Kita mungkin masih dalam fase bangga sama Gojek dan GrabBox apalah itu namanya, fasilitas pengiriman barang dari Grab. Tapi di Inggris, pengiriman barang tidak akan lagi dilakukan oleh manusia tapi Droid.

Adalah Starship Technologies yang mencanangkan teknologi ini. Mereka sudah mulai aktif melakukan sistem pengiriman barang dengan menggunakan teknologi Droid alias robot-robot yang dilengkapi otak. Tentu saja tidak instan karena ini ternyata sudah melewati masa percobaan selama lebih dari satu tahun.



Nah, efektif di bulan Mei ini, Droid sudah melakukan pengiriman barang pertamanya di Greenwich.

Bagaimana Droid ini bekerja?



Starship Tech. melengkapi robot-robot canggih mereka ini dengan "otak" dan menggunakan sinyal 3G GPS untuk navigasi. Tubuhnya dilengkapi dengan sembilan kamera yang memonitor situasi dan membantu si robot untuk ngeles dari rintangan di jalan kayak misalnya pohon atau lubang atau bahkan manusia yang melintas. Mungkin juga mobil.

Meski sudah punya otak sendiri dan bisa berjalan secara otomatis, robot ini juga tetap masih bisa dikontrol oleh manusia. Jadi ya kalo-kalo di jalan nemu masalah atau ada orang iseng yang penasaran terus mencoba untuk melakukan hal-hal jahat pada si robot jadi masih bisa ditangani.



Sempat ada wacana bahwa pengiriman barang di Inggris mau pakai drones. Tapi ternyata setelah dilakukan analisa, Droid beroda enam ini jauh lebih menguntungkan dari drones. Salah satunya karena bisa berjalan jauh.

Allan Martinson dari Starship Tech. bilang kalau Droid ini juga bisa mengurangi biaya pengiriman barang. Prototype mereka misalnya bisa mengirip barang sampai seberat 10 kilogram dan berjalan hingga kecepatan 4 mil per jam atau sekitar 6,4 km per jam. Untuk keperluan sehari-hari bisalah ini Droid membawa tiga tas besar.



Sangat berguna buat ibu-ibu yang repot sama anaknya di rumah dan mau pergi ke supermarket misalnya. Atau bapak-bapak orangtua tunggal yang juga nggak bisa ninggalin anaknya sendirian di rumah. Manteb sih ini berfungsi sekali. Layaknya Gojek di Jakarta-lah.

Nah, tadi kan sempat nyebut biaya pengiriman yang murah. Untuk satu kali pengantaran barang, ongkosnya berkisar antara 1 sampai 3 poundsterling atau sekitar Rp 20 ribu sampai Rp 60 ribuan. Starship Tech. sendiri menyasar target market penduduk pinggiran di Inggris.



Sebenernya ane nggak kebayang kalo ini ada di Jakarta. Karena kalo di Jakarta sih kayaknya emang yang bisa terbang lebih dibutuhkan ya karena macet.