- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Pelajar Bertato: Saya Cuma Diajak Kakak Kelas Pak


TS
publikbogor
Pelajar Bertato: Saya Cuma Diajak Kakak Kelas Pak

PARUNG – Kurangnya pengawasan dari orang tua maupun sekolah membuat para siswa tidak terperhatikan dengan baik, sehingga angka kenakalan remaja begitu sulit untuk ditekan. Seperti halnya salah satu siswa SMK Panmas Depok, yang ternyata memiliki tato permanen dibagian punggungnya, saat diciduk polisi ketika tawuran di Jalan Raya Parung-Depok.
Bak seorang Yakuza (Mafia Jepang. red) siswa tersebut menggambar pundak kirinya dengan tato bergambar kartun yang sedang memegang pedang.
Kapolsek Parung Kompol Asep Supriadi mengatakan, seharusnya para pelajar tidak menggunakan tato ditubuhnya.
“Tato temporer (semntara. red) maupun tato permanen tidak diperbolehkan bagi anak sekolah,” katanya kepada Publik Bogor, (25,7).
Ia menjelaskan, para orang tua maupun lingkungan sekolah harusnya tidak membiarkan anak-anaknya untuk bergaul terlalu bebas, karena pergaulan yang tertalu bebas akan menjerumuskan generasi muda.
“Jika generasi muda sudah terjerumus dengan pergaulan yang terlalu bebas, maka siapa lagi yang akan meminpin bangsa ini kedepannya,” terangnya.
Ia menambahkan, polisi akan memanggil orang tua dari keenam siswa yang terlibat dalam tawuran tersebut.
Pantuan Publik Bogor, saat diperiksa oleh pihak kepolisian, pelajar bertato itu malah menangis dan mengaku ikut-ikutan saja lantaran diajak senior.
“Saya cuma ikut-ikutan kakak kelas saja pak, mereka yang mengajak saya tauran,” kata pelajar bertato itu yang masih duduk di kelas X tersebut. (Andi Ahmad).
http://publikbogor.id/2016/07/pelaja...kak-kelas-pak/
0
2.6K
24


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan