Apa yang agan bayangkan pertama kali saat mendengar kata ‘Jepang’?

Cosplay? Ninja? Sakura? Bendera putih bercorak merah di tengah-tengahnya? Jepang tidak melulu tentang anime atau tulisan kanjinya yang bentuknya sugoiii itu lohhh! Ada banyak hal menarik dari Jepang yang bisa kita eksplor.

Nah, kali ini JapanList mau nge-list beberapa hal unik dan mungkin hanya bisa kita temui di Jepang. Untuk minggu ini giliran info tentang jajanan unik yang ada di Jepang yang mau kami bagikan ke kalian.

Kira-kira apa aja yaa?? Langsung aja kepoin, yuk!

Siapa, sih yang tidak tahu Kit-Kat?? Wafer yang dibalut dengan cokelat manis ini memang sangat populer bukan cuma di Jepang, tapi juga di negara lain. Kita-Kat dari Jepang juga sering dijadikan sebagai oleh-oleh. Sobat JapanList pasti suka Kit-Kat, kan?

Tapi, selain rasa yang biasa alias umum, Jepang punya varian Kit-Kat yang cukup tidak biasa… Kit-Kat wasabi! Kalian yang suka makan sushi pasti sudah familiar dengan wasabi ini. Wasabi bisa dibilang ‘cabe’-nya orang Jepang yang punya rasa pedas nyelekit di lidah. Kalau kalian suka wasabi, sepertinya kalian harus mencoba varian Kit-Kat yang satu ini!

Oh ya, jangan sampai keliru dengan yang rasa Matcha, ya karena kemasannya sama-sama warna hijau.

Karena cokelat salah-satu makanan favorit di Jepang, jangan kaget dengan adanya salah satu produk makanan ini.

Ika-chocho atau cokelat isi cumi-cumi ini wajib dicoba untuk kamu penggemar cokelat sekaligus penggemar seafood. Cokelat ini diproduksi oleh Sakiika Chocolate dan memang benar-benar berisi potongan cumi kering yang dilumuri cokelat. Oh ya, cokelat ini juga menjadi salah satu hadiah favorit saat Valentine Day lohh…

Croquette merupakan makanan asal Belanda, di Indonesia makanan ini dikenal dengan nama kroket dan biasanya terbuat dari kentang yang sudah dihaluskan, diberi bumbu dan susu lalu digoreng dengan menggunakan tepung roti.

Sedangkan sandwich yang lahir di Eropa pada abad 18 merupakan makanan yang bentuknya berupa irisan roti yang membungkus isian lainnya, seperti daging, telur, sayur-sayuran, keju, dan lain-lain.

Di Jepang, banyak orang suka makan goreng-gorengan. Dan seorang dari Osaka berinisiatif menggabungkan kedua jenis makanan ini menjadi satu makanan dan jadilah… Croquette Sandwich!!!

Croqutte di sini dijadikan sebagai pengganti roti dan isiannya sendiri adalah cream salad telur dengan campuran mayonnaise, sedikit saos tomat, dan daun parsley.

Satu porsi Croquette Sandwich berisi tiga potong ini dibandrol dengan harga 300 yen (Rp 36.000). Dari gambarnya saja sudah menggiurkan, kan? Sempatkan untuk mencicipi kroket unik ini kalau kalian datang ke Osaka, ya!

Burger daging atau ayam? Ah, sudah biasa! Mau tantangan yang lebih? Orbi Yokohama Museum Cafe menyediakan menu menantang yang satu ini. Burger Katak. Menu ini diciptakan untuk merayakan Deadly Poison Exibition yang diselenggarakan oleh pihak museum.

Dalam pameran pembukaan ini ditampilkan 25 makhluk mematikan dari seluruh dunia. Seperti yang dilansir Foxnews, burger ini terdiri dari dua roti burger yang berwarna hitam dengan isian sayur dan katak yang telah digoreng lengkap dengan kaki yang menjuntai.

Warna hitam dari roti burger ini berasal dari arang bambu yang sudah dibakar sebelumnya. Buger ini dijual dengan harga 1.000 yen (Rp 108.000). Tertarik mencobanya?? Yuuk cuss langsung ke Yokohama!

Kalian salah kalau mengira soba dan ramen dibuat dengan menggunakan bahan dasar yang sama. Bahan dasar ramen terbuat dari tepung dan warna lebih kuning, sedangkan soba terbuat dari tumbuhan “buckwheat”, yang membuatnya berwarna agak cokelat muda.

Bagaimana jadi ketika soba digabungkan dengan makanan khas Barat, French Fries? Hasilnya adalah Pote Soba alias French Fries Soba. Sekilas mungkin kita akan mengira jenis makanan ini merupakan keisengan hasil coba-coba. Sama halnya kalau kita makan bakso ditaburi dengan kacang atom. Namun dilansir dari salah satu blog makanan Singapura, mereka menyebutkan kalau makanan ini lezat meskipun tampilannya sederhana. Restoran Nadai Fuji Soba yang terletak di Tokyo-lah yang mengembangkan ide resep penggabungan makanan Barat dengan Timur ini.

Bentuk porsiannya adalah mie soba yang diseduh dengan kuah kaldu nikmat dengan toping kentang goreng yang dipotong memanjang, yang kita kenal dengan nama French Fries. Satu porsi Pote Soba ini dibanderol dengan harga 440 yen (kira-kira Rp 52.800).

Bagi kalian penggemar jajanan okonomiyaki, tahukah kalian kalau di Tokyo ada makanan yang mirip seperti okonomiyaki? Namanya Monjayaki. Terus apa bedanya dengan Okonomiyaki?

Kalau okonomiyaki, adonan tepungnya dicampur dengan telur, monjayaki ini terbuat dari adonan tepung terigu yang encer dan digoreng di atas plat besi (teppan). Isinya berupa potongan kecil sayur-sayuran, daging atau makanan laut lainnya. Makanan ini sangat populer sebagai salah satu makanan khas Tokyo.

Ada cara khusus penyajian Monjayaki supaya mendapatkan rasa yang lezat, nih! Adonan tepung encer tadi sebenarnya dicampur dengan menggunakan kaldu ikan sebagai pengganti air. Pertama-tama kita masak dulu sayuran di atas teppan panas, setelah sayur mulai layu kemudian siram adonan tepung di atas sayuran dan bumbu lalu, potongan seafood, keju, atau bahan lainnya sesuai selera. Kemudian dicampur hingga teksturnya lembek, kurang lebih bentuknya seperti oatmeal. Saat digoreng kita akan mendapati tekstur kering di luar dan lembut dibagian dalamnya.

Soal rasa, monjayaki nggak kalah lezat dari okonomiyaki pada umumnya, kok! Monjayaki juga bisa disajikan sebagai hidangan penutup dengan menambahkan buah stroberi dan krim putih.

Di Tokyo sendiri terdapat 3 varian rasa isian, yaitu:

Mentaiko (telur ikan cod)+mochi(kue ketan)
Seafood+daun bawang hijau
Terong+keju
Tertarik untuk mencobanya ??

Nah itu tadi 6 macam makanan unik yang dijual di Jepang dan bisa dijadikan rekomendasi jika kalian pergi ke Jepang dan ingin mencoba makanan yang unik dan jarang kita temui di Indonesia.