Metrotvnews.com, Jakarta: Politikus PPP Abraham Lunggana mempertaruhkan dua telinganya jika Petahana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok maju melalui jalur independen di Pilkada DKI Jakarta 2017. Lulung yakin dengan janjinya, meski kelompok Teman Ahok telah mengumpulkan 1 juta kartu tanda penduduk (KTP) sebagai syarat maju melalui jalur perseorangan.


"Saya akan iris dua kuping saya kalau Ahok maju melalui jalur independen," kata pria yang karib disapa Lulung ini, di Pancoran, Jakarta Selatan, Sabtu (25/6/2016).


Lulung yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD ini juga yakin, klaim Teman Ahok yang telah mendapatkan satu juta KTP hanya propaganda politik untuk mendulang suara lebih banyak. Lulung percaya, pada akhirnya Ahok akan maju melalui partai politik.


"Ini sudah saya perkirakan dari dulu, susah nyari satu juta. Apalagi kalau harus benar dan akurat, nanti kan diverifikasi lagi," ujar dia.


Lulung tak mempermasalahkan propaganda politik yang dilakukan kelompok Teman Ahok. Politikus PPP ini menganggap, propaganda sah dilakukan dalam politik.




Ilustrasi pengumpulan KTP Teman Ahok. ANT/Puspa Perwitasari.


Namun, Lulung menyayangkan propaganda itu setelah beberapa bekas anggota kelompok Teman Ahok bersuara di depan publik mengenai sistem pengumpulan KTP.


"Kan sekarang ketauan lima orang Teman Ahok ahok bunyi, (KTP) beli dari sana beli dari sini. Inilah saya pikir sah-sah saja propaganda itu, untuk membentuk opini, tapi ini kan melakukan pembohongan kepada publik, mengajak publik. Ini kan menipu publik untuk ikut,"pungkas Lulung.


Tiga partai politik telah memberikan dukungan kepada Ahok. Partai Hanura, Partai NasDem, dan Partai Golkar memberikan dukungan tanpa syarat. Ahok bebas memilih maju lewat jalur manapun untuk bertarung di Pilkada DKI Jakarta 2017.




Ketua Umum DPP NasDem Surya Paloh dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. MI/Ramdani.


Dukungan itu pun membuka peluang Ahok maju lewat jalur partai politik. 24 kursi telah diamankan dengan dukungan tiga partai politik itu, lima kursi dari Partai NasDem, sepuluh kursi dari Partai Hanura, dan sembilan kursi dari Partai Golkar.


Sementara, syarat dukungan minimal untuk menempuh jalur partai politik dalam pemilihan Gubernur DKI Jakarta diketahui 22 kursi di DPRD DKI Jakarta.


Sumber : http://news.metrotvnews.com/read/201...lur-independen

---

Kumpulan Berita Terkait PILKADA DKI 2017 :

- Lulung: Iris Kuping Saya Kalau Ahok Maju Jalur Independen

- Golkar Resmi Dukung Ahok

- Wiranto Sebut Tak Ada Jurang antara Teman Ahok dan Parpol Pendukung