Quote:
Jakarta (Pos Kota)– Pegawai Negeri Sipil (PNS) DKI benar-benar dimanjakan. Selain pendapatan yang cukup besar melalui Tunjangan Kinerja Daerah (TKD), terhitung mulai November abdi negara akan memperoleh beras bersubsidi.
Sebanyak 72 ribu PNS akan mendapatkan beras kualitas baik dengan harga yang lebih murah. Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya, Arief Prasetyo Adi mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan 1.000 ton beras setiap bulannya untuk kebutuhan 72 ribu PNS. Perhitungan besaran beras setiap orangnya adalah lima kilogram.
“Ini sudah diujicobakan di Dinas Kelautan, Pertanian dan Ketahanan Pangan DKI, malah pegawainya minta nambah stoknya, karena kualitas bagus harga lebih murah,” ujarnya, Rabu (27/7).
Diharapkan program ini dapat menekan harga beras di pasar menjadi lebih murah. Nantinya masing-masing pegawai diberikan kartu khusus yang bernama Kartu Ponta. Pegawai sendiri nantinya cukup membawa kartu itu di Alfamart terdekat untuk mengambil berasnya. “Jadi si pegawai lebih gampang ambil berasnya, jenis berasnya itu pandan wangi atau setaranya, kita harap November mendatang sudah jalan,” tandasnya.
STOK AMAN
Terkait ketersediaan beras untuk warga Jakarta, Arief menambahkan sejauh ini aman. Di Pasar Induk Cipinang, stok beras masih 45 ribu ton untuk memenuhi kebutuhan selama 18 hari. “Yang terpenting kita jaga stoknya jangan sampai 25 ribu ton. Kalau itu terjadi kita harus cari beras lagi dengan harga berapa pun,” ucapnya.
Arief menuturkan, tercukupinya persediaan beras, membuat harga komoditas tersebut masih stabil. Kalau pun nantinya ada kenaikan diperkirakan tidak akan signifikan. “Hanya sekarang ini ada cuaca La Nina yang berkepanjangan, petani sulit menjemur padi. Ada kemungkinan harga akan naik sedikit,” ujarnya.
Ia mengimbau kepada masyarakat di Ibukota agar tidak perlu merasa khawatir terhadap kelangkaan beras. Mengingat, pihaknya telah menjalin kemitraan bersama dengan Badan Urusan Logistik (Bulog). Sehingga ketersediaan beras dipastikan tidak terganggu. “Kalau ada kenaikan, kita sudah lakukan stabilisasi harga dengan Dharma Jaya dan PD Pasar Jaya,” tandasnya.(guruh
Makin sejahtera, selayaknya pilih incumbent.
Btw mending dipindahin anggarannya buat PPSU aja, kelangsungan DKI di tangan PPSU.