- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Pemotor yang Mengaku Dipukul Polisi Disebut Bohong dan Melakukan Penghinaan


TS
heavenisnomore
Pemotor yang Mengaku Dipukul Polisi Disebut Bohong dan Melakukan Penghinaan
Quote:

TANGERANG, KOMPAS.com — Kapolres Tangerang Selatan Ajun Komisaris Besar Ayi Supardan membantah pernyataan pemilik akun Facebook Wisnuhandy Widyoastono yang menyebutkan bahwa personel Satuan Lalu Lintas Polres Tangerang Selatan memukul saat menilang.
Wisnu menyebut dipukul ketika dirinya melintas di dekat perempatan Duren, Kampung Sawah, Ciputat, Tangerang Selatan, Senin (16/5/2016).
"Bukan, yang dia bilang salah. Jadi begini, kondisi jalan saat itu sedang macet, dampak dari jembatan yang ambruk itu. Dia bawa sepeda motornya nyelonong lawan arah. Memang ada petugas, tapi lagi ngatur lalu lintas. Karena dia nyelonong, makanya coba diberhentikan sama anggota saya," kata Ayi kepada Kompas.com, Selasa (17/5/2016).
Menurut Ayi, ketika Wisnu coba diberhentikan oleh satu orang anggotanya, Wisnu mengelak dan mengarahkan sepeda motornya melawan arah. Namun, karena di arah berlawanan ada polisi juga yang berjaga, Wisnu pun dapat dihentikan. Ketika polisi menanyai Wisnu, memang ada pertanyaan yang dilontarkan kepada polisi terkait surat tugas razia kendaraan bermotor.
Hal itu dijelaskan oleh Ayi bahwa dalam kondisi tertentu, ketika ada pengendara kendaraan bermotor melanggar aturan, maka polisi bisa menindaknya tanpa surat tugas atau rencana razia sebelumnya.
"Pas lagi mau ditindak itu, keluar kata-kata kasar dari Handy alias Wisnu. Dia menghina polisi dengan kata-kata yang tidak pantas," tutur Ayi.
Bahkan dalam perselisihannya dengan polisi karena tidak bersedia ditilang atas tindakannya melanggar aturan lalu lintas, Wisnu sempat mengaku kenal dengan pejabat polisi dan juga mengaku sebagai wartawan.
Beberapa anggota polisi yang dihina oleh Wisnu terlihat kesal. Mereka pun menghampiri Wisnu, tetapi sama sekali tidak memukulnya. Ayi membantah keras pernyataan Wisnu yang mengatakan bahwa anggotanya memukul Wisnu berkali-kali.
"Itu tidak benar. Saya sudah tanya anggota saya kalau tidak ada yang memukul. Mereka cuma mau buka helmnya Wisnu itu, tapi dibilang sama dia kalau dia dipukul. Anggota di lapangan kalau dihina kayak gitu kan kesal juga. Mereka mau lihat, kayak apa sih muka orang itu, tapi sama sekali tidak ada mukul," ujar Ayi.
Ayi pun meminta anggotanya ditemani Kasat Lantas Polres Tangerang Selatan untuk menemui Wisnu. Saat ditemui nanti, pihaknya akan meminta penjelasan apakah kejadian sebenarnya memang sesuai dengan yang ditulis Wisnu di akun Facebook-nya.
http://megapolitan.kompas.com/read/2...kan.Penghinaan
0
6.5K
Kutip
76
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan