Kaskus

Story

jangancarisayaAvatar border
TS
jangancarisaya
Didepan Mata
DIDEPAN MATA

Melalui tulisan ini aku akan membagikan sedikit dari banyak kisah cukup menarik yang pernah aku alami disekolah.
Sebelumnya perkenalkan dulu namaku Aldi, aku dulu bersekolah disalah satu SMK swasta di Banjarmasin. Masa SMK Bagi teman-temanku adalah masa yang membawa kehormatan dan masa yang sangat cocok untuk melakukan semua kegiatan konyol dan nakal sebelum kuliah. Karena saat kuliah ada beberapa kegiatan yang tidak mungkin dilakukan lagi dengan alasan kedewasaan. Tapi, untukku itu semua tidak ada artinya, karena yang aku tau hanya ada kesunyian dan rasa tertekan yang begitu besar dalam masa itu. Setelah semua itu aku berhasil lulus dengan keadaan mental yang masih belum membaik dan masa depanku yang belum tau bagaimana akhirnya.
Hari itu adalah hari libur dimana aku sedang bermalas malasan ditempat tidurku, tiba-tiba handphone milikku berdering, melalui sebuah panggilan Guruku mengatakan ada suatu permasalahan yang membuat aku harus kembali kesekolahku dimana semua tekanan & ketakutan itu bermulai.
Saat itu cuaca sedang tidak bersahabat, badai petir dengan disertai grimis yang tipis namun cukup rata membuat suasana sekolah menjadi gelap dengan sedikit bayangan dari cahaya beberapa lampu disana. Lampu luar dirancang hanya menyala jika malam tiba, dan karena belum malam hanya ada beberapa dalam lampu yang menyala. Kondisi gedung sangat gelap dan sangat hening, hanya ada beberapa orang yang akan datang ke gedung dan seorang anak kecil bersama ibunya yang sedang duduk diam disebelah mobil tua arsip sekolahku dulu sambil menunggu hujan reda.
Aku masuk dan mulai berjalan melalui lorong yang aku sering lewati dulu, namun pada hari itu suasana Nampak sedikit berbeda mungkin karena cuaca atau karena tidak ada cahaya? Aku tidak tau, yang pasti ini sangat berbeda. Saat aku menyusuri ruangan utama tiba-tiba temanku memanggil dengan nada tinggi “Aldiiiiiiiiiii….” Aku yang terkejut langsung berbalik menatap kearah sumber suara namun yang aku liat hanya lorong kosong yang gelap, aku yakin betul itu suara angoi temanku karena aksen itu hanya dimiliki olehnya. 15 menit aku menyusuri hamper seluruh lorong gedung sekolah yang luas itu dan aku tidak menemukan seorangpun, lalu aku putuskan untuk menghubungi Nya:
“Ngoi, lu dimana!??” ujar ku
“Tumben lu kesekolah waktu hari libur?, gw tunggu diloby buruan!” Tambah ku
“Gw diKemah Di lagi ada lomba pramuka ga bisa kesana” jawab angoi, saat Ia mengatakan itu jujur hatiku langsung bergetar sambil bertanya-tanya apa maksud semua ini?.
“Udah ga usah ribut!!! kesini buruan gw tau lu yang manggil dilorong dekat lobi tadi ko” sahut ku dengan sedikit cemas
[Dia mengirim foto]
“Nih gw dari kemarin disini dengan yang lain nginep” jawabnya lagi, ternyata dia memang sedang berada dikemah dalam lomba yang dibuat sekolah yang mengundang alumni.
Setelah semua itu aku tidak bisa berkata kata lagi aku langsung keluar dari gedung itu sambil berlari memutari lorong utama tadi. Sesampai diluar cuaca sudah mulai cerah dan guru yang menghubungi ku pun tiba,
“Maaf ya aldi saya kehujanan jadi nunggu teduh dulu tadi, padahal udah dekat juga ko tadi di”
“Pak sam udah datang belum di?” tambahnya
“Pak sam? Dari tadi saya ga liat ada orang pak, mungkin belum datang” sahut ku
“Oh yasudah ikut keruangan saya!”
“Itu pak sam Di” tambahnya
Aku terkejut dan menengok kebelakang ternyata benar itu adalah beliau, namun darimana datangnya dan dimana beliau saat aku berkeliling tadi? Ini sangat tidak masuk akal dan mungkin pembaca sekalian juga mulai bingung dengan alur cerita ini. Jujur saja seluruh cerita yang akan ku ceritakan ini nanti akan banyak yang membingungkan dan bertanya-tanya ada apa?? jika anda tidak fokus. Mungkin cukup sekian dulu untuk Part 1 ini saya ingin meliat respon para pembaca, apabila banyak yang tertarik insyaallah akan saya lanjutkan.
anasabilaAvatar border
anasabila memberi reputasi
1
913
13
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan