Rio Haryanto gagal finis di GP Rusia setelah mengalami kecelakaan di lap pertama. (Manor Grand Prix Racing Ltd)Jakarta, CNN Indonesia-- Pebalap Haas, Esteban Gutierrez, merasa bersalah setelah menyebabkan pebalapIndonesia Rio Haryanto dan Nico Hulkenberg (Force India)gagal finis pada balapan GP Rusia di Sirkui Sochi, Minggu (1/5).

Sebuah manuver Gutierrez pada tikungan kedua di lap kedua membuat Rio dan Hulkenberg mengalami kecelakaan. Semua bermula ketika Gutierrez menabrak mobil Hulkenberg hingga tergelincir.Imbas dari tabrakan tersebut membuat mobil Hulkenberg menabrak mobil Rio dan Marcus Ericsson (Sauber). Rio dan Hulkenberg gagal melanjutkan balapan, sementara Gutierrez dan Ericsson bisa melanjutkan balapan setelah memperbaiki mobil dipit-stop.Seperti dikutip dariAutosport, Gutierrez merasa sangat bersalah usai balapan. Pebalap asal Meksiko itu sempat mendapat penalti melewati pit-stop dan dijatuhi hukuman penalti dua poin."Ketika saya mendekati tikungan pertama, saya mengambil jarak yang cukup jauh, tapi ban depan saya terkunci dan saya tidak bisa melakukan apapun. Saya merasa buruk. Tentunya saya merusak balapan," ujar Gutierrez yang finis di posisi ke-17."Datang dari belakang selalu sulit jika Anda tidak memiliki ruang. Saya berusaha semaksimal mungkin untuk berhenti dan ini memalukan, tapi hanya bagi saya, tapi juga pebalap yang ada di depan."Gutierrez mengaku belum bertemu Rio atau Hulkenberg, tapi berencana untuk mengucapkan permintaan maaf secara langsung. Rekan setim Gutierrez di Haas, Romain Grosjean, berhasil finis di posisi kedelapan.

Rio Haryanto gagal finis karena tertabrak mobil Nico Huelkenberg di tikungan kedua lap ketiga GP Rusia. (Dok. Manor Grand Prix Racing Ltd)Jakarta, CNN Indonesia-- Nasib sial kembali dialami pebalap nasional Rio Haryanto dalam ajang Formula One, Minggu (1/5).Rio yang membalap untuk tim Manor Racing itu tak bisa menyelesaikan balap dalam ajang grand prix Rusia di sirkuit Sochi Autodrom. Mobil yang dipacu pebalap berusia 23 tahun itu tertabrak mobil pebalap Force India, Nico Huelkenberg, yang melintir di tikungan kedua lap ketiga.

Ini adalah kali kedua, Rio gagal finis. Sebelumnya, Rio yang menggunakan nomor mobil 88 itu gagal finis dalam seri pembuka di Melbourne, Australia, 20 maret 2016.Rio pun mengungkapkan curahan hatinya akibat insiden tabrakan yang membuatnya tak bisa menyelesaikan balap di GP Rusia lewat status di akunFacebook-nya."Ya, sebenarnya start sangat bagus. Di tikungan kedua saya sudah sempat menyalip dua atau tiga mobil tetapi sayangnya di depan saya ada mobil dari tim lain yang sempat melintang, melintir, dan saya tidak memiliki kesempatan untuk menghindar. Akhirnya, dia mengenai bagian sidepod saya dan saya mendapatkan kerusakan pada mobil," tulis Rio."Semoga balapan berikutnya [di Spanyol pada 15 Mei 2016] bisa lebih baik."Rio sebetulnya memiliki peluang bagus untuk mencetak rekor lebih baik di seri keempat Grand Prix musim ini tersebut. Rio memulai balapan di posisi ke-21. Ia pun punya rekam jejak yang bagus ketika membalap di sirkuit Sochi ini.Dalam ajang GP2 musim lalu, Rio berhasil finis di posisi kedua setelah hampir seluruh lap berada di depan.Sementara itu rekan satu tim Rio, Pascal Wehrlein, yang belum memiliki pengalaman balap di Sochi finis paling yaitu ke-18 malam ini.Total, termasuk Rio dan Huelkenberg, terdapat empat pebalap yang gagal finis di GP Rusia malam ini. Dua pebalap lain adalah Max Verstappen (Toro Rosso) dan Sebastian Vettel (Ferrari).

Rio Haryanto untuk kali kedua gagal finis di F1 2016. (Manor Grand Prix Racing Ltd)Jakarta, CNN Indonesia-- Pebalap Formula One (F1) asal Indonesia, Rio Haryanto, mengaku tidak sepenuhnya kecewa dengan kegagalan di GP Rusia, Minggu (1/5). Di satu sisi Rio kecewa gagal finis, namun di sisi lainnya pebalap 23 tahun itu senang dengan kemajuan yang diraihnya bersama Manor Racing.

Rio tidak mampu melanjutkan balapan setelah tertabrak mobil pebalap Force India Nico Hulkenberg yang tergelincir karena manuver pebalap Haas, Esteban Gutierrez."Hari ini saya tidak beruntung dan sangat kecewa, terutama setelah saya mendapatkan start yang bagus, mungkin terbagus sepanjang musim ini. Saya mampu memperbaiki posisi, tapi ketika memasuki tikungan kedua ada banyak mobil dan mobil Hulkenberg berputar," ujar Rio seperti dilansir situs resmi Manor."Saya tidak bisa melakukan apapun. Ada kontak di sisi mobil dan membuat kerusakan, yang artinya saya harus menghentikan mobil," sambungnya.Rio tidak sepenuhnya kecewa dengan hasil di GP Rusia. Mantan pebalap GP2 Series itu mengaku mendapat sejumlah hal positif dari sepanjang akhir pekan di Sirkuit Sochi."Setelah dua hari yang bagus, sungguh mengecewakan mengakhiri akhir pekan seperti ini. Tapi, melihat hal positifnya, saya merasa lebih kompetitif dan saya tidak sabar tampil pada balapan selanjutnya di Barcelona," tegas Rio.Ini adalah kali kedua Rio gagal finis di F1 2016. Sebelumnya, pebalap kelahiran Surakarta tersebut gagal finis di GP Australia setelah mengalami masalah dengan mobil MRT05.

sekian dulu dari ane gan, maap ya beritanya cuman secuil, jangan lupa ninggalin jejak ya gan !!

pict google image
cnn Indonesia