Washington: Insiden di udara terjadi antara pesawat Amerika Serikat (AS) dengan jet tempur milik Tiongkok. Sebuah jet tempur Tiongkok memotong jalur terbang sebuah pesawat AS.

Menurut pihak Kementerian Pertahanan AS atau biasa disebut Pentagon, dua jet milik Tiongkok itu melakukan aksinya terhadap Pesawat Mata-mata Amerika di wilayah udara Laut China Timur. Juru Bicara Komando Pasifik AS Komandan David Benham menyebutkan dua jet tempur J-10 terbang berdekatan dengan pesawat pemantau RC-135 yang melakukan patroli rutin.

"Salah satu dari jet Tiongkok itu melakukan pendekatan yang berbahaya terhadap RC-135," ujar Benham, seperti dikutip AFP, Rabu (8/6/2016).

"Pada penyelidikan awal menyebutkan sepertinya ada kasus sikap tidak pantas, tetapi tidak ada manuver provokatif maupun tidak aman terjadi," lanjut Benham.


Negeri Tirai Bambu juga mengklaim gugusan pulau di Laut China Selatan dan terus melakukan ekspansi di wilayah laut yang menjadi sengketa. Kondisi itu memicu ketegangan antara tetangganya di wilayah regional dan Amerika Serikat.

Pemotongan jalur itu terjadi di saat Menteri Luar Negeri AS John Kerry mengunjungi Beijing dan mendesak agar Tiongkok menyelesaikan masalah batas wilayah dengan damai. Selain itu Kerry meminta Tiongkok untuk menyelesaikan masalah dengan aturan yang berlaku.

Sementara Menteri Pertahanan AS Ashton Carter menghadiri pertemuan keamanan di Singapura pekan ini. Carter menjanjikan tindakan jingga Tiongkok terus meningkatkan eksistensinya di wilayah sengketa.

http://internasional.metrotvnews.com...ang-pesawat-as at.

poor american