Jakarta - Rita Agustina dan suaminya Hidayat menjadi tersangka pembuat vaksin palsu. Pasangan suami istri yang tinggal di Kemang Pratama Regency, Bekasi ini meraup untung besar dari penjualan vaksin palsu yang sudah dilakukan bertahun-tahun.

"Ini motifnya ekonomi dan uang hasil kejahatannya untuk memenuhi kebutuhan hidupnya," jelas Direktur Tipid Eksus Bareskrim Polri Brigjen Agung Setya, Senin (27/6/2016).

Agung menjelaskan, kedua tersangka dijerat UU Kesehatan yang ancamannya 10 tahun penjara. Tak hanya itu saja, keduanya juga dijerat UU Pencucian uang. Baik Rita dan suaminya Hidayat sudah ditahan di Bareskrim.

"Rita pernah jadi perawat di RS dan dia lulusan akademi perawat," ujar Agung.

http://m.detik.com/news/berita/32431...ebutuhan-hidup

Kebutuhan hidup apa terjebak gaya hidup? Polkis ngomong juga salah2..