story : part 1
Kehidupanku abu-abu yaitu warna percampuran antara hitam dan putih , hitam melambangkan kesialanku dan putih melambangkan kebahagiaanku.

perkenalkan namaku dio tinggi 165 dan umurku baru beranjak 17th , aku mempunyai badan yg bisa dibilang berisi , tidak terlalu gemuk tetapi juga tak terlalu kurus, hobbyku tak seperti kebanyakan orang, kebiasaanku lah yg menjadi hobbyku yg tak jauh dari kegiatan sehari2... seperti tidur, nonton dan makan. oh iya sekarang sudah memasuki tahun ajaran baru dimana aku baru saja lulus dr SMP kota kecil dimana aku tinggal. sekarang aku sedang memulai proses masa orientasi siswa di SMK dimana aku mendaftar

"fuuuh.." panas matahari dan teriakan pembimbing mos membuatku lelah , haus dan ingin pulang meninggalkan SMK yg sangat luas itu, pikiranku melayang layang memikirkan berbagai hal

"WOI.... melamun aja lo, tanda pengenal mos lu mana? " teriak si pembimbing yg bermuka suram itu padaku
*sial* "anu kak ... tinggal dirumah tp besok aku bawa kok kak"
"wo enak aja lu.. besok ya besok , skrg sana lu gabung sama cecunguk2 disana, mereka juga gk bawa tanda pengenal"
*sial* "baik kak" segera aku tinggalkan si pembimbing yg berwajah suram itu dan berlari ke barisan paling belakang dimana pelanggar2 aturan sekolah dikumpulkan untuk dihukum

didepanku ada seorang perempuan... tinggi sekitar 160 putih dan ia menoleh kebelakang dimana aku berdiri

"hay... salam kenal" kataku untuk memulai pembicaraan
"nanti pulang bareng ya" jawab si perempuan yg tidak kukenal namanya
"HAAA???... maksudmu? tiba2 aku kebingungan karena si cewe tiba2 mengajakku untuk pulang bersama, sontak aku menjawab dengan semangat dan penuh gairah
"benarkah... oke aku tunggu, btw namamu siapa?" si cewe hanya tersenyum , senyumnya membuat semangatku pudar dan membuat dahiku berkerut... karena senyumnya seperti menertawakan diriku yg polos ini

tiba2 ia berkata padaku dengan wajah ejekan yg membuatku kaget

"maaf... bukan kamu... aku ngmg ke temenku yg dibelakangmu, maaf ya... HAHAH"

semua org tertawa melihatku yg salah paham dengan si cewe yg sangat membuatku kesal itu , wajahku memerah menahan rasa malu ... aku pikir dia menggajaku untuk pulang bersama, tetapi itu hanyalah kahyalan diriku yg sangat menyedihkan ini,
sejenak aku terdiam dan berpikir disaat ia tersenyum dan mengejekku entah kenapa aku merasakan perasaan yg tidak biasa, dengan senyumnya itu entah kenapa aku merasa yakin bahwa kehidupanku yg membosankan ini akan segera berakhir meninggalkan diriku yg sering tertimpa sial ini


part 2 : http://www.kaskus.co.id/show_post/57...f498b4569/12/-
part 3 : http://www.kaskus.co.id/show_post/57...7538b4568/15/-
part 4 : http://www.kaskus.co.id/show_post/57...61d8b456b/16/-