Masyarakat korban banjir di sejumlah desa sekitar Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, menagih janji Gubernur Jabar Ahmad Heryawan yang akan mengatasi banjir tahunan di daerah tersebut, dengan membangun danau buatan. “Gubernur Jabar pernah berjanji di hadapan masyarakat saat berkunjung ke daerah kami yang saat itu sedang dilanda banjir, pada 15 Januari 2014,” kata Asep Saefullah di Karawang, Rabu. Ketika itu, kata dia, Gubernur Jabar berjanji akan membangun danau buatan di sekitar Telukjambe Barat. Tujuan pembuatan danau ialah untuk menampung limpasan air sungai Citarum dan Cibeet agar tidak terjadi merendam rumah warga. Tetapi sampai saat ini janji tersebut belum terpenuhi. Ia mengatakan, setiap tahun ratusan warga desa yang tinggal di sekitar Telukjambe Barat selalu menjadi korban banjir. Sampai saat ini, warga masih menjadi korban banjir karena belum ada langkah konkret dari pemerintah dalam mengatasi peristiwa banjir di daerahnya. Selain kecewa kepada gubernur yang hingga kini belum merealisasikan pembangunan danau buatan, untuk mengatasi banjir, masyarakat korban banir di sekitar Kecamatan Telukjambe Barat juga kecewa ke Pemkab Karawang. Menurut dia penyebab banjir di daerahnya yang selalu terjadi setiap tahun ialah akibat meluapnya Sungai Cibeet. Tetapi sama sekali belum ada tindakan riil dari Pemkab Karawang untuk mengatasi banjir yang selalu terjadi setiap tahun tersebut. “Maksud saya, minimal ada upaya Pemkab Karawang untuk meminta Pemprov atas BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai) untuk melakukan normalisasi sungai besar yang ada di Karawang,” kata dia.

Sumber : http://warta.co/masyarakat-korban-ba...nur-jabar.html