- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Alasan Sarjana Indonesia Banyak Nganggur


TS
rendymyid
Alasan Sarjana Indonesia Banyak Nganggur

JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan angka pengangguran dari tingkat pendidikan di level universitas akan terus ada setiap tahunnya. Tamat sebagai sarjana, membuat mereka memilih pekerjaan yang sesuai dengan pendidikannya.
BPS mencatat, tingkat pengangguran terbuka (TPT) pada pendidikan universitas sebesar 6,22 persen periode Februari 2016 atau meningkat bila dibandingkan Febuari 2015 sebesar 5,34 persen.
"Itu hukumnya begitu, karena sarjana. Kalau bukan sarjana, hanya tamat SD saja ga akan nganggur karena apa, mereka mau kerja apapun dikerjakan. Kalau sarjana punya aspirasi, punya selera dan pilih-pilih pekerjaan,"ujar Deputi Bidang Statistik Sosial BPS Sairi Hasbullah, di Kantor BPS Pusat Jakarta, Rabu (4/5/2016).
Menurut Sairi, karena hal tersebutlah setiap tahun dan dapat dipastikan tingkat pengangguran dari tamatan universitas terus meningkat. "Kalau tidak sesuai kualifikasi pekerjaannya, mereka lebih pilih nganggur dulu, baru bekerja. Karena itu selalu angka pengangguran sarjana lebih tinggi," tuturnya.
BPS juga mencatat, selain TPT universitas, TPT Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) masih berada di level pencatat tingkat pengangguran terbanyak. BPS mencatat TPT Februari 2016 untuk SMK sebesar 7,22, di susui oleh TPT Diploma I,II, dan II sebesar 7,22 persen.
Sementara TPT terendah terdapat pada tingkat pendidikan SD ke bawah, yaitu 3,44 persen. Hal ini dikarenakan mereka yang berpendidikan rendah cenderung mau menerima pekerjaan apapun, sementara mereka yang berpendidikan lebih tinggi cenderung memilih pekerjaan yang sesuai.
http://m.okezone.com/read/2016/05/04...anyak-nganggur


franssinaga memberi reputasi
1
2.7K
24


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan