- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Uang Pakan Harimau Ditilap untuk Angsuran Mobil dan Motor


TS
heavenisnomore
Uang Pakan Harimau Ditilap untuk Angsuran Mobil dan Motor
Quote:
BANTUL, KOMPAS.com - Seorang warga Imogiri, Bantul, Yogyakarta, ditangkap karena menggelapkan uang jatah pembelian daging untuk pakan harimau di kebun binatang Yogyakarta.
Tersangka bernama Sage (37) itu menilap uang tersebut sejak Juni 2015. Uang tersebut digunakan untuk biaya uang muka mobil dan dua sepeda motor.
"Totalnya hingga bulan Februari 2016, uang untuk pembelian daging kambing yang digelapkan tersangka sebanyak Rp 90 juta," kata Panit Reskrim Polsek Kotagede, Iptu Edi Subekti, Rabu (27/4/2016).
Tersangka merupakan karyawan bagian penyedia pakan lima ekor harimau. Penyediaan pakan daging kambing dijadwalkan setiap hari Rabu dan Minggu. Dalam sekali pemberian pakan, terdiri daging ayam, kambing dan sapi dengan berat masing-masing 17 kg.
Namun, setiap hari Rabu, tersangka tidak memberikan menu daging kambing kepada harimau. Ia menilap uang Rp 3 juta untuk membeli daging.
Pawang curiga akan porsi makan harimau yang berkurang setiap Rabu dan melakukan pengecekan. Pawang itu mendatangi ruang pemberian pakan dan mengecek ada menu daging kambing setiap hari Rabu.
"Pawang lalu menanyakan kepada tersangka dan dia (tersangka) membenarkan memang tidak memberikan daging kambing karena uangnya dia pakai dulu," kata Edi.
Pawang tersebut melaporkan kecurangan itu ke pihak pengelola kebun binatang. Tersangka yang sudah bekerja sejak 2012 itu sempat dipindahtugaskan.
Pengelola kebun binatang lantas melaporkan aksi tersangka ke Polsek Kotagede. Polisi menangkap tersangka pada Sabtu (23/4/2016) saat berada di area kebun binatang.
"Uang hasil penggelapan dikumpulkan. Lalu setelah mencapai Rp 35 juta, dia pakai untuk DP mobil. Baru setelah itu uang setiap hari Rabu sebesar Rp 3 juta tadi digunakan untuk angsurannya," kata Edi.
Saat ini tersangka mendekam di tahanan Mapolsek Kotagede.
http://regional.kompas.com/read/2016...ampaign=kpoprd
Tersangka bernama Sage (37) itu menilap uang tersebut sejak Juni 2015. Uang tersebut digunakan untuk biaya uang muka mobil dan dua sepeda motor.
"Totalnya hingga bulan Februari 2016, uang untuk pembelian daging kambing yang digelapkan tersangka sebanyak Rp 90 juta," kata Panit Reskrim Polsek Kotagede, Iptu Edi Subekti, Rabu (27/4/2016).
Tersangka merupakan karyawan bagian penyedia pakan lima ekor harimau. Penyediaan pakan daging kambing dijadwalkan setiap hari Rabu dan Minggu. Dalam sekali pemberian pakan, terdiri daging ayam, kambing dan sapi dengan berat masing-masing 17 kg.
Namun, setiap hari Rabu, tersangka tidak memberikan menu daging kambing kepada harimau. Ia menilap uang Rp 3 juta untuk membeli daging.
Pawang curiga akan porsi makan harimau yang berkurang setiap Rabu dan melakukan pengecekan. Pawang itu mendatangi ruang pemberian pakan dan mengecek ada menu daging kambing setiap hari Rabu.
"Pawang lalu menanyakan kepada tersangka dan dia (tersangka) membenarkan memang tidak memberikan daging kambing karena uangnya dia pakai dulu," kata Edi.
Pawang tersebut melaporkan kecurangan itu ke pihak pengelola kebun binatang. Tersangka yang sudah bekerja sejak 2012 itu sempat dipindahtugaskan.
Pengelola kebun binatang lantas melaporkan aksi tersangka ke Polsek Kotagede. Polisi menangkap tersangka pada Sabtu (23/4/2016) saat berada di area kebun binatang.
"Uang hasil penggelapan dikumpulkan. Lalu setelah mencapai Rp 35 juta, dia pakai untuk DP mobil. Baru setelah itu uang setiap hari Rabu sebesar Rp 3 juta tadi digunakan untuk angsurannya," kata Edi.
Saat ini tersangka mendekam di tahanan Mapolsek Kotagede.
http://regional.kompas.com/read/2016...ampaign=kpoprd


tien212700 memberi reputasi
1
2.1K
Kutip
13
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan