Pembukaan

Terkadang kita tidak menyadari bahwa banyak sekali hal-hal sepele yang kita lakukan itu berdosa. Ketika kita menyadari kita melakukan juga. Kita memang bukan manusia senpurna tapi apa salahnya kita mengurangi hal yang buruk itu?penasaran?yuk langsung ke TKP.

1. Melawan Orang Tua.

Ketika kita sedang asik melakukan sesuatu dan tiba-tiba mama bilang "adik tolong belikan gula" apa yang kita rasakan?tentu saja jengkel. Apalagi kalau kita tidak di izinkan bermain kita memberontak ingin ikut bermain, sebenarnya kita jangan memberontak siapa tau ada kejadian yang tak terduga akan terjadi kepada kita.

2. Membicarakan Kejelekan Orang Lain

Manusia itu selalu punya alasan dalam melakukan suatu hal, baik logis dan ga logis. Dalam hal ngomongin orang ini, banyak faktor yang berperan. Biasanya berkutat pada rasa bosan dan humor. Kalo kamu ga bosan, pasti ada aja yang diomongin kan, tapi begitu sudah gatau mau ngobrol apa, biasanya bergeser ke ngomongin orang.Tetapi jika kita ketahuan membicarakan mereka bagaimana

3. Melakukan Bullying

Kata-Kata ini sering kita dengar di telinga kita, dan pasti beberapa orang di antara kita pernah mendapatkan perlakuan ini. Tetapi apakah kita pernah mengetahui perasaan orang yang kita bully?

4. Menyontek

Setiap individu atau pelajar menginginkan prestasi belajar yang baik. Karena keinginan untuk berprestasi tersebut, segala cara pun dilakukan baik itu cara positif maupun negatif. Cara positifnya bisa melalui belajar dengan tekun dan jujur serta percaya diri saat mengerjakan ujian atau tes akademik lainnya. Sedangkan cara negatifnya adalah dengan menyontek. Selain keinginan untuk berprestasi, masih banyak lagi alasan yang menyebabkan seseorang menyontek. Seperti ingin menghindari kegagalan, tekanan dari teman sebaya maupun dari orang tua, dan tidak percaya diri ketika mengikuti ujian. Siswa juga mempersepsi bahwa prestasi itu adalah sebuah keberuntungan dan mempersepsi menyontek merupakan hal yang sudah biasa.

5. Berbicara Kotor

Perkataan jorok adalah perkataan yang tidak pantas bagi norma yang berlaku. Selain karena faktor lingkungan dan model keluarga, juga dapat disebabkan karena keinginan anak untuk mendapatkan perhatian dari lingkungannya.

6. Berbohong

Secara umum diyakini bahwa bohong artinya mengatakan sesuatu yang tidak ada dasar realitasnya. Misalnya saja mengatakan tidak ada uang padahal ada, mengatakan turut berduka padahal tidak berduka, mengatakan memiliki pacar padahal tidak punya(mungkin yg satu ini ada yang pernah)

Ayo bulatkan niat dan kurangin hal-hal sepele yang berakibat buruk, selain untuk diri kita sendiri manfaatnya akan berdampak bagi orang lain juga