Menangis kerapkali dialami oleh wanita. Karena bagi hampir semua laki-laki, mereka berpikiran bahwa menangis seakan-akan cengeng atau lemah.
Padahal gan, ternyata menangis itu punya berdampak baik bagi kesehatan, perasaan, serta kehidupan agan, lho!
Ketika agan-aganwanti meluapkan emosi dengan menangis, seperti ada perasaan sengsara yang menusuk hati agan-aganwati. Di sinilah sistem endokrin melepaskan hormon ke area mata yang memicu produksi air mata.
Tapi tahukah apa yang terjadi pada tubuh agan-aganwati ketika menangis?
Quote:
Memicu rasa stres
Selama gangguan emosional berlangsung, otak memproduksi hormon
kortisolyang bisa membuat agan-aganwati stres. Sinyal ini bisa memantik emosi agan-aganwati lebih jauh lagi karena perasaan yang belum tenang. Sehingga tak heran, selalu ada kemarahan disela-sela tangisan. Namun, hal ini baik karena jika perasaan stres agan-aganwati hanya dipendem saja kemungkinan agan-aganwati bisa mengalami depresi dimana baik depresi maupun depresi memiliki gejala yang hampir mirip. Akan tetapi, gejala depresi biasanya jauh lebih berat dan berlangsung selama setidaknya 2 minggu.
Quote:
Menangis dapat memperbaiki mood
Air mata dapat membuang racun dari tubuh agan-aganwati. Pasalnya, air mata berkontribusi untuk mengeluarkan racun dari dalam tubuh, seperti halnya dengan buang air kecil dan berkeringat. Selain itu, air mata mengandung senyawa
lysozyme (seperti yang ditemukan pada air mani, lendir, air liur, dan susu manusia) yang dapat membantu membunuh 90% bakteri dalam waktu 10 menit.
Quote:
Membantu indera penglihatan
Beberapa fungsi air mata adalah melumasi mata kita, serta mencegahnya agar tidak kering. Ingin tahu sakitnya jika tak ada air mata di mata agan-aganwati? Cobalah untuk tak berkedip selama satu menit, dan katakan terus terang bagaimana rasanya. Mata yang kering itu memang tidak nyaman dan terasa pedih. Jika berkepanjangan, bahkan mata agan-aganwati bisa mengalami kebutaan lho!
Quote:
Membantu membunuh bakteri
Sudah tahukah agan-aganwati bahwa ternyata air mata itu mengandung senyawa
lysozyme, zat anti bakteri yang mampu membunuh 90 hingga 95 persen bakteri di mata hanya dalam waktu 10 menit. Jika air mata kita tidak punya lysozyme, mungkin dengan bakteri yang selama ini ada di sekitar kita agan-aganwati bisa sakit flu dan sakit perut selama 3 bulan dan nggak sembuh-sembuh lho!
Quote:
Membantu mengeluarkan perasaan
Agan-aganwati pasti setuju kan bahwa hidup itu tidak bisa mulus tanpa masalah? Ya, agan-aganwati pasti akan mengalami pasang surut. Dan terkadang, yang jadi masalah adalah ketika agan-aganwati tanpa sadar menyimpan energi negatif dari kedukaan dalam diri kita. Energi negatif (sedih, marah, kecewa, dsb.) ini bisa tersimpan di dalam sistem limbik otak (bagian yang berhubungan dengan memori, emosi, motivasi, dan lain-lain) serta bagian tertentu dari hati agan-aganwati. Emosi ini akan mengganggu kesehatan agan-aganwati jika terlalu lama tersimpan. Nah, dengan menangis kita bisa untuk mengeluarkan dan menghilangkan perasaan negatif ini, sehingga membuat kita lebih positif dan lebih bahagia dalam hidup.
Ternyata, hal ini juga diperkuat dengan tulisan Ashley Montagu di dalam majalah
Science Digest, yang menyebutkan bahwa menangis itu tidak hanya berguna bagi kesehatan, tapi juga berguna untuk membangun hubungan yang lebih dekat dengan orang lain. Kamu akan merasa lebih peduli dan merasa lebih dekat dengan teman yang pernah menangis di depanmu atau bisa juga dengan pasanganmu.
Jadi gimana gan masih gengsi untuk menangis?