Kaskus

News

rifqi.habibiiiAvatar border
TS
rifqi.habibiii
INDEF: Harga Gula yang Gila-gilaan Pengaruhi Inflasi, Tembus Di Atas 1 Persen
INDEF: Harga Gula yang Gila-gilaan Pengaruhi Inflasi, Tembus Di Atas 1 Persen

Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) memprediksikan bahwa inflasi pada Mei 2016 akan tembus di atas 1 persen.

Penyebabnya, harga bahan pokok di tingkat pasar terus meningkat menjelang bulan Ramadhan. Hal tersebut menyebabkan banyak peredaran uang di masyarakat yang menimbulkan inflasi.

Direktur INDEF Enny Sri Hartati menjelaskan pendorong inflasi terbesar dari bahan pokok adalah kenaikan harga gula.

Hal itu tentu akan membuat Presiden Joko Widodo bertambah pusing. Beberapa harapan yang disampaikan Presiden untuk penurunan harga sembako, belum terealisasi, masih jauh panggang dari api. Harga daging yang ditargetkan maksimal Rp 80.000/kg, masih berada di kisaran Rp 110-120.000/kg.

Demikian juga dengan melambungnya harga-harga gula.

INDEF: Harga Gula yang Gila-gilaan Pengaruhi Inflasi, Tembus Di Atas 1 Persen

Enny Sri Hartati

Menurut Enny, harga gula biasanya hanya naik Rp 1.000 per kilogram (kg). Namun kini naik hingga Rp 5.000 per kg. Sehingga harga gula naik dari Rp 7.000 per kg menjadi Rp 12.000 per kg. Bahkan di sejumlah daerah harga gula pasir melambung ke kisaran Rp 16.000-17.000/kg

“Pasti diatas 1 (persen kenaikan inflasi) lah kalau bener ngitungnya,” ujar Enny di Jakarta, Senin (30/5).

Bahan pokok lain yang ikut mendorong terjadinya inflasi pada Mei yakni cabe dan bawang. Dua komoditas ini sudah naik hingga dua kali lipat harganya.

Selain itu, harga ayam dan daging juga ikut naik, dan ikut menyumbang kenaikan inflasi di Mei. Harga daging yang tadinya Rp 100.000 per kg kini menjadi Rp 130.000 per kg.

Enny menuturkan, kalau inflasi tidak sampai satu persen pada Mei ini, dia menganjurkan maka Badan Pusat Stastistik (BPS) untuk membuka metodelogi yang dipakai dalam menghitung tingkat inflasi.

INDEF: Harga Gula yang Gila-gilaan Pengaruhi Inflasi, Tembus Di Atas 1 Persen

Operasi pasar, turunkan harga gula

Data Biro Pusat Statistik (BPS) sebelumnya memperlihatkan tingkat inflasi pada Mei 2015 tercatat sebesar 0,50 persen. Sementara di 2016, meskipun pada April lalu terjadi deflasi 0,45 persen, namun diperkirakan pada Mei 2016 ini akan terjadi Inflasi.

sumber : http://swasembada.net/2016/05/31/ind...atas-1-persen/
0
2.5K
10
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan