KAMPUNG TULIP BANDUNG

(Antara)-Kota Bandung seolah tak pernah habis, menyuguhkan ragam destinasi wisata. Salah satunya adalah tempat wisata, yang menyuguhkan nuansa khas negeri kincir angin, yang dinamai kampung tulip. Di tempat ini anda akan mendapati aneka barang-barang yang unik, antik dan terkesan kuno, seakan sedang berwisata ke negeri kincir angin, belanda.





Menghabiskan masa-masa liburan bersama keluarga ke negara-negara di Benua Eropa, seperti Belanda, menjadi salah satu impian besar, bagi sebagian orang.

Namun untuk menikmati keindahan Belanda, kini anda tidak perlu jauh-jauh terbang ke Eropa. Cukup pergi ke Bandung, dan singgah di Kampung Tulip, Jalan Pasir Pogor, Kecamatan Ciwastra.

Sesuai namanya, tempat ini menawarkan ikon-ikon menarik negeri penghasil keju, Belanda. Mulai dari maskot kincir angin, sepeda ontel ala noni-noni Belanda, hingga rumah-rumah vintage, bergaya arsitektur kuno netherland.

Tak hanya sampai disitu, di lahan seluas 800 meter persegi ini juga terdapat galeri yang dinamai shabby chick. di galeri ini, pengunjung bisa menikmati dekorasi yang unik, antik dan berkesan kuno. Sebagian berupa pajangan, tapi banyak juga barang-barang di jual dan dapat anda miliki.

Tentu saja berfoto bersama orang-orang yang anda cintai, ataupun berfoto sendiri alias selfi, bisa dilanjutkan dengan menaiki perahu-perahu kayu, mengelilingi danau nan eksotis, yang merupakan fasilitas kampung tulip ini.

Menurut pengelola Kampung Tulip, Ziko, ide untuk menghadirkan tempat wisata dengan konsep Belanda, berawal dari kemiripan topografi dan history, antara Belanda dan Bandung.

Ditambah dengan berbagai cerita dari keluarga yang sedang menuntut ilmu di Belanda, semakin menguatkan niat ziko, untuk mengelola kawasan ini.

Bagi anda yang tertarik, silakan datang ke Kampung Tulip Bandung ini, yang dibuka setiap hari Senin sampai Minggu, dengan tarif 5.000 rupiah per orang.
[CENTER]