JawaPos.com - Nengah Manis tewas tenggelam di Pantai Utara Bali. Pemuda 24 tahun itu tergulung ombak pada Selasa (10/5) pukul 18.00 Wita.

Dilansir dari RadarBali.JawaPos.com, kejadian yang menimpa korban bermula ketika dia bersama tujuh orang temanya menggelar pesta tuak hingga mabuk. 

Pesta alkohol itu berlangsung sore hari sebelum korban menemui ajalnya, yakni pukul 17.00 Wita.

Tujuh temannya itu adalah Ketut Semini, Komang Prima, Komang Nik Ariani, Ni Luh Selamat, Komang Aris alias Basir, Komang Adi Gunawan, dan Gede Ana.

Ironisnya, semua teman korban itu masih di bawah umur. Hanya Komang Nik Ariana yang berumur di atas 20 tahun.

Kemudian dalam kondisi mabuk, mereka malah memutuskan mandi di perairan Pilian di Banjar Darmawinangun, Desa Tianyar Timur, Kubu.

Tapi, setiba di pantai, hanya korban dan Gede Ana yang memutuskan berenang di laut. Sementara yang lain memilih diam di senderan pantai.

Baru beberapa menit di perairan, korban tiba-tiba tenggalam. Gede Ana pun segera bergegas naik ke daratan untuk meminta pertolongan kepada Komang Juliana dan Nengah Suyasa.

Setelah korban berhasil ditarik ke daratan, mereka memberi pertolongan dengan cara memompa jantung korban. Namun, nyawa korban sudah tak tertolong lagi. “Korban kami perkirakan tenggelam karena kepayahan saat berenang,” beber sumber di TKP.

Sementara dari hasil pemeriksaan, tim medis tidak menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. “Korban murni meninggal karena tenggelam,” pungkasnya. (mus/fab/JPG)

http://www.jawapos.com/read/2016/05/11/27786/berenang-dalam-kondisi-mabuk-pemuda-ini-tewas-tenggelam

Haduhh sia sia hidupmu le