UKM BUSANA MUSLIM

(Antara)-Siapa bilang menjadi seorang pengusaha haruslah dari usia yang berpengalaman? Ternyata siapapun bisa pemirsa. Tak terkecuali desainer muda satu ini, yang merupakan lulusan dari fashion design and business school, Esmod Jakarta. Di usianya yang masih 21 tahun, ia sudah menjadi pengusaha busana muslim dari hasil karyanya sendiri.


Adalah Hasnil Handayani, yang baru hitungan bulan memulai bisnis busana muslim. Semua busana muslim yang dijualnya merupakan hasil tangannya, mulai dari desain hingga proses penjahitan, dan dikerjakan di rumahnya.

Hasnil menjelaskan, setiap busana muslim hasil karyanya menggunakan bahan berkualitas, yang bisa disesuaikan dengan cuaca di Indonesia, sehingga nyaman digunakan. Kreasi dan inovasi busana muslim buatannya mengadaptasi pakaian dari Jepang dan Maroko.

Alasannya, karena ingin menimbulkan kesan busana yang bervolume sesuai dengan syariah Islam, tapi tetap memperlihatkan kesan anggun dan elegan. Sementara untuk pemilihan warna, Hasnil mengaku lebih memilih warna netral, yang dapat memainkan siluet.

Busana muslim karya desainer muda menurut salah seorang pembeli, Rika Melyani, selalu mengikuti tren yang dapat dipakai oleh semua usia. Tak hanya itu, Rika mengatakan busana muslim buatan desainer memiliki bentuk dan motif yang terbatas, yang menjadikan busana muslim semakin eksklusif.

Bisnis busana muslim Hasnil diberi label taruko, yang dalam bahasa minang berarti sesuatu yang baru. karena ia menyakini, dalam setiap karyanya selalu menghasilkan sesuatu yang baru.

Hasnil menambahkan, selain dari penjualan di pameran, pesanan secara custom seringkali diterimanya. Untuk membuat satu busana muslim custom, membutuhkan waktu sekitar satu minggu, tergantung keinginan sang pembeli.

Sementara harga yang ditawarkan mulai dari 299 ribu rupiah, hingga 5 juta 990 ribu rupiah.