- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Bella Operasi Cidera Sendiri, Dibuang PBSI dan Kemenpora Kah??


TS
bottle17oz
Bella Operasi Cidera Sendiri, Dibuang PBSI dan Kemenpora Kah??





Pebulutangkis Cantik Bellaetrix Manuputty Naik Meja Operasi Pagi Ini
http://www.tribunnews.com/sport/2016...erasi-pagi-ini
Quote:
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Bellaetrix Manuputty kabarnya akan menjalani operasi ligamen di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, Senin (13/6/2016) pagi.
Lama tidak muncul, atlet cantik peraih medali emas SEA Games 2013 di Myanmar tiba-tiba diberitakan media nasional naik ke meja operasi hari ini pukul 08.00 WIB ditangani oleh Dr. Bobby Nelwan Sp. OT (orthopedi).
Wanita 27 tahun itu divonis tidak dapat melanjutkan semifinal Sudirman Cup 2015 lalu dan terakhir tampil di kejuaraan internasional saat ajang Taiwan Terbuka 2015, Oktober silam.
Di babak Kedua, Bella harus mundur karena cedera nya kembali kambuh saat berhadapa dengan wakil tuan rumah Shung Shuo Yung.
Namun, menurut infomasi yang beredar, ternyata Bella selama ini ditelantarkan oleh PP PBSI setelah gagalnya operasi pertama. Federasi bulutangkis nasional itu seakan lepas tangan sehingga keluarga dan kerabat Bella mengupayakan biaya operasi sendiri.
Proses operasi dilaporkan akan memakan waktu selama tiga jam.
Lama tidak muncul, atlet cantik peraih medali emas SEA Games 2013 di Myanmar tiba-tiba diberitakan media nasional naik ke meja operasi hari ini pukul 08.00 WIB ditangani oleh Dr. Bobby Nelwan Sp. OT (orthopedi).
Wanita 27 tahun itu divonis tidak dapat melanjutkan semifinal Sudirman Cup 2015 lalu dan terakhir tampil di kejuaraan internasional saat ajang Taiwan Terbuka 2015, Oktober silam.
Di babak Kedua, Bella harus mundur karena cedera nya kembali kambuh saat berhadapa dengan wakil tuan rumah Shung Shuo Yung.
Namun, menurut infomasi yang beredar, ternyata Bella selama ini ditelantarkan oleh PP PBSI setelah gagalnya operasi pertama. Federasi bulutangkis nasional itu seakan lepas tangan sehingga keluarga dan kerabat Bella mengupayakan biaya operasi sendiri.
Proses operasi dilaporkan akan memakan waktu selama tiga jam.
--
Quote:
Bellaetrix Manuputty, Enam Bulan Sembuh atau Keluar dari Pelatnas
http://olahraga.kompas.com/read/2016....dari.Pelatnas
http://olahraga.kompas.com/read/2016....dari.Pelatnas
Quote:
JAKARTA, KOMPAS.com – Pemain tunggal putri Indonesia, Bellaetrix Manuputty, punya waktu enam bulan untuk membuktikan apakah dia masih layak menghuni pelatnas bulu tangkis nasional di Cipayung.
Bella saat ini masih berkutat dengan cedera lutut. Jika dalam enam bulan lututnya masih belum pulih, dia harus meninggalkan pelatnas.
"Bella masih kami beri waktu enam bulan untuk pemulihan dari cedera lutut. Jika belum pulih dalam waktu enam bulan ini, ya dia harus tahu diri. Jika keadaannya belum pulih seratus persen, Bella harus out dari pelatnas," ujar pelatih kepala tunggal putri, Edwin Iriawan, di Cipayung, Jumat (26/2/2016).
"Keputusan ini juga diambil berdasarkan pertimbangan dokter supaya kualitas tunggal putri semakin baik. Masuk pelatnas, pemain harus bisa meraih gelar juara," kata Edwin menambahkan.
Karena cedera lutut tersebut, Bella harus absen dari beberapa turnamen termasuk Kejuaraan Beregu Asia yang merupakan kualifikasi Piala Uber di Hyderabad, India, 15-21 Februari.
Edwin juga mengatakan bahwa Bella tidak mungkin tampil pada putaran final Piala Uber yang akan berlangsung di Khunsan, China, 15-21 Mei, karena waktu persiapan yang tidak cukup.
Indonesia akan mengandalkan Linda Wenifanetri dan Maria Febe Kusumastuti sebagai tunggal putri pertama dan kedua.
"Posisi tunggal putri ketiga dan keempat akan diperebutkan Hana Ramadini, Fitriani, dan Gregoria Mariska," ucap Edwin.
Bella terakhir kali ikut turnamen pada Taiwan Terbuka, Oktober 2015. Dia tidak bisa melanjutkan pertandingan karena cedera lututnya saat menghadapi Shung Shuo Yung (Taiwan) pada babak kedua.
Bella kali pertama mengeluhkan cedera lutut saat turun pada Piala Sidirman, Mei 2015. (Artista Lushar Nova/Delia Mustikasar
Bella saat ini masih berkutat dengan cedera lutut. Jika dalam enam bulan lututnya masih belum pulih, dia harus meninggalkan pelatnas.
"Bella masih kami beri waktu enam bulan untuk pemulihan dari cedera lutut. Jika belum pulih dalam waktu enam bulan ini, ya dia harus tahu diri. Jika keadaannya belum pulih seratus persen, Bella harus out dari pelatnas," ujar pelatih kepala tunggal putri, Edwin Iriawan, di Cipayung, Jumat (26/2/2016).
"Keputusan ini juga diambil berdasarkan pertimbangan dokter supaya kualitas tunggal putri semakin baik. Masuk pelatnas, pemain harus bisa meraih gelar juara," kata Edwin menambahkan.
Karena cedera lutut tersebut, Bella harus absen dari beberapa turnamen termasuk Kejuaraan Beregu Asia yang merupakan kualifikasi Piala Uber di Hyderabad, India, 15-21 Februari.
Edwin juga mengatakan bahwa Bella tidak mungkin tampil pada putaran final Piala Uber yang akan berlangsung di Khunsan, China, 15-21 Mei, karena waktu persiapan yang tidak cukup.
Indonesia akan mengandalkan Linda Wenifanetri dan Maria Febe Kusumastuti sebagai tunggal putri pertama dan kedua.
"Posisi tunggal putri ketiga dan keempat akan diperebutkan Hana Ramadini, Fitriani, dan Gregoria Mariska," ucap Edwin.
Bella terakhir kali ikut turnamen pada Taiwan Terbuka, Oktober 2015. Dia tidak bisa melanjutkan pertandingan karena cedera lututnya saat menghadapi Shung Shuo Yung (Taiwan) pada babak kedua.
Bella kali pertama mengeluhkan cedera lutut saat turun pada Piala Sidirman, Mei 2015. (Artista Lushar Nova/Delia Mustikasar
---
Kemenpora Bantah Telantarkan Bellaetrix
http://www.jawapos.com/read/2016/06/...kan-bellaetrix
Quote:
JawaPos.com - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) akhirnya angkat bicara mengenai isu menelantarkan pebulu tangkis Indonesia, Bellaetrix Manuputty. Mereka mengaku sebelumnya tak pernah diberi informasi mengenai cedera Bellaetrix.
Belakangan, nama peraih medali emas tunggal putri Sea Games di Myanmar 2013 ini memang ramai diperbincangkan. Dia kabarnya bakal menjalani operasi cedera lututnya di RSPAD Gatot Subrot, Senin (13/6).
Namun demikian, dalam operasinya tak ada sama sekali andil dari beberapa pihak, seperti PBSI maupun Kemenpora. Hal itu jelas dibantah oleh Kemenpora.
Menurut mereka, sejauh ini tak ada informasi baik dari PBSI maupun keluarga Bellaetrix. Kemenpora malah mengaku terkejut karena Bellaetrix tak mendapat penanggulangan.
"Kemenpora baru hari ini mengeluarkan pernyataan, karena selama ini tidak memperoleh informasi terbaru tentang kondisi cedera Bellaetrix baik dari PBSI maupun keluarganya. Namun demikian, begitu informasi diperoleh, Menpora (Imam Nahrawi) langsung cepat memerintahkan jajarannya untuk bersikap responsif,"demikia pernyataan resmi Kemenpora.
Kendati demikian, Kemenpra, dalam rilis tersebut, bakal terus memantau hasil operasi Bellaetrix. Mereka mengaku bakal melakukan komunikasi kepada PBSI maupun keluarga Bellaetrix.
"Kepada ibunda Bellaetrix Manuputty, PBSI, perwakilan Kemenpora juga sudah melakukan komunikasi langsung untuk mengetahui duduk persoalannya, dan komunikasi tersebut perlu dilakukan untuk menghindari berkembangnya informasi yang tidak proporsional," pungkas pernyataan itu.
Bellaetrix Manuputty terakhir kali mengikuti turnamen pada Taiwan Terbuka bulan Oktober 2015. Kala itu dia tidak bisa melanjutkan pertandingan karena cedera lututnya saat menghadapi Shung Shuo Yung (Taiwan) pada babak kedua.
Belakangan, nama peraih medali emas tunggal putri Sea Games di Myanmar 2013 ini memang ramai diperbincangkan. Dia kabarnya bakal menjalani operasi cedera lututnya di RSPAD Gatot Subrot, Senin (13/6).
Namun demikian, dalam operasinya tak ada sama sekali andil dari beberapa pihak, seperti PBSI maupun Kemenpora. Hal itu jelas dibantah oleh Kemenpora.
Menurut mereka, sejauh ini tak ada informasi baik dari PBSI maupun keluarga Bellaetrix. Kemenpora malah mengaku terkejut karena Bellaetrix tak mendapat penanggulangan.
"Kemenpora baru hari ini mengeluarkan pernyataan, karena selama ini tidak memperoleh informasi terbaru tentang kondisi cedera Bellaetrix baik dari PBSI maupun keluarganya. Namun demikian, begitu informasi diperoleh, Menpora (Imam Nahrawi) langsung cepat memerintahkan jajarannya untuk bersikap responsif,"demikia pernyataan resmi Kemenpora.
Kendati demikian, Kemenpra, dalam rilis tersebut, bakal terus memantau hasil operasi Bellaetrix. Mereka mengaku bakal melakukan komunikasi kepada PBSI maupun keluarga Bellaetrix.
"Kepada ibunda Bellaetrix Manuputty, PBSI, perwakilan Kemenpora juga sudah melakukan komunikasi langsung untuk mengetahui duduk persoalannya, dan komunikasi tersebut perlu dilakukan untuk menghindari berkembangnya informasi yang tidak proporsional," pungkas pernyataan itu.
Bellaetrix Manuputty terakhir kali mengikuti turnamen pada Taiwan Terbuka bulan Oktober 2015. Kala itu dia tidak bisa melanjutkan pertandingan karena cedera lututnya saat menghadapi Shung Shuo Yung (Taiwan) pada babak kedua.
Diubah oleh bottle17oz 13-06-2016 08:49
0
3.6K
Kutip
34
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan