Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

triswansagafxAvatar border
TS
triswansagafx
Lima jurus menangkal investasi forex bodong
Forex trading atau berinvestasi valas memang bisa memberi imbal hasil tinggi apabila investor sudah lihai memainkannya. Tapi tak jarang banyak orang jahat yang memanfaatkannya untuk memakan dana nasabah.

Untuk membantu pembaca agar tak terjebak investasi bodong, KONTAN mewawancarai Direktur Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) Roy Sembel dan Tonny Marciano, Analis dari Harvest International Futures. Mereka menyampaikan sejumlah tip dalam berinvestasi valas yang sehat, antara lain sebagai berikut:

1. Cermati pihak yang menawarkannya. Apakah ia pialang yang memiliki legalitas yang jelas, sertifikasi wakil pialang yang jelas, dan merupakan anggota bursa berjangka? Jika ya, akan lebih aman karena Anda bisa dengan mudah melacaknya dan mengetahui rekam jejaknya.

2. Cek kembali produk yang ditawarkan. “Produk yang tercatat di bursa berjangka lebih aman dan bisa dimonitor kapan pun karena legal dan sudah disetujui Bappepti,” kata Roy.

3. Perhatikan, Anda seharusnya membayar transaksi di rekening yang tidak tercampur dengan rekening perusahaan pialang tersebut. Si pialang mesti memiliki rekening khusus yang disiapkan atas dana nasabah untuk investasi trading. “Dana investor harus disetor pada rekening tersendiri di luar rekening perusahaan pialang tersebut dan bukan atas nama siapa pun, sehingga investor tahu bahwa dananya aman dikelola pialang dan memang digunakan untuk investasi,” jelas Roy.

4. Anda harus meneken kontrak tertulis resmi dengan pialang. Tentu jangan asal teken, tapi Anda baca dengan teliti dulu. Ini berlaku bagi semua produk investasi, investor tidak boleh serta merta menyetujui kesepakatan dengan pialang yang tidak mendasar dan tidak dilindungi hukum.

5. Hati-hati pada angka atau target return yang kelewat tinggi. Ingat selalu prinsip yang tak bisa ditawar lagi: high risk high return. Bahkan menurut Tony, produk forex trading yang baik itu tidak pernah memasang patokan imbal hasil, apalagi yang terlalu tinggi. Pialang selalu menjelaskan kepada investor bahwa berinvestasi di forex itu memberikan return yang bagus sekaligus resiko yang tinggi pula. “Pialang yang benar adalah pialang yang menyampaikan bahwa ia tidak memberikan jaminan tertentu atas investasi itu dan mengingatkan investor agar bersiap menghadapi resiko yang besar,” tegasnya.

Sumber :kontan.co.id
0
2K
15
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan