Demam Pokemon Go dan belum tersedianya game tersebut di berbagai negara tampaknya dimanfaatkan oleh para hacker. Sejumlah aplikasi Pokemon Go palsu sempat beredar di Google Play Store pada minggu lalu, dan di dalamnya disusupi oleh malware yang berbahaya.

Antivirus Eset mencatat bahwa setidaknya ada 3 macam aplikasi Pokemon Go palsu yang berbahaya di Google Play Store. Salah satu di antaranya yang bernama Pokemon Go Ultimate merupakan yang paling berbahaya, karena mampu langsung mengunci layar ponsel begitu selesai diinstall. Sekedar restart ponsel masih akan gagal untuk membuka kunci, dan cara paling manjur untuk membukanya adalah dengan mencopot baterai atau menggunakan layanan Android Device Manager.

Ancaman tak berhenti sampai di situ saja, karena begitu layar sukses dibuka dan ponsel direstart, aplikasi memang menghilang dari menu tapi tetap beroperasi di background sambil mengklik tautan iklan untuk menghasilkan uang bagi hacker penciptanya. Eset mengatakan kalau metode ini cuma selangkah untuk menjadi ransomware, juga berpotensi menjadi ransomware lockscreen pertama di Google Play.

2 aplikasi lainnya bernama 'Guide & Cheats for Pokemon Go' dan 'Install Pokemongo,' dimana di dalamnya terdapat scareware yang menakut-nakuti pengguna dengan pesan yang isinya mengatakan kalau ponsel sudah tersusupi malware berbahaya, dan satu-satunya cara untuk menghapusnya adalah dengan membayar uang agar aplikasi tersebut bisa dihapus. Pop-up dari scareware ini terus menerus muncul jika pengguna memencet tombol back, dan baru bisa hilang ketika pengguna melakukan double-click di tombol back.

Ketiga aplikasi tadi sudah dihapus dari Google Play Store, dan untuk amannya, biasakan untuk memantau siapa studio di balik sebuah aplikasi, jumlah unduhan, juga keterangan lain yang ada sebelum memutuskan untuk menginstall aplikasi dari Google Play Store.

Sumber Sudekat : http://gopego.com/news/a/2016/07/ada...lah-terinstall