- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
(Iba Kita) Ketika Teman Ahok Menghitung Hari di Tinggalkan Ahok


TS
politicus
(Iba Kita) Ketika Teman Ahok Menghitung Hari di Tinggalkan Ahok
Arah angin Politik memang cepat berubah, belum lama ini Ahok tetap menolak dicalonkan melalui jalur partai dan lebih memilih berjuang bersama teman Ahok di jalur independen; kini terdengar informasi terbaru, bahwa Ahok sudah 80 persen akan mengambil jalur partai yaitu melalui PDIP
Keputusan Ahok dinilai politik realistis; ahok mulai berhitung dengan situasi dan segala kemungkinan, ditambah deklarasi calon partai yang semakin dekat waktunya
Bukan tanpa alasan, akhirnya Ahok memilih jalur partai yaitu PDIP; karena pertimbangan ajakan dari elite PDIP serta hasil pertemuan belum lama ini dengan sang ketua umum PDIP Megawati Soekarnoputri
Perubahan arah angin politik yang ditempuh Ahok juga dinilai akibat persepsi negatif yang kini semakin disematkan kepada Teman Ahok oleh publik
Publik sudah mulai memiliki penilaian negatif atas keberadaan Teman Ahok ketika insiden imigrasi Singapura serta opini terkait salah satu pendiri Amalia Ayuningtyas adalah ternyata bagian konsultan di Cyrus Network artinya ada agenda dan pencitaan ala tim komsultan politik
Dan Ahok pun ikut menilai persepsi publik tersebut, yang dikuatirkan akan mengancam eletabilitas diri nya (Ahok)
Dalam politik, ditinggalkan karena akhirnya sang pemimpin yang didukung berubah pilihan adalah hal yang biasa, karena ini adalah politik, semua bisa terjadi
Teman Ahok kini tinggal menunggu hari ditinggalkan Ahok yang akhirnya memilih jalur partai melalui partai PDIP, ditambah kebijakan PDIP yang menilai Teman Ahok hanya lah dukungan untuk jalur independen; sementara untuk partai sudah memiliki mekanisme suksesi sendiri
Ironi, kalau ternyata ini benar terjadi, perjuangan Teman Ahok yang berjuang untuk memperjuangkan Ahok dari jalur independen berakhir anti klimaks dengan ditinggalkan oleh sang pemimpin yang didukung, dengan begitu saja
http://lingkarannews.com/ketika-tema...nggalkan-ahok/
Keputusan Ahok dinilai politik realistis; ahok mulai berhitung dengan situasi dan segala kemungkinan, ditambah deklarasi calon partai yang semakin dekat waktunya
Bukan tanpa alasan, akhirnya Ahok memilih jalur partai yaitu PDIP; karena pertimbangan ajakan dari elite PDIP serta hasil pertemuan belum lama ini dengan sang ketua umum PDIP Megawati Soekarnoputri
Perubahan arah angin politik yang ditempuh Ahok juga dinilai akibat persepsi negatif yang kini semakin disematkan kepada Teman Ahok oleh publik
Publik sudah mulai memiliki penilaian negatif atas keberadaan Teman Ahok ketika insiden imigrasi Singapura serta opini terkait salah satu pendiri Amalia Ayuningtyas adalah ternyata bagian konsultan di Cyrus Network artinya ada agenda dan pencitaan ala tim komsultan politik
Dan Ahok pun ikut menilai persepsi publik tersebut, yang dikuatirkan akan mengancam eletabilitas diri nya (Ahok)
Dalam politik, ditinggalkan karena akhirnya sang pemimpin yang didukung berubah pilihan adalah hal yang biasa, karena ini adalah politik, semua bisa terjadi
Teman Ahok kini tinggal menunggu hari ditinggalkan Ahok yang akhirnya memilih jalur partai melalui partai PDIP, ditambah kebijakan PDIP yang menilai Teman Ahok hanya lah dukungan untuk jalur independen; sementara untuk partai sudah memiliki mekanisme suksesi sendiri
Ironi, kalau ternyata ini benar terjadi, perjuangan Teman Ahok yang berjuang untuk memperjuangkan Ahok dari jalur independen berakhir anti klimaks dengan ditinggalkan oleh sang pemimpin yang didukung, dengan begitu saja
http://lingkarannews.com/ketika-tema...nggalkan-ahok/
0
10.1K
169


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan