JAKARTA – Biro Umum DKI Jakarta menemukan penipuan berkedok HUT DKI. Penipuan itu bermodus proposal permintaan sponsor menyelenggarakan HUT DKI dengan mengatasnamakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Proposal tersebut disebarkan ke berbagai instansi swasta.

Sekretaris Panitia HUT DKI ke-489, Agustino Dharmawan menceritakan salah satu proposal penipuan tersebut dikirim ke PT Aditoya Multi Guna. Pengirim proposal mengatasnamakan Sugeng Suwadi, pelaksana publikasi semarak peringatan HUT ke-489 Jakarta dan HUT ke-71 Proklamasi Kemerdekaan. Surat bernomor 036/HUT – 489/JKT/2016 tertanggal 6 Januari 2015.

Surat itu diketik di kertas berlogo Pemprov DKI Jakarta di bagian pojok kiri atas. Sedangkan pojok kanan atas berlogo konsorsium Kota Jakarta. Surat tersebut juga mencantumkan tembusan ke Sekretaris Daerah, Asisten Pemerintahan, Kepala Biro Tata Pemerintahan, Kepala Dinas Pelayanan Pajak dan Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI.

Selain menceritakan rencana perayaan HUT DKI, pengirim surat juga menuliskan beberapa paket sponsor dengan besaran dari Rp 8 juta sampai Rp 50 juta. Mereka mengimbau kepada pimpinan perusahaan untuk dapat berpartisipasi aktif dengan membeli paket sponsor.

Agustino menegaskan semua anggaran perayaan HUT DKI bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). Karena itu, Pemprov DKI tidak pernah menyebar proposal kepada perusahaan swasta maupun BUMD milik Pemda DKI atau BUMN.

SUMBER

Hati-hati penipuan Gan