsidi silang tersebut mencerminkan prinsip gotong royong yang diusung BPJS Kesehatan dalam melaksanakan tugasnya. penjabaran ini ane kutip dari thread Meet The Expert : BPJS Kesehatan Itu Gampang Kok Gan, Cekidot Disini! dah pada tau kan ? ok langsung aja cekibrot gan/sis
BPJS Kesehatan merupakan badan hukum publik di bawah naungan Presiden RI yang bertugas mengelola jaminan kesehatan seluruh masyarakat Indonesia dengan mekanisme subsidi silang. Artinya, iuran peserta yang sehat digunakan untuk membiayai pelayanan kesehatan peserta yang sakit, yang kaya membiayai yang kurang mampu. Subsidi silang tersebut mencerminkan prinsip gotong royong yang diusung BPJS Kesehatan dalam melaksanakan tugasnya. penjabaran ini ane kutip dari thread Meet The Expert : BPJS Kesehatan Itu Gampang Kok Gan, Cekidot Disini! dah pada tau kan ? ok langsung aja cekibrot gan/sisQuote:
berawal dari ibu ane divonis punya penyakit kencing manis atau sering disebut penyakit diabetes oleh dokter sejak itu ibu ane bisa dibilang langganan bolak balik rawat inap dirumah sakit oh iya waktu itu pembiayaan ibu ane ini masih jadi tanggung jawab perusahaan tempat bapa ane kerja gan/sis tapi perusahaan tempat bapa ane kerja tempat bapa ane kerja tersebut ga membiayai biaya ibu ane sepenuhnya jadi ada limitnya yaitu sekitar 5 juta, misal total semuanya dari rawat inap, obat dan lain lain diatas 5 juta sisanya itu bapa ane yg tanggung sendiri karena waktu itu ane masih smk kelas 2 kalo ga salah , nah disitu ane ngerasa miris ga bisa bantu apa apa. bukanya keluarga ane ga bersyukur atas apa yg udah didapetin tapi bisa dibayangkan sendiri ibu ane bolak balik rawat inap setahun bisa berkali kali karena udah parah banget penyakit diabetesnya dan biasanya slalu melewati limit biaya rumah sakitnya dan bisa dikatakan keluarga ane itu bukan orang yang punya atau bisa dibilang masuk dalam kategori Menengah ke bawah 
, pada tahun 2013 ibu ane dinyatakan telah membaik keadaanya tapi bukan sembuh total yah gan/sis tapi beberapa bulan sekali ibu ane di harus medical cek up kerumah sakit untuk memantau penyakitnya dan lagi lagi masalah keuangan menjadi masalah karena agan/sista pasti tau dong medical cek up tidak gratis , biaya medical cek up ini ditanggung oleh bapa ane sendiri , dan akhir pada tahun 2013 atau lebih tepatnya 31 desember 2013 pemerintah mencanangkan suatu program yaitu jaminan kesehatan nasional (JKN) dan berganti menjadi BPJS KESEHATAN pada tahun 1 januari 2014 dan peraturan pemerintah yaitu mewajibkan suatu perusahaan untuk mendaftarkan semua karyawannya menjadi peserta BPJS KESEHATAN akhirnya bapa ane dan keluarga ikut menjadi peserta BPJS KESEHATAN melalui kolektif perusahaan dan iurannya dibayarkan oleh perusahaan tempat bapa ane kerja setelah memotong beberapa persen dari gaji bapa ane , dari situ secercah harapan muncul untuk kesehatan ibu ane karena agan/sista tau dong keuntungan ikut BPJS KESEHATAN salah satunya GRATIS TIS TIS kaarena kita udah ikut iurannya setiap bulan yah walopun iuran tapi efeknya bre , itu baru salah satunya loh , lanjut gan/sis tepat pada tanggal 17 juni 2016 kesehatan ibu ane menurun dan harus dilarikan kerumah sakit dan tentunya mengunakan fasilitas BPJS KESEHATAN , setelah diperiksa tenyata penyakit diabetes ibu ane udah merambat ke organ lainnya yaitu disfungsi ginjal gan/sis makin parah aja penyakit ibu ane , akhirnya ibu ane dirawat 24 juni 2016
dan disitu ibu ane diwajibkan cuci darah gan/sis
, setelah ibu ane diperbolehkan pulang ibu ane dianjurkan untuk cuci darah setiap hari selasa dan jum'at dan bapak ane langsung bergegas mendaftarkan ibu ane buat ngikutin peserta cuci darah
sejak itu setiap hari selasa dan juam'at ibu ane rutin cuci darah (hemadiolisis) dirumah sakit RS sari asih sangiang , tetapi masalahnya ga berenti sampe situ gan/sis selama cuci darah selangnya itu dipasangkan maaf di selan*k*ngan ibu ane otomatis ane ga tega ngeliatnya dan dokter menganjurkan untuk memasang alat CATHETER DOUBLE LUMEN ( CDL )yaitu selang akses yang ditanam di leher untuk keluar masuknya darah saat HD jadi ga lewat selan*k*ngan lagi gan mungkin yang pernah liat keluarganya atau sodaranya atau malah pernah ngalamin cuci darah tau tahapan ini dan itu hanya bertahan 2-3 bulan saja alatnya
*Foto ibu ane Setelah Dipasang alat CDL di lehernya
lagi lagi BPJS KESEHATANberperan penting bagi kesehatan ibu ane ini , gimana ga penting ibu ane cuci darah 1 minggu 2x , 1 bulan berarti 8x jika setiap cuci darah Rp. 1.000.000 udah Rp. 8.000.000 sebulan wow fantastik banget , ga kebayang kalo keluarga ane ga jadi peserta BPJS KESEHATAN, ane selaku wakil dari keluarga ane mengucapkan banyak banyak terimakasih kepada BPJS KESEHATAN mudah mudahan Pihak BPJS KESEHATAN selalu mengayomi seluruh keluarga di indonesia ini.
sekian cerita pengalaman keluarga ane selama menjadi peserta BPJS KESEHATAN selama ini, begitu banyak manfaatnya yang dirasakan oleh keluarga ane terutama ibu ane
, nah disitu ane ngerasa miris ga bisa bantu apa apa. bukanya keluarga ane ga bersyukur atas apa yg udah didapetin tapi bisa dibayangkan sendiri ibu ane bolak balik rawat inap setahun bisa berkali kali karena udah parah banget penyakit diabetesnya dan biasanya slalu melewati limit biaya rumah sakitnya dan bisa dikatakan keluarga ane itu bukan orang yang punya atau bisa dibilang masuk dalam kategori Menengah ke bawah , pada tahun 2013 ibu ane dinyatakan telah membaik keadaanya tapi bukan sembuh total yah gan/sis tapi beberapa bulan sekali ibu ane di harus medical cek up kerumah sakit untuk memantau penyakitnya dan lagi lagi masalah keuangan menjadi masalah karena agan/sista pasti tau dong medical cek up tidak gratis , biaya medical cek up ini ditanggung oleh bapa ane sendiri , dan akhir pada tahun 2013 atau lebih tepatnya 31 desember 2013 pemerintah mencanangkan suatu program yaitu jaminan kesehatan nasional (JKN) dan berganti menjadi BPJS KESEHATAN pada tahun 1 januari 2014 dan peraturan pemerintah yaitu mewajibkan suatu perusahaan untuk mendaftarkan semua karyawannya menjadi peserta BPJS KESEHATAN akhirnya bapa ane dan keluarga ikut menjadi peserta BPJS KESEHATAN melalui kolektif perusahaan dan iurannya dibayarkan oleh perusahaan tempat bapa ane kerja setelah memotong beberapa persen dari gaji bapa ane , dari situ secercah harapan muncul untuk kesehatan ibu ane karena agan/sista tau dong keuntungan ikut BPJS KESEHATAN salah satunya GRATIS TIS TIS kaarena kita udah ikut iurannya setiap bulan yah walopun iuran tapi efeknya bre , itu baru salah satunya loh , lanjut gan/sis tepat pada tanggal 17 juni 2016 kesehatan ibu ane menurun dan harus dilarikan kerumah sakit dan tentunya mengunakan fasilitas BPJS KESEHATAN , setelah diperiksa tenyata penyakit diabetes ibu ane udah merambat ke organ lainnya yaitu disfungsi ginjal gan/sis makin parah aja penyakit ibu ane , akhirnya ibu ane dirawat 24 juni 2016
Spoiler for Surat Keterangan Rawat:
dan disitu ibu ane diwajibkan cuci darah gan/sis
, setelah ibu ane diperbolehkan pulang ibu ane dianjurkan untuk cuci darah setiap hari selasa dan jum'at dan bapak ane langsung bergegas mendaftarkan ibu ane buat ngikutin peserta cuci darah sejak itu setiap hari selasa dan juam'at ibu ane rutin cuci darah (hemadiolisis) dirumah sakit RS sari asih sangiang , tetapi masalahnya ga berenti sampe situ gan/sis selama cuci darah selangnya itu dipasangkan maaf di selan*k*ngan ibu ane otomatis ane ga tega ngeliatnya dan dokter menganjurkan untuk memasang alat CATHETER DOUBLE LUMEN ( CDL )yaitu selang akses yang ditanam di leher untuk keluar masuknya darah saat HD jadi ga lewat selan*k*ngan lagi gan mungkin yang pernah liat keluarganya atau sodaranya atau malah pernah ngalamin cuci darah tau tahapan ini dan itu hanya bertahan 2-3 bulan saja alatnya
*Foto ibu ane Setelah Dipasang alat CDL di lehernya
lagi lagi BPJS KESEHATANberperan penting bagi kesehatan ibu ane ini , gimana ga penting ibu ane cuci darah 1 minggu 2x , 1 bulan berarti 8x jika setiap cuci darah Rp. 1.000.000 udah Rp. 8.000.000 sebulan wow fantastik banget , ga kebayang kalo keluarga ane ga jadi peserta BPJS KESEHATAN
, ane selaku wakil dari keluarga ane mengucapkan banyak banyak terimakasih kepada BPJS KESEHATAN mudah mudahan Pihak BPJS KESEHATAN selalu mengayomi seluruh keluarga di indonesia ini.sekian cerita pengalaman keluarga ane selama menjadi peserta BPJS KESEHATAN selama ini, begitu banyak manfaatnya yang dirasakan oleh keluarga ane terutama ibu ane
Quote:
Nih gan keuntungan ikut jadi peserta BPJS KESEHATAN :
1. Hampir semua penyakit ditanggung BPJS
2. BPJS menjamin penyakit yang dikecualikan banyak asuransi swasta
3. Menanggung tanpa melihat kondisi sebelumnya.
4. Preminya murah
5. Berani jamin seumur hidup
Wow banget bukan ? ayo kapan lagi dapat fasilitas seperti itu, langsung aja daftar jadi peserta BPJS KESEHATAN ga usah pake pikir panjang lagi
1. Hampir semua penyakit ditanggung BPJS
2. BPJS menjamin penyakit yang dikecualikan banyak asuransi swasta
3. Menanggung tanpa melihat kondisi sebelumnya.
4. Preminya murah
5. Berani jamin seumur hidup
Wow banget bukan ? ayo kapan lagi dapat fasilitas seperti itu, langsung aja daftar jadi peserta BPJS KESEHATAN ga usah pake pikir panjang lagi
Quote:
Nih gan cara daftarnya ane kasih bocoran :
SYARATNYA :
– Kartu identitas Yang Berlaku ( Misal KTP, SIM, Atau Paspor )
– Kartu Keluarga Atau KK Terbaru
– Bagi yang Sudah Nikah Maka Buku Nikah Wajib Dibawa
– Buku Tabungan ( Fotokopi ) Cukup 1 Saja Sebagai Penanggung Biaya
– Pas Foto Ukuran 3×4 2 Lembar
Ada dua cara daftar jadi peserta BPJS KESEHATAN yaitu online dan offline
Ini yang offlinenya gan/sis :
1. Siapkan persyaratan umum yang dibutuhkan untuk mendaftar tadi seperti fotokopi KK, KTP, foto terbaru 3×4 1 lembar, dan juga iuran bulan pertama sesuai dengan kelas yang Anda inginkan (25 ribu, 42 ribu, atau 59 ribu).
2. Datangi kantor BPJS Kesehatan terdekat dari rumah Anda. Jika memungkinkan daftarlah secara kolektif dengan koordinasi dari ketua RT agar lebih mudah.
3. Sesampainya di kantor BPJS Kesehatan Agan/sista akan diberikan form pendaftaran. Isilah dengan cermat dan teliti, jangan sampai agan/sista melakukan penulisan yang salah dengan dokumen yang Agan/sista miliki. Ini karena kesalahan dalam pengisian form dapat menyebabkan masalah dikemudian hari.
4. Setelah formulir sudah Agan/sista isi, Anda akan diberi virtual account dimana nantinya akan bisa Anda gunakan sebagai media pembayaran maupun transfer dana klaim saat dibutuhkan.
5. Lakukan pembayaran di Bank yang telah ditunjuk.
6. Kembali ke kantor BPJS Kesehatan dengan menyerahkan bukti transfer, lalu tunggu hingga kartu BPJS Agan/sista selesai dicetak.
ini yang onlinenya gan/sis :
1. Pertama-tama, untuk konfirmasi pendaftaran Agan/sista harus mempersiapkan berkas-berkas yang diperlukan seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), kartu NPWP, serta alamat email serta nomor handphone aktif.
2. Setelah itu buka halaman website [url]www.bpjs-kesehatan.go.id[/url] dari browser perangkat PC maupun mobile phones/tablet Agan/sista
3. Isi data yang telah disediakan dengan benar yang mencakup data diri serta pilihan kelas yang ditawarkan, alamat lengkap, fasilitas kesehatan yang mencakup Faskes Tingkat I serta Faskes Gigi dengan pilihan instansi yang agan/sista pilih sebagai tempat rujukan, serta yang terakhir khusus untuk Warga Negara Asing (WNA) yang ingin mendapatkan fasilitas BPJS.
4. Pilih biaya iuran perbulan Anda diantara kelas III, kelas II hingga kelas I dengan rentang biaya dari 25.500 hingga 59.500 ribu rupiah perbulannya.
5. Simpan data Agan/sista serta tunggu email notifikasi nomor registrasi di email agan/sista. Setelah Agan/sista dapatkan notifikasinya, print lembar Virtual Account tersebut.
6. Lakukan pembayaran di Bank yang telah ditunjuk seperti BNI, BRI, serta Mandiri.
7. Setelah menyerahkan uang serta Nomor Virtual pada Teller Bank nanti agan/sista akan mendapat bukti pembayaran.
8. Sekarang BPJS kesehatan agan/sista sudah aktif, silahkan cek email Agan/sista karena akan ada balasan dari BPJS berupa E-ID Card Badan Penyelenggara Jaminan Sosial yang bisa diprint sendiri.
9. Agan/sista juga bisa melakukan print kartu BPJS di kantor cabang BPJS terdekat. Untuk melakukan ini Agan/sista langsung saja ke bagian Print kartu BPJS Kesehatan nya. Cukup memberikan semua data sebelumnya, form isiannya, Virtual account, serta bukti payment.
: SYARATNYA :
– Kartu identitas Yang Berlaku ( Misal KTP, SIM, Atau Paspor )
– Kartu Keluarga Atau KK Terbaru
– Bagi yang Sudah Nikah Maka Buku Nikah Wajib Dibawa
– Buku Tabungan ( Fotokopi ) Cukup 1 Saja Sebagai Penanggung Biaya
– Pas Foto Ukuran 3×4 2 Lembar
Ada dua cara daftar jadi peserta BPJS KESEHATAN yaitu online dan offline
Ini yang offlinenya gan/sis :
1. Siapkan persyaratan umum yang dibutuhkan untuk mendaftar tadi seperti fotokopi KK, KTP, foto terbaru 3×4 1 lembar, dan juga iuran bulan pertama sesuai dengan kelas yang Anda inginkan (25 ribu, 42 ribu, atau 59 ribu).
2. Datangi kantor BPJS Kesehatan terdekat dari rumah Anda. Jika memungkinkan daftarlah secara kolektif dengan koordinasi dari ketua RT agar lebih mudah.
3. Sesampainya di kantor BPJS Kesehatan Agan/sista akan diberikan form pendaftaran. Isilah dengan cermat dan teliti, jangan sampai agan/sista melakukan penulisan yang salah dengan dokumen yang Agan/sista miliki. Ini karena kesalahan dalam pengisian form dapat menyebabkan masalah dikemudian hari.
4. Setelah formulir sudah Agan/sista isi, Anda akan diberi virtual account dimana nantinya akan bisa Anda gunakan sebagai media pembayaran maupun transfer dana klaim saat dibutuhkan.
5. Lakukan pembayaran di Bank yang telah ditunjuk.
6. Kembali ke kantor BPJS Kesehatan dengan menyerahkan bukti transfer, lalu tunggu hingga kartu BPJS Agan/sista selesai dicetak.
ini yang onlinenya gan/sis :
1. Pertama-tama, untuk konfirmasi pendaftaran Agan/sista harus mempersiapkan berkas-berkas yang diperlukan seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), kartu NPWP, serta alamat email serta nomor handphone aktif.
2. Setelah itu buka halaman website [url]www.bpjs-kesehatan.go.id[/url] dari browser perangkat PC maupun mobile phones/tablet Agan/sista
3. Isi data yang telah disediakan dengan benar yang mencakup data diri serta pilihan kelas yang ditawarkan, alamat lengkap, fasilitas kesehatan yang mencakup Faskes Tingkat I serta Faskes Gigi dengan pilihan instansi yang agan/sista pilih sebagai tempat rujukan, serta yang terakhir khusus untuk Warga Negara Asing (WNA) yang ingin mendapatkan fasilitas BPJS.
4. Pilih biaya iuran perbulan Anda diantara kelas III, kelas II hingga kelas I dengan rentang biaya dari 25.500 hingga 59.500 ribu rupiah perbulannya.
5. Simpan data Agan/sista serta tunggu email notifikasi nomor registrasi di email agan/sista. Setelah Agan/sista dapatkan notifikasinya, print lembar Virtual Account tersebut.
6. Lakukan pembayaran di Bank yang telah ditunjuk seperti BNI, BRI, serta Mandiri.
7. Setelah menyerahkan uang serta Nomor Virtual pada Teller Bank nanti agan/sista akan mendapat bukti pembayaran.
8. Sekarang BPJS kesehatan agan/sista sudah aktif, silahkan cek email Agan/sista karena akan ada balasan dari BPJS berupa E-ID Card Badan Penyelenggara Jaminan Sosial yang bisa diprint sendiri.
9. Agan/sista juga bisa melakukan print kartu BPJS di kantor cabang BPJS terdekat. Untuk melakukan ini Agan/sista langsung saja ke bagian Print kartu BPJS Kesehatan nya. Cukup memberikan semua data sebelumnya, form isiannya, Virtual account, serta bukti payment.
Quote:
BPJS Kesehatan Kantor Pusat
JL Letjen Suprapto Cempaka Putih
PO BOX 1391 JKT 10510
021-4212938 (Hunting)
JL Letjen Suprapto Cempaka Putih
PO BOX 1391 JKT 10510
021-4212938 (Hunting)
:terimakasih :terimakasih :terimakasih
Diubah oleh rain1903 03-08-2016 17:45
0
3.2K
48
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan