TOKYO - Kepala dari pengembang di belakang Nintendo Co Ltd ‘Pokemon GO’ mengatakan, ia ingin meluncurkan game mobile di sekira 200 negara dan region dalam waktu dekat. Selain itu, ia juga akan memperkuat kapasitas server sehingga memungkinkan peluncuran yang lebih luas.

Game yang hampir membuat heboh hampir di belahan dunia ini telah dilepas di hanya lima negara, yakni Amerika Serikat, Australia, Selandia Baru, Inggris, dan Jerman.

"Mengapa membatasi itu?" kata John Hanke, Chief Executive dari Niantic, yang mengembangkan ‘Pokemon GO’ bersama dengan afiliasi Nintendo Pokemon Company mengatakan dalam sebuah wawancara dengan Reuters pada Jumat lalu.

Sayangnya, Hanke menolak untuk memberi rincian lebih jauh tentang peluncuran, tetapi tercatat bahwa game berbasis augmented reality (AR) pertama perusahaan Ingress ini memerlukan waktu satu atau dua bulan untuk mencapai beberapa pasar. Komentarnya tersebut membantu saham Nintendo pada Jumat lalu melonjak 10 persen.

Di sisi lain, ia menegaskan bahwa permainan akan segera datang ke Jepang dan ia mengharapkan pada akhirnya meluncurkan game di Korea Selatan, di mana fungsi pemetaan Google dibatasi karena masalah keamanan dengan Korea Utara.

Hanke mengatakan Niantic, yang telah berpisah dari Google tahun lalu bekerja pada masalah pemetaan. "Ada solusi untuk itu," katanya.

Menurut perusahaan riset berbasis di Amsterdam Newzoo, Korea Selatan sendiri merupakan pasar game terbesar keempat di dunia setelah China, Amerika Serikat, dan Jepang. Tetapi ia memilih pelit bicara tentang prospek untuk peluncuran di China, dengan mengatakan bahwa ada peraturan yang harus dipertimbangkan.

Selain itu, Hanke juga mengatakan, perusahaan sedang mempertimbangkan untuk memperkenalkan skema sponsorship, yang menunjuk toko sponsor dan mesin punjual sebagai spot dalam permainan.

Sponsor membayar per kunjugan pelanggan, memberikan aliran pendapatan selain pembelian dalam aplikasi. Niantic saat ini memiliki delapan perusahaan sponsor untuk Ingress global, mencakup Softbank Group Corp dan jumlah ini mungkin sama untuk ‘Pokemon Go’.


Sumber Sudekat : http://techno.okezone.com/read/2016/...tuk-peluncuran