- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Melalui Gotong Royong Warga, Akhirnya Pembangunan MTs Babur Rahmat Alor Selesai


TS
act.id
Melalui Gotong Royong Warga, Akhirnya Pembangunan MTs Babur Rahmat Alor Selesai

ALOR – Hampir seluruh masyarakat Desa Baolang tumpah ruah bergotong-royong membangun Madrasah Tsanawiyah/MTs Babur Rahmat. Satu sama lain saling bersinergi. Kaum laki-laki (bapak-bapak dan pemudanya) sibuk berjibaku dengan pembangunannya, sedangkan pihak perempuan (ibu-ibu dan pemudinya) tak mau ketinggalan juga ikut berkonstribusi menyiapkan makanan untuk para ‘kaum adam’ nya yang tengah bergotong royong.
“Alhamdulillah pada hari pertama dan hari kedua pembangunan MTs Babur Rahmat, masyarakat desa tumpah ruah membantu pembangunan sekolah MTs Babur Rahmat. Di hari berikutnya kami kemudian me-rolling (menggilir-red) per RT, warga yang ikut bergotong royong dengan didampingi beberapa tukang dalam proses pembangunannya,”terang Dede Abdurrahman, Penanggung Jawab Pembangunan dari ACT.
Menurut Dede proses pembangunan MTs Babur Rahmat di Desa Baolang, Kecamatan Pantar, Kabupaten Alor sengaja melibatkan warga Desa dengan dua pertimbangan: Pertama, proses pembangunan akan cepat kalau dibantu masyarakat, sehingga tidak memerlukan waktu panjang. Kedua, dengan terlibatnya masyarakat dalam pembangunan tersebut, masyarakat dapat terbangun rasa tanggung jawab serta rasa memilikinya.
.jpg)
Pembangunan MTs Babur Rahmat ini merupakan salah satu program ACT bernama “Program Pendidikan Tepian Negeri; Sekolah Cerah Hati”. Program ini didanai sepenuhnya dari para donatur peserta seminar 7 Keajabian Rejeki Ippho Santosa (Motivator terkemuka yang juga sebagai Supervolunteer ACT dalam Program ini).
“Kami mulai melakukan pembangunan sejak 8 Mei 2016 dan alhamdulillah pembangunannya sudah selesai sejak 27 Mei 2016 kemarin. InsyaAllah secepatnya akan kami resmikan dengan menghadirkan Ippho Santosa dalam waktu dekat ini,”jelas Dede.
.jpg)
Siswa MTs Babur Rahmat berjumlah 69 siswa, sedangkan jumlah pengajar/gurunya berjumlah 24 guru. Sekolah ini berada di Desa Baolang, Kecamatan Pantar berjarak 150 Km dari Ibukota Kabupaten Alor. Sebelah barat lokasi sekolah adalah berbatasan dengan tebing pantai, sebelah timur berbatasan dengan perkebunan peduduk, sebelah utara berbatasan dengan perkampungan masyarakat dan sebelah selatan berbatasan dengan perbukitan.
“Mayoritas orang tua murid sekolah MTs. Babur Rahmat, 50 persen petani, 40 persen nelayan dan sisanya 10 persen adalah buruh. Mereka hidup mengandalkan sumber daya alam di sekitarnya. Hasil bumi yang didapat, mereka jual ke Kecamatan Pantar. Secara ekonomi mereka rata-rata hidup pra sejahtera,”ungkap Dede.[]
Penulis: Muhajir Arif Rahmani
Ayo Berpartisipasi
0
980
12


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan