Hippie sebuah gerak subkultur yang berkembang di Amerika Serikat pada pertengahan 1960an dan menyebar ke negara lain. Gerakan ini semakin berkembang ketika sekelompok perempuan merasa tidak puas dengan sistem yang berlaku di masyarakat AS saat itu. Mereka lalu bertemu dengan sekelompok pria yang menolak perang Vitnam dan merasa tak diterima oleh masyarakat.

Terminologi hip dan hep berasal dari budaya Amerika, Afrika yang bermakna “kesadaran. Mereka mengadopsi nilai-nilai countercultural dari Beat Generation, menciptakan komunitas mereka sendiri, dan mendengarkan psychedelic rock, Ciri khas lain yang menempel pada mereka adalah hidup nomaden dan menikmati ganja.

Namun tidak semua kaum hippie menyukai ganja. Sebagian bahkan menolak disamakan dengan kaum hippie yang memakai ganja. Itulah keunikan mereka. Hidup dengan berkomunal namun tetap memiliki perbedaan masing-masing. Banyak kaum hippie yang ateis namun tidak sedikit yang hidupnya sangat religius. Hal yang pasti, mereka menolak sistem industri dan menggantinya dengan hidup berkebun dan tani.

Mereka menolak plastik dan menggantinya dengan yang alami. Mereka menolak bahan sintetik dan menggantinya dengan yang organik. Ed Barker atau biasa disebut Father Yod adalah salah satu tokoh hippie yang disegani dan dituakan. Di Los Angeles, Father Yod dan komunitas hippienya membuka sebuah restoran vegetarian dimana sebuah bahan pakan mereka pasok dari kebun sendiri.

ahloo menemukan beberapa dokumentasi foto yang menggambarkan kehidupan kaum hippie. Mereka terlihat normal seperti masyarakat lain kecuali janggut panjang dan tebal, rambut terurai panjang yang tak mungkin dihilangkan karena sudah menjadi identitas permanen. Begitulah hippie, satu dari sekian banyak komunitas unik di dunia ini.

Mereka memasok restauran vegetarian yang mereka bangun dari kebun sendiri