- Beranda
- Komunitas
- Tech
- Linux dan OS Selain Microsoft & Mac
Tutorial Install Arch Linux 2016


TS
cicakerenz
Tutorial Install Arch Linux 2016
Quote:
Spoiler for Screenshot:
1. Download Image File
https://www.archlinux.org/download/
Spoiler for Ket:
2. Siapkan Media Instalasi
Bisa di burn ke CD/DVD atau USB. Untuk cara bootable USB bisa dilihat di: https://wiki.archlinux.org/index.php...I_Bootable_USB
3. Booting
Silahkan pilih bootable media yang telah disiapkan (point #2). Kalo berhasil maka akan muncul tampilan berikut:
Spoiler for Screenshot:
Kalo gambar diatas muncul, pilih pilihan yang paling atas (Boot Arch Linux). Kemudian setelah sistem berhasil booting, agan akan otomatis login root.
4. Menyiapkan Koneksi Internet
Kenapa harus pake internet? tanya ama pak Mantan Menkominfo

Cek Network Interface yang tersedia:
Code:
ip link
Koneksi LAN/Ethernet. Kalo muncul eth0atau et***.
Koneksi Wifi/Wireless. Kalo muncul wlan0 atau wl***.
Spoiler for Koneksi via USB Modem:
Spoiler for Koneksi via WIFI:
Spoiler for Koneksi via LAN/Ethernet:
Cek apakah sudah dapat IP atau belum:
Code:
ip addr
Cek apakah sudah ada koneksi internet atau belum:
Code:
ping google.com
5. Menyiapkan Partisi
(!)Disini agak hati2 gan, soalnya berkaitan dengan data. Pastikan agan sudah backup data yang sekiranya penting.
Lihat partisi:
Code:
fdisk -l
Disitu akan keluar informasi mengenai Linux File System.
Saya asumsikan device/disk yang akan diinstall Arch adalah sda. Bisa disesuaikan tergantung agan mau install dimana.
Disini kita akan buat beberapa partisi:
Quote:
Ketik perintah:
Code:
cfdisk
Kalo muncul tampilan dibawah, pilih DOS:
Spoiler for Screenshot:
Quote:
Memulai partisi:
Partisi #1: Swap partition
Pilih Free Space > New > 2GB > Primary > Write
Partisi #2: Root partition
Pilih Free Space > New > 20GB > Primary > Bootable > Write
Partisi #3: Logical partition - optional
Pilih Free Space > New > sisa space > Extended
pindahkan kursor ke bawah, lalu
Pilih Free Space > New > sisa space > Write
Pastikan pada Partisi #2, kolom boot terdapat tanda *, kalo tidak ada silahkan pindahkan cursor ke /dev/sda2 > Bootable > Write
Setelah selesai. Pilih Quit.
Cek lagi partisi:
Code:
fdisk -l
Bisa terlihat partisi yang sudah kita buat di atas.
6. Format Partisi
Format swap:
Code:
mkswap /dev/sda1
Jalankan swap:
Code:
swapon /dev/sda1
Cek status swap:
Code:
free -m
Jika muncul swap, berarti swap sudah on.
Format partisi lainnya
Code:
mkfs.ext4 /dev/sda2
(Optional) Jika pada proses pembuatan partisi di atas (point #5) agan membuat partisi ketiga, maka format juga partisi tersebut:
Code:
mkfs.ext4 /dev/sda5
(!)Cukup sampai disini. Jika ada partisi lainnya (partisi oleh OS sebelumnya), jangan sampai diformat.
7. Instalasi Arch
Mount partisi root:
Code:
mount /dev/sda2 /mnt
Mount partisi home:
(Optional) Jika pada proses pembuatan partisi di atas (point #5) agan membuat partisi ketiga, maka mounting juga partisi tersebut ke home.
Code:
mkdir /mnt/home
Code:
mount /dev/sda5 /mnt/home
Install Arch base system:
Code:
pacstrap /mnt base base-devel
setelah selesai, buat File Systems Table:
Code:
genfstab /mnt >> /mnt/etc/fstab
Verifikasi data fstab:
Code:
cat /mnt/etc/fstab
Konfigurasi Awal
Switch ke Arch yang sudah terinstall:
Code:
arch-chroot /mnt /bin/bash
Konfigurasi system language:
Code:
nano /etc/locale.gen
Hapus tanda #pada en_US.UTF-8 UTF-8
lalu tutup dan simpan (Ctrl+X > Yes)
Generate locale:
Code:
locale-gen
Konfigurasi locale:
Code:
nano /etc/locale.conf
Tambahkan LANG=en_US.UTF-8. Lalu tutup dan simpan (Ctrl+X> Yes)
Konfigurasi timezone:
Code:
ln -s /usr/share/zoneinfo/Asia/Jakarta /etc/localtime
Setting waktu standar ke UTC:
Code:
hwclock --systohc --utc
Set rootpassword:
Code:
passwd
Masukkan password untuk root agan.
Setting hostname:
Code:
nano /etc/hostname
Masukkan hostname agan. Mis. arch(huruf kecil semua, untuk pemisah kata jangan gunakan spasi).
Tambahkan dhcpcd ke systemd:
Code:
systemctl enable dhcpcd
Install Boot Loader
Code:
pacman -S grub os-prober
Code:
grub-install /dev/sda
Code:
grub-mkconfig -o /boot/grub/grub.cfg
(Optional)
Kalo agan menggunakan koneksi Wifidalam proses instalasi di atas, install juga wpa_supplicant
Code:
pacman -S wpa_supplicant
Kalo agan menggunakan koneksi USB Modemdalam proses instalasi di atas, install juga beberapa package dibawah:
Code:
pacman -S wvdial modemmanager usb_modemswitch
Keluar dari chroot:
Code:
exit
Unmount:
Code:
umount /mnt
Unmount partisi home:
(Optional) Jika pada proses pembuatan partisi di atas (point #5) agan membuat partisi ketiga, maka unmount juga partisi tersebut.
Code:
umount /mnt/home
Restart:
Code:
reboot
Setelah itu, pilih Arch Linuxdi boot menu, tunggu booting, lalu login.
username: root
password: password root agan
Kalo udah berhasil login, Selamat! Arch Linux berhasil diinstal!
Selanjutnya agan bisa install Dekstop Environment ataupun Windows Manager.
Trit ini hanya untuk masalah instalasi Arch.
Untuk hal yang berkaitan dengan Arch lainnya silahkan mampir ke Forum Archlinux Kaskus: http://www.kaskus.co.id/thread/568fb...tas-archlinux/


Diubah oleh cicakerenz 12-04-2016 21:55
0
3K
4
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan