- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Industri Film Tiongkok Diprediksi Kalahkan Hollywood
TS
jampangwidodo
Industri Film Tiongkok Diprediksi Kalahkan Hollywood
April 16, 2016 shows the scene of the red carpet of the opening ceremony of the 6th Beijing International Film Festival. Photo: Zuma Press
TCL CHINESE THEATER, Hollywood, Los Angeles
http://www.hollywoodreporter.com/new...ad-news-900242
China benar-benar tengah bersaing ketat dengan Hollywood soal pasar film. Setelah bertahun-tahun berusaha mengejar, akhirnya para ahli memprediksi negara berpopulasi 1,4 miliar penduduk itu akan mengalahkan AS.
Setidaknya tahun depan, China akan menjadi pasar film paling menguntungkan dibanding AS yang berpenduduk 323 juta orang itu. Angka keuntungan masih bisa membengkak semakin besar pada tahun-tahun setelahnya.
Diberitakan The Hollywood Reporter, pertumbuhan industri perfilman di China bisa mencapai angka 19 persen per tahun. Sementara di Hollywood, pertumbuhan perfilmannya hanya dua persen per tahun.
Pada 2020, dengan angka pertumbuhan yang stabil box office China diprediksi bisa mencapai US$ 15 miliar, sementara Hollywood hanya US$ 11 miliar. Data itu didapat dari Global Entertainment and Media Outlook.
Data dua tahun terakhir telah menunjukkan hal itu. Pada 2014, porsi film Hollywood di box office China adalah 46 persen. Tapi angka itu menurun pada 2015, menjadi 38 persen. Itu disebabkan kualitas film lokal Tiongkok yang meningkat.
Pemerintah Tiongkok juga sangat mendukung perfilman lokal, termasuk fasilitasnya. Hengdian World Studios, sebuah studio yang menempati area sekitar 70 hektar di timur Tiongkok, kini adalah studio film terbesar dunia. Melebihi Universal dan Paramount Studio di Hollywood digabungkan. Sementara itu Wanda Group sedang membangun Qingdao Oriental Movie Metropolis yang lebih besar lagi.
Pasar Tiongkok memang terus menguat. Negeri Tirai Bambu bahkan sudah mengalahkan Hollywood soal pasar film tiga dimensi. Tiongkok menambah 15 layar per hari dan masih bisa bertambah. Kini Tiongkok punya 23 layar per satu juta orang, sementara AS 125 layar per satu juta.
Di bidang televisi, studi PricewaterhouseCoopers mengungkap bahwa pertumbuhan di Tiongkok mencapai 4,7 persen per tahun. Sementara industri televisi AS diprediksi semakin mengecil pada 2020.
Actor Leonardo DiCaprio of the US in the Eastern port city of Qingdao on September 22, 2013. Kidman, Leonardo DiCaprio and John Travolta on Sunday added their star power to the glitzy inauguration of the Qingdao Oriental Movie Metropolis, billed as China’s answer to Hollywood.
Tiongkok Beli Satu Studio Film Hollywood Terbesar
Perusahaan Tiongkok, Wanda Grup, akan membeli mayoritas saham salah satu studio film Hollywood, Legendary Entertainment, senilai 3,5 miliar dolar AS atau sekitar Rp 48,5 triliun.
Kesepakatan ini diumumkan dalam konferensi pers bersama kedua belah pihak di Beijing, setelah beredarnya kabar burung selama beberapa pekan belakangan.
Wanda Group merupakan salah satu perusahan operator bioskop terbesar dunia, yang juga memiliki saham mayoritas di jaringan bioskop Tiongkok (Wanda Cinema),Amerika Serikat (AMC) dan Australia (Hoyts Group) dan Eropa. Total layar bioskop yang dioperasikan Wanda per Maret 2016 adalah 11.500 buah diseluruh dunia.
Wanda berhasil merubah jaringan bioskop AMC dari kondisi megap-megap - karena munculnya TV layar lebar - menjadi untung 900 juta dollar (= Rp 11,7 Trilyun ) dalam waktu 18 bulan dengan merubah theater design and layout dengan reclining seat yang nyaman dan pesanan antar makanan/minuman sambil menonton.
Pemimpin Wanda adalah orang terkaya di Cina, Wang Jianlin, yang selama beberapa tahun belakangan memang ingin membeli studio di Hollywood dan tahun lalu dilaporkan berunding dengan DreamWorks Animation.
Legendary Entertainment merupakan pembuat beberapa film laris, antara lain Jurassic World, trilogi Dark Knight Batman, dan Godzilla.
Pendirinya Thomas Tull akan tetap menjabat ketua dan pimpinan puncaknya.
Wanda menggambarkan kesepakatan dengan Legendary sebagai 'akuisisi lintas budaya terbesar oleh Tiongkok' yang ditujukan untuk meningkatkan Hollywood dengan pasar film dunia yang berkembang paling pesat.
Disney Rencanakan Produksi Film 'Made in China'
LOS ANGELES -- Walt Disney Co mempersiapkan pembuatan film Disney yang diproduksi bersama Cina. Chief Executive Officer Robert Iger mengatakan, minimal satu judul film akan diproduksi dalam setahun ke depan.
"Ada banyak kegiatan pengembangan yang sedang kami garap, termasuk ide, konsep film, dan identifikasi bakar yang dibutuhkan," kata Iger di Shanghai Disney Resort, cabang perusahaan Disney pertama di daratan Cina yang bakal diresmikan pekan depan.
Ia menyebutkan, proyek perdana di pasar film terbesar di dunia itu telah ditandatangani sejak tahun 2014. Disney bermitra dengan Shanghai Pictures milik pemerintah Cina untuk bekerja sama mengembangkan film.
Produksi film Disney di Cina diharapkan Iger akan memaksimalkan tingkat penerimaan masyarakat negara tersebut terhadap film-film Disney. Iger mengatakan Disney siap berkompetisi dengan pesaing lokal Dalian Wanda Group Co.
Studio Film Terbesar di Dunia
Lokasi megaproyek bertajuk Oriental Movie Metropolis ini berada di Qingdao. Luas lahan mencakup 540 hektar dan akan berisi 20 studio, termasuk studio permanen bawah air. Salah satu studio dirancang sebagai yang terbesar dengan bangunan seluas 10.000 meter persegi.
Pengumuman rencana megaproyek oleh Wanda Group ini mendapat penghormatan dari beberapa pesohor Hollywood beken macam Leonardo Di Caprio, John Travolta, Nicole Kidman dan Catherin Zeta-Jones.
Taipan Wang Jianlin mengatakan, Qingdao Oriental Movie Metropolis merupakan strategi utama untuk melaksanakan kebijakan Nasional membangun kekuatan dan industri budaya serta upaya besar dalam menciptakan merek global budaya China.
Oleh karena itu, selain studio film, dalam area pengembangan kompleks ini akan dibangun juga museum film, museum lilin selebriti film dan televisi, pusat pameran film, Wanda Cultural Tourism City, hotel bergaya resor, klub kapal pesiar, bar pinggir laut, rumah sakit internasional dan lain sebagainya.
SUMBER:
http://blogs.wsj.com/chinarealtime/2...ilmmakers-say/
http://www.bloomberg.com/news/articl...lywood-by-2017
http://www.theatlantic.com/magazine/...ow-sea/413185/
http://www.hollywoodreporter.com/new...ad-news-900242
http://www.theglobeandmail.com/arts/...ticle30585553/
http://tekno.kompas.com/read/2013/09...besar.di.dunia
http://www.pikiran-rakyat.com/showbi...film-hollywood
http://www.medanbisnisdaily.com/news.../#.V3SYgKJsYky
https://en.wikipedia.org/wiki/Wanda_Group
http://citizen.co.za/afp_feed_articl...w-cinema-city/
http://senggang.republika.co.id/beri...-made-in-china
Diubah oleh jampangwidodo 02-07-2016 12:39
anasabila dan sebelahblog memberi reputasi
2
19.6K
162
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan