Otak kita seringkali mengingat informasi dalam bentuk gambar, simbol, suara, bentuk-bentuk, dan perasaan. Untuk itu, kita bisa mencoba teknik pencatatan yaitu teknik peta pikiran di mana teknik ini telah dikembangkan oleh Tony Buzan pada 1970-an dan didasarkan pada riset tentang bagaimana cara kerja otak yang sebenarnya.

Manfaat peta pikiran:

1.Fleksibel.

2. Dapat memusatkan perhatian. Anda tidak perlu berpikir untuk menangkap setiap kata yang dibicarakan. Sebaliknya, Anda dapat berkonsentrasi pada gagasan-gagasannya.

3. Meningkatkan pemahaman. Hal ini mampu memberikan catatan tinjauan ulang yang sangat berarti nantinya.

4. Menyenangkan. Imajinasi dan kreativitas Anda tidak terbatas.
Kiat-kiat untuk membuat peta pikiran:

1. Di tengah kertas, buatlah lingkaran dari gagasan utamanya.
2. Tambahkan sebuah cabang dari pusatnya untuk tiap-tiap poin kunci – gunakan pulpen warna-warni.
3. Tulislah kata kunci / frasa pada tiap-tiap cabang, kembangkan untuk menambahkan detail-detail.
4. Tambahkan simbol dan ilustrasi.
5. Gunakan huruf-huruf KAPITAL.
6. Tulislah gagasan-gagasan penting dengan huruf-huruf yang lebih besar.
7. Hidupkanlah Peta Pikiran Anfda.
8. Garisbawahi kata-kata itu dan gunakan huruf-huruf tebal.
9. Bersikaplah kreatif dan berani.
10. Gunakan bentuk-bentuk acak untuk menunjukkan poin-poin / gagasan-gagasan.
11. Buatlah Peta Pikiran secara horizontal.

Selamat mencoba!