Sleman - Kericuhan terjadi usai dialog antara mahasiswa UGM dan Rektor Dwikorita Karnawati. Mahasiswa mengejar sang Rektor. Pot pecah terinjak-injak.

Dwikorita menemui mahasiswa, Senin (2/5/2016) petang. Ia duduk di tangga dan berdialog. Ia menyebutkan akan mereview kembali kebijakan, termasuk soal relokasi kantin Bonbin. Rektorat akan mengajak mahasiswa bergabung dalam tim.
Mahasiswa menanyakan pernyataan Dwikorita yang menyebut aksi mahasiswa hanya simulasi. Dan jawaban Dwikorita dianggap tidak memuaskan mahsiswa.

Saat Dwikorita hendak meninggalkan lokasi, kericuhan mulai terjadi. Mahasiswa berteriak 'jangan kabur-jangan kabur.' Mereka mengejar Dwikorita hingga halaman tengah kompleks Balairung.

Pot bunga pecah terinjak-injak. Petugas keamanan kampus mengevakuasi Dwikorita naik ke lantai atas. Mahasiswa terus berteriak, 'jangan kabur.' Saat naik ke lantai atas, banyak mahasiswa yang tetap mengejar naik. Sementara yang lain berada di bawah.

Hingga pukul 19.10 WIB, mahasiswa masih bertahan di kompleks Balairung.
(try/try)

http://news.detik.com/berita/3201988...t-kejar-rektor