Apa jadinya jika dua orang yang punya pengalaman patah hati kemudian berteman baik untuk saling mengobati luka patah hati mereka?



Hmm, by the way akhirnya saya lega sekali bisa menonoton film terbarunya Raditya Dika, Koala Kumal. Film ini diangkat dari buku terakhirnya Radit dengan judul yang sama. Hari ini, H+2 lebaran akhirnya saya nekat menyempatkan waktu di tengah momen lebaran untuk nonton film tersebut karena rasa penasaran saya sudah tidak bisa ditahan.


Setelah nonton film Koala Kumal tadi, di postingan ini saya akan sedikit berbagi review dari film tersebut. Tenang gaess, saya tidak akan menceritakan jalan cerita atau ending dari film nya kok. Jadi review saya tidak akan spoiler kepada kalian yang belum nonton film nya. Harapan saya semoga review ini  justru malah semakin membuat kalian penasaran dengan film Koala Kumal.

Ok, let’s go!




Cerita bermula ketika Dika (Raditya Dika) telah mempersiapkan semua resepsi pernikahannya dengan pacarnya Andrea (Acha septriasa). Namun ketika mendekati momen pernikahan mereka, sesuatu terjadi di luar dugaan Dika karena tiba-tiba andrea meminta putus dan otomatis pernikahan mereka batal. 


Nah, dari kejadian itulah Dika merasakan patah hati terhebat dalam hidupnya. Dika kemudian menjalani harinya dengan sangat tidak semangat seperti sebelumnya. Hari demi hari Dika masih belum bisa melupakan kejadian patah hatinya tersebut. Kekacauan hatinya itu berdampak kepada deadline menulis Dika yang menjadi berantakan. Hingga akhirnya Dika bertemu dengan Trisna (Sheryl Sheinafia)



Perkenalan Dika dengan Trisna ini melalui cara yang unik sekali. Mereka kemudian saling mengenal satu sama lain. Mereka berdua juga mempunyai pengalaman yang sama, yaitu sama-sama pernah patah hati dan ditinggalin.


Trisna pun membantu Dika untuk bisa move on dari Andrea. Beberapa cara dilakukan Trisna agar Dika sembuh dari rasa patah hatinya. Mulai dari cara yang biasa hingga yang nekat untuk dilakukan. 


Stop! Sampai disitu saja ya bocoran jalan ceritanya. Kalau pengen tahu cerita selengkapnya, buruan tonton film nya di bioskop hehe.



Pendapat saya mengenai film Koala Kumal


Film Koala Kumal kalau menurut saya seimbang, komedinya dapat, kisah patah hatinya juga dapat. Jadi tadi ketika saya nonton film tersebut, saya nggak hanya ngakak doang, tapi sesekali saya merasakan baper juga.


Ketika di bagian awal, saya langsung sedih dibuatnya. Ayolah, siapa sih yang nggak patah hati kalau ditinggalin pacar yang udah kita sayang banget, udah mau nikah, eh ternyata minta putus lalu batal menikah, pasti patah hati banget. Kalau saya ataupun kalian yang mengalami kejadian seperti itu pasti juga merasakan hal yang sama seperti yang dirasakan Dika, mengalami patah hati terhebat dan susah untuk move on. Ya kan?




Tapi setelah film ini berjalan, akhirnya film tersebut berhasil membuat saya dan seluruh penonton di studio yang nonton tadi beberapa kali ngakak karena adegan komedi yang disuguhkan di film Koala Kumal. Baik itu dari dialognya, adegan pemeran utama maupun figurannya, dan banyak deh pokoknya yang lucu. Makanya buruan nonton filmnya!


Saya sangat suka jalan cerita dari film Koala Kumal karena mengalir begitu saja, santai, dan tidak membuat saya berpikir terlalu dalam mengenai jalan ceritanya. Jadi nanti kalian bisa duduk manis saja dan menikmati dengan tenang film nya sambil tertawa ngakak dan sesekali baper.


Saya kagum dengan Raditya Dika sebagai penulis skenario film ini. Beliau pintar sekali ketika memasukkan unsur komedi dalam setiap adegan dan punch line nya selalu ngena banget. Bahkan di adegan-adegan yang biasa pun selalu ada selipan komedi yang langsung membuat seisi studio tertawa. 


Adegan komedi favorit saya adalah ketika James (Nino Fernandez) dan Andrea mempermasalahkan sebuah flashdisk di kamar pasien. Hahaha, ketika kalian nonton filmnya nanti dan pas di adegan tersebut kalian pasti langsung ngakak.


Oh iya, saya sangat sangat SANGAT suka dengan akting Sheryl Shenafia yang memerankan Trisna di film Koala Kumal. Sumpah bener-bener cocok. Karakternya itu nyebelin dan nggemesin banget. Meskipun ada beberapa adegan yang nantinya juga menunjukkan sisi rapuh dari sosok Trisna, tapi Sheryl tetap bagus banget aktingnya.





Pengambilan gambar juga sudah top lah kalau menurut saya. Setting yang diambil juga cocok dengan adegan yang sedang dimainkan. Pemain-pemain figuran disini juga jago banget memerankan peran masing-masing.



Film ini cocok ditonton untuk siapa?


Film ini cocok untuk ditonton bagi kalian yang masih belum bisa move on dari kekasih lama yang pernah ninggalin kalian. Beneran, dalam film ini nanti kalian akan menemukan banyak pesan dan penyemangat supaya kalian bisa segera move on dan bangkit dari patah hati.


Film ini juga cocok untuk ditonton buat kalian yang masih menjalin hubungan pacaran. Kalian bisa ajak pacar kalian buat nonton. Ada beberapa konflik kecil yang bisa menjadi pembelajaran di film tersebut supaya hubungan kalian bisa bertahan dengan baik. 


Tapi terlepas dari itu, film ini juga cocok ditonton oleh siapa saja kok.



Pesan yang didapat


Sedikit pesan yang bisa saya sampaikan diambil dari film Koala Kumal adalah, dari film ini kita akan bisa belajar memandang patah hati dari sudut yang berbeda. Kita bisa tahu bahwa patah hati karena ditinggalkan oleh orang yang kita sayang itu bukan merupakan akhir dari segalanya. Justru ketika kita ditinggalkan orang yang kita sayang akan membuat kita bisa menjadi pribadi yang lebih kuat lagi dari sebelumnya.


Tentu akan ada fase dimana kita akan merasakan patah hati, tapi bukan berarti setelah patah hati kita terlarut dalam kesedihan terus-menerus, karena itu akan mengganggu beberapa aktifitas penting kita.  Setelah fase patah hati itu pun kita juga nggak boleh menutup hati dan tidak mau membuka untuk hati yang baru. Karena seperti yang dikatakan Mama Dika (Cut Mini) di film koala kumal,



“Jodoh itu bukan ditunggu, Dika, tapi dijemput. Kamu boleh patah hati tapi jangan sampi menutup hati.”



Itulah sedikit saja review dari saya tentang film Koala Kumal. Yang penasaran buruan deh segera luangkan waktu buat pergi ke bioskop. Film ini masih baru tayang tanggal 5 Juli 2016 kemarin, jadi masih ada waktu buat nonton. Kebetulan juga kan habis dapat angpau lebaran nih, jadi bisa deh disisihkan buat nonton film Koala Kumal.


Trailer film Koala Kumal:



sumber : http://www.zamzamblog.com/2016/07/re...omedi.html?m=1