Hujan memang bisa datang kapan saja. Turunnya hujan tiba-tiba kerap membuat pengendara motor yang tidak membawa mantel memilih berteduh dimana saja.

Sebuah akun Facebook milik Bravo Charlie belum lama ini memposting foto para pengendara motor tengah berteduh di sebuah terowongan. Saking banyaknya motor yang berteduh, pengendara lain sampai kesulitan untuk melewati terowongan.

"Triger yang bikin emosi malam ini adalah saat melewati underpass Ambasador dimana jalan dua mobil jadi cuma muat buat satu motor yang lewat," tulis Bravo pada Senin (11/7). "Begitu disuruh minggir malah galakan yang neduh, cukup dengan satu gamparan dan dampratan baru pada minggir semua."

"Jujur gue pengendara motor nggak punya mobil, tapi bukan berarti gue seenak perut markirin motor ngalangin jalan umum buat orang lain lewat," imbuh Bravo. "Air hujan nggak bikin mati ... jangan bertingkah di jalan umum dan jadi manja."



Postingan Bravo ini pun langsung jadi viral dan menuai pro kontra netter lain. Tak sedikit yang setuju dengan pendapat Bravo namun adapula yang mendukung para pengendara motor tersebut.

"Betul, apa susahnya sih bawa jas ujan tinggal taruh di jok bawah beres," tulis seorang netter. "Saya riders, lebih baik saya basah daripada menjadi duri di jalan umum," tambah netter lain. "Gak boleh gitulah, namanya juga keadaan," komentar netter lainnya.


http://www.wowkeren.com/berita/tampi...9.html?ref=yfp


JAS HUJAN LEBIH MAHAL DARI MOTOR BRAY
JADI GAK KEBELI