- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Kasus Sumber Waras Meledak, I Wayan: Ini Skenario Tuhan !!!


TS
sobari.hong
Kasus Sumber Waras Meledak, I Wayan: Ini Skenario Tuhan !!!
Ketua Perhimpunan Sosial Candra Naya (PSCN) I Wayan Suparmin mengaku, tak akan pernah berhenti memperjuangkan ‘anak kandungnya’, Yayasan Kesehatan Sumber Waras (YKSW) untuk dikembalikan pada tujuan awal didirikan.
PSCN, kata dia, awalnya bernama Perkumpulan Sin Ming Hui, dan berdiri di Jakarta pada 26 Januari 1946, dengan tujuan mengabdi pada masyarakat.
“Saya siap mati untuk memperjuangkan ini, karena bagi saya, ini adalah amanat yang saya emban sebagai ketua Perhimpunan yang sejak awal dimaksudkan untuk kegiatan sosial kemasyarakatan,” kata I Wayan di Jakarta, Rabu (27/4/2016).
Dia menjelaskan, sebagaimana amanat para pendiri PSCN, segala aktifitas PSCN harus sarat dengan aksi kemanusiaan.
Namun, I Wayan mengaku prihatin dengan situasi Perhimpunan Sosial Candra Naya saat ini, yang menurutnya mulai dirong-rong oleh sekelompok orang rakus yang mencoba memanipulasi dan tidak bertanggung jawab serta tidak sejalan dengan tujuan awal.
Perhimpunan ini, lanjutnya, didedikasikan untuk turut berperan aktif membangun Indonesia. Hal ini tampak dari program sosialnya di bidang kesehatan, pendidikan dan kreasi. Kepedulian kepada sesama menjadi jiwa dan ruh perhimpunan sosial yang kemudian berganti nama menjadi Candra Naya.
“Tumbuh kembang perhimpunan sosial Candra Naya tak lepas dari dinamika sejarah Indonesia. Kegiatannya, terinspirasi dari cita-cita para pendiri republik ini bahwa dari manusia sehat dan cerdaslah, keadilan dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia dapat diwujudkan,” kata I Wayan.
Diceritakan I Wayan, pada tanggal 1 April 1946 seorang bernama Rode Kruis berinisiatif untuk mendirikan Poliklinik kecil.
https://www.intelijen.co.id/kasus-su...kenario-tuhan/
PSCN, kata dia, awalnya bernama Perkumpulan Sin Ming Hui, dan berdiri di Jakarta pada 26 Januari 1946, dengan tujuan mengabdi pada masyarakat.
“Saya siap mati untuk memperjuangkan ini, karena bagi saya, ini adalah amanat yang saya emban sebagai ketua Perhimpunan yang sejak awal dimaksudkan untuk kegiatan sosial kemasyarakatan,” kata I Wayan di Jakarta, Rabu (27/4/2016).
Dia menjelaskan, sebagaimana amanat para pendiri PSCN, segala aktifitas PSCN harus sarat dengan aksi kemanusiaan.
Namun, I Wayan mengaku prihatin dengan situasi Perhimpunan Sosial Candra Naya saat ini, yang menurutnya mulai dirong-rong oleh sekelompok orang rakus yang mencoba memanipulasi dan tidak bertanggung jawab serta tidak sejalan dengan tujuan awal.
Perhimpunan ini, lanjutnya, didedikasikan untuk turut berperan aktif membangun Indonesia. Hal ini tampak dari program sosialnya di bidang kesehatan, pendidikan dan kreasi. Kepedulian kepada sesama menjadi jiwa dan ruh perhimpunan sosial yang kemudian berganti nama menjadi Candra Naya.
“Tumbuh kembang perhimpunan sosial Candra Naya tak lepas dari dinamika sejarah Indonesia. Kegiatannya, terinspirasi dari cita-cita para pendiri republik ini bahwa dari manusia sehat dan cerdaslah, keadilan dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia dapat diwujudkan,” kata I Wayan.
Diceritakan I Wayan, pada tanggal 1 April 1946 seorang bernama Rode Kruis berinisiatif untuk mendirikan Poliklinik kecil.
https://www.intelijen.co.id/kasus-su...kenario-tuhan/
0
2.8K
22


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan