- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Bejat, Guru Ngaji rudapaksa Balita hingga Pendarahan


TS
wellthatshit
Bejat, Guru Ngaji rudapaksa Balita hingga Pendarahan
Quote:

SERANG - SS (43) Seorang guru ngaji di Kecamatan Waringin Kurung, Kabupaten Serang, Banten tega merudapaksa balita AL (4) hingga mengalami pendarahan.
Aksi bejat pelaku terjadi pada bulan Febuari 2016 lalu. Saat itu korban dibawa ke rumah pelaku yang sudah mempunyai istri dan anak. Rumah pelaku saat itu dalam keadaan sepi.
Dalam kondisi tersebut, SS kemudian melancarkan aksinya, dengan modus hendak menyunat korban, pelaku kemudian melepas celana korban.
Tanpa berfikir panjang pelaku kemudian memasukan alat kelaminnya yang ia sebut dengan kata "sunat" kepada korban.
Setelah puas, SS menyuruh AL pulang ke rumahnya yang tak jauh, setibanya dirumah orang tuanya awalnya tak curiga, namun pada malam harinya. Anaknya mengeluh sakit pada alat kelaminnya saat buang air kecil.
Saat dicek, orangtua korban alangkah kagetnya ketika mengetahui penyebab sakit tersebut diakibatkan oleh pendarahan di alat kelamin anaknya.
Setelah dibujuk, AL dengan polosnya mengatakan bahwa sudah disunat oleh SS dengan memasukan alat kelamin SS.
Apalagi saat diperiksa ke rumah sakit, dokter menjelaskan bahwa penyebab pendarahan tersebut diakibatkan oleh benda tumpul yang masuk dalam alat kelamin korban.
Yakin bahwa anaknya menjadi korban pemerkosaan, orang tua korban kemudian membuat laporan ke Unit Layanan Perempuan dan Anak (UPPA) Polres Serang.
Kanit UPPA Polres Serang Ipda Juwandi saat dikonfirmasi membenarkan kasus dugaan pemerkosaan tersebut.
Bahkan menindaklanjuti laporan kasus dugaan pemerkosaan tersebut penyidik sudah menetapkan terlapor sebagai tersangka. "Terlapor sudah ditetapkan sebagai tersangka, saat ini kami masih melakukan pemeriksaan," pungkas Juwandi, Kamis (2/6/2016).
http://daerah.sindonews.com/read/111...han-1464837525



tien212700 memberi reputasi
1
9.8K
Kutip
138
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan