JAKARTA – Terkait kegiatan Asian Games 2018 mendatang, Light Rail Transit (LRT) akan dibangun di bilangan Rawamangun (velodrome) dan Kelapa Gading.

Pekerjaan pembangunan tersebut resmi dimulai kemarin, dan berfokus pada Koridor I Fase I Rawamangun-Velodrome-Kelapa Gading.
Proyek LRT Koridor I Fase I memiliki panjang 9 kilometer yang menghubungkan Rawamangun dengan Kelapa Gading. Salah satu lintasan yang akan dibangun, terkoneksi dengan arena balap sepeda atau velodrome. Proyek ini diharapkan selesai pada tahun 2018 mendatang.

Asisten Deputi Gubernur DKI Jakarta Bidang Transportasi Sunardi Sinaga mengatakan, rute ini dijadikan prioritas karena akan jadi tulang punggung dalam menunjang mobilitas para atlet peserta Asian Games, terutama dari cabang olahraga balap sepeda. Acara Asian Games sendiri akan digelar, salah satunya di Jakarta pada tahun 2018.

"Jadi kita sudah mulai kan kemarin yang seksi I fase I. Rutenya Velodrome-Kelapa Gading. Kenapa kita pilih rute itu? Karena di sana (Velodrome) adalahvenue untuk balap sepeda. Sementara sebagian atlet nanti akan ada yang menginap di Kelapa Gading," katanya seperti dilansir dari detik.com, Sabtu (25/6/2016).

yang patut menjadi catatan, rute ini juga tergolong jalur yang lalu lintasnya padat sehingga, setelah Asian Games 2018 selesai, manfaat yang sangat besar akan dirasakan oleh masyarakat, khususnya warga Kelapa Gading yang ingin bepergian dari Rawamangun menuju Kelapa Gading atau sebaliknya.

"Kawasan Kelapa Gading termasuk kawasan yang mobilitasnya tinggi. Sehingga, setelah kegiatan Asian Games selesai, manfaatnya bagi masyarakat justru lebih banyak," tutupnya.

Sebagai kawasan bisnis yang disebut “Kepala Naga”, Kelapa Gading menyimpan banyak sekali potensi bisnis. Dengan adanya LRT, yang menghubungkan antara Rawamangun dan Kelapa Gading, diharapkan dapat menjadi salah satu jawaban masalah kemacetan yang sering menimpa kawasan Kelapa Gading saat ini.

SUMBER

Mantap Gan