- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Ada Gangguan Jiwa yang Bisa Dialamin Perempuan Habis Melahirkan


TS
User telah dihapus
Ada Gangguan Jiwa yang Bisa Dialamin Perempuan Habis Melahirkan
Tadi pagi iseng2 buka Tribunnews eh nemu artikel beginian gan. Jadi ternyata, penting juga buat keluarga buat jadi motivator atau penenang sodara2 perempuannya yang habis melahirkan. Dan hal2 gini kayaknya ga bisa dianggap sepele deh..
Silahkan dibaca gan.. moga2 gak repost
Sumber http://www.tribunnews.com/lifestyle/...rus-diwaspadai
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gangguan kejiwaan ternyata berpotensi menyerang perempuan yang baru saja melahirkan. Bentuk gangguan ini bisa berupa sifat mudah marah ataupun mudah cemas.
Centre for Disease Control and Prevention dalam Pregnancy Risk Assesment Monitoring System tahun 2011, menyebutkan bahwa satu dari 10 perempuan mengalami gangguan post-partum depression.
Salah seorang tim dokter Konsula, dr Sri Habibah Sari Melati mengemukakan bahwa ada beberapa bagian dari gangguan kejiwaan pascapersalinan yaitu yang pertama adalah Sindrom Baby Blues, Post Partum Depression, dan Psikosis.
"Ada suatu teori mengenai timbulnya Post partum depression, yaitu teori yang menyebutkan bahwa Post Partum depression diduga disebabkan oleh penurunan hormon estrogen (estradiol) yang secara fisiologis memang menurun kadarnya pasca-persalinan," ujar dr. Sri Habibah.
"Sindrom Baby Blues muncul dalam dua minggu pertama, atau dalam lima hari pasca-persalinan. Perempuan yang terkena sindrom ini umumnya membuat dirinya tidak mau berinteraksi dengan bayinya karena cenderung menganggap bayi yang dilahirkannya adalah beban bagi dirinya," lanjutnya.
Rentang waktu terjadinya Sindrom ini lebih cepat, dan jika gejalanya menetap bisa berkembang menjadi post-partum depression yang mana si penderita mulai kehilangan minat dan gairah hidup. Tidak menutup kemungkinan muncul keinginan bunuh diri dari si penderita.
Jika gejala menetap lagi, penderita berpotensi menjadi gangguan kejiwaan yang lebih berat lagi yaitu psikosis. Pada Psikosis akan muncul gejala halusinasi, delusi dan gangguan realitas lainnya. Kemudian, bagaimana cara mengatasi gangguan kejiwaan ini?
Sebaiknya, ada kewaspadaan dari Suami dan keluarga lainnya untuk mendeteksi adanya gejala-gejala tersebut. Misalkan, ketika ada kejanggalan atau tingkah laku yang tidak biasa dari istri, maka suami diharapkan dapat segera tanggap untuk membantu dan mendukung istri dengan berkonsultasi ke Dokter.
Selanjutnya, suami atau keluarga harus memberikan support maksimal kepada penderita dengan menempatkan penderita di lingkungan yang nyaman dan membantu pekerjaan yang dirasakan beban oleh penderita dalam mengurus bayi dan rumah tangga.
Mengingat bahaya yang cukup serius dari gangguan kejiwaan tersebut dan pentingnya konsultasi ke dokter ahli, Konsula telah hadir sebagai platform penghubung masyarakat Indonesia dengan layanan kesehatan. Konsula menyediakan sejumlah layanan konsultasi dokter dengan cara yang mudah, beberapa di antaranya adalah chat dokter dan telepon dengan dokter.
Fitur-fitur ini memungkinkan masyarakat Indonesia untuk berkonsultasi kapan pun dan di mana pun mereka berada. Tak menutup kemungkinan bagi setiap user untuk berbincang dengan dokter via chat terutama saat mereka sibuk.
Tak hanya fitur konsultasi online, Konsula juga menyediakan fitur cari dokter, klinik, rumah sakit hingga puskesmas yang tersebar di wilayah Jakarta. Lewat fitur ini, pengguna aplikasi bisa mencari tahu dokter yang tepat untuk dikunjungi.
Setelah pengguna aplikasi menentukan dokter mana yang harus didatangi, maka ia bisa melakukan pembuatan janji secara online yang akan dibantu oleh tim customer care Konsula. Pembuatan janji dengan jadwal yang tertera di aplikasi.
Silahkan dibaca gan.. moga2 gak repost

Sumber http://www.tribunnews.com/lifestyle/...rus-diwaspadai
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gangguan kejiwaan ternyata berpotensi menyerang perempuan yang baru saja melahirkan. Bentuk gangguan ini bisa berupa sifat mudah marah ataupun mudah cemas.
Centre for Disease Control and Prevention dalam Pregnancy Risk Assesment Monitoring System tahun 2011, menyebutkan bahwa satu dari 10 perempuan mengalami gangguan post-partum depression.
Salah seorang tim dokter Konsula, dr Sri Habibah Sari Melati mengemukakan bahwa ada beberapa bagian dari gangguan kejiwaan pascapersalinan yaitu yang pertama adalah Sindrom Baby Blues, Post Partum Depression, dan Psikosis.
"Ada suatu teori mengenai timbulnya Post partum depression, yaitu teori yang menyebutkan bahwa Post Partum depression diduga disebabkan oleh penurunan hormon estrogen (estradiol) yang secara fisiologis memang menurun kadarnya pasca-persalinan," ujar dr. Sri Habibah.
"Sindrom Baby Blues muncul dalam dua minggu pertama, atau dalam lima hari pasca-persalinan. Perempuan yang terkena sindrom ini umumnya membuat dirinya tidak mau berinteraksi dengan bayinya karena cenderung menganggap bayi yang dilahirkannya adalah beban bagi dirinya," lanjutnya.
Rentang waktu terjadinya Sindrom ini lebih cepat, dan jika gejalanya menetap bisa berkembang menjadi post-partum depression yang mana si penderita mulai kehilangan minat dan gairah hidup. Tidak menutup kemungkinan muncul keinginan bunuh diri dari si penderita.
Jika gejala menetap lagi, penderita berpotensi menjadi gangguan kejiwaan yang lebih berat lagi yaitu psikosis. Pada Psikosis akan muncul gejala halusinasi, delusi dan gangguan realitas lainnya. Kemudian, bagaimana cara mengatasi gangguan kejiwaan ini?
Sebaiknya, ada kewaspadaan dari Suami dan keluarga lainnya untuk mendeteksi adanya gejala-gejala tersebut. Misalkan, ketika ada kejanggalan atau tingkah laku yang tidak biasa dari istri, maka suami diharapkan dapat segera tanggap untuk membantu dan mendukung istri dengan berkonsultasi ke Dokter.
Selanjutnya, suami atau keluarga harus memberikan support maksimal kepada penderita dengan menempatkan penderita di lingkungan yang nyaman dan membantu pekerjaan yang dirasakan beban oleh penderita dalam mengurus bayi dan rumah tangga.
Mengingat bahaya yang cukup serius dari gangguan kejiwaan tersebut dan pentingnya konsultasi ke dokter ahli, Konsula telah hadir sebagai platform penghubung masyarakat Indonesia dengan layanan kesehatan. Konsula menyediakan sejumlah layanan konsultasi dokter dengan cara yang mudah, beberapa di antaranya adalah chat dokter dan telepon dengan dokter.
Fitur-fitur ini memungkinkan masyarakat Indonesia untuk berkonsultasi kapan pun dan di mana pun mereka berada. Tak menutup kemungkinan bagi setiap user untuk berbincang dengan dokter via chat terutama saat mereka sibuk.
Tak hanya fitur konsultasi online, Konsula juga menyediakan fitur cari dokter, klinik, rumah sakit hingga puskesmas yang tersebar di wilayah Jakarta. Lewat fitur ini, pengguna aplikasi bisa mencari tahu dokter yang tepat untuk dikunjungi.
Setelah pengguna aplikasi menentukan dokter mana yang harus didatangi, maka ia bisa melakukan pembuatan janji secara online yang akan dibantu oleh tim customer care Konsula. Pembuatan janji dengan jadwal yang tertera di aplikasi.


tien212700 memberi reputasi
1
2K
22


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan