JAKARTA - Badan Reserse Kriminal (Bareskrim Mabes Polri) meringkus tiga orang pengedar uang palsu bernilai ratusan juta rupiah. Satu di antara pelaku adalah oknum anggota TNI berpangkat kolonel berinisial AL.

Mereka tertangkap saat membawa dan mengedarkan uang palsu di parkiran mobil Rumah Sakit UKI, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (7/6), pukul 11.30 WIB.

Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen TNI Sabrar Fadhilah membenarkan adanya penangkapan itu. Ia mengatakan perwira tersebut akan menjalani pemeriksaan di Pom TNI AD.

"Peristiwanya benar. Yang bersangkutan sedang dilakukan Pemeriksaan. Mungkin nanti akan dibawa ke Pomdam," kata Sabrar saat dikonfirmasi, Selasa (7/6/2016).

Menurut dia, berdasar informasi, AL merupakan Kasubdit Sarana dan Prasarana Direktorat Komunikasi Penduduk Potensi Pertahanan Kementerian Pertahanan. "Dari foto dan data yang beredar, yang bersangkutan orang Kemhan," singkat Sabrar.

Sabrar enggan berkomentar mengenai kasus itu. Dia ingin melihat terlebih dahulu keterlibatan AL dalam kasus tersebut. "Kami beri kesempatan praduga tak bersalah, sejauh mana dia terlibat. Sekarang, sedang diperiksa," kata Sabrar.

Di tempat terpisah, petugas keamanan Rumah Sakit UKI Romaldus menuturkan, penangkapan oknum TNI pengedar uang palsu siang tadi sempat membuat gaduh suasana parkiran karena banyak anggota polisi yang berjaga hampir di semua sudut.

"Posisinya saya lagi berada di pos satpam rumah sakit, terus ada pria mengenakan jaket TNI dengan menggunakan kijang hitam yang langsung ditangkap polisi," imbuh pria keturunan Ambon tersebut.

SUMBER

Oknum TNI ngedarin uang palsu