Jakarta - Sudah 18 hari sejak PDIP membuka pendaftaran penjaringan bakal calon gubernur dan wakil gubernur DKI pada 7 April yang lalu. Hari ini, PDIP akan menutup pendaftaran itu.

"Jalur pendaftaran akan ditutup pada pukul 16.00 WIB," kata Pelaksana tugas (Plt) Ketua DPD PDIP DKI Jakarta, Bambang DH, kepada detikcom, Senin (25/4/2016).

Sudah ada 38 orang yang mendaftar ke DPD PDIP DKI Jakarta, baik sebagai cagub, cawagub, maupun terbuka untuk dua posisi itu. Di antaranya, sebagaimana diketahui, ada nama tenar seperti Yusril Ihza Mahendra dari PBB, Hasnaeni si 'Wanita Emas', Abraham Lunggana dari PPP, hingga Sandiaga Uno dari Partai Gerindar.

Mereka para pendaftar berasal dari berbagai latar belakang. Selain politisi, ada pula mantan birokrat, pensiunan TNI, pengusaha swasta, hingga komisaris PT Pelindo. Keabsahan data-data mereka ini akan dipastikan lebih lanjut oleh PDIP, sekalian mengecek secara administratif calon usulan pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP, yakni Boy Sadikin dan Djarot Saiful Hidayat (sekarang Wagub DKI).

"Setelah ini, kita akan mengecek data secara administratif dari mereka semua," kata Bambang yang juga Ketua DPP Bidang Pemenangan Pemilu PDIP ini.

Setelah pengecekan administrasi berhasil dilampaui, para bakal calon akan mengikuti psikotes. Tahapan psikotes yang digelar PDIP dikerjasamakan dengan Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI). 

"Ada pula fit and proper test yang akan dilakukan oleh fungsionaris PDIP," kata Bambang yang juga baru saja mengetes bakal calon kepala daerah di Aceh ini.

Belum dipastikan kapan psikotes dan fit and proper test bakal calon gubernur dan wakil gubernur DKI akan dilaksanakan PDIP. Jadwal pasti akan ditentukan kemudian.

Berikut adalah nama-nama yang sudah mendaftar bakal calon gubernur dan atau wakil gubernur DKI 2017 dari PDIP, sampai Minggu (24/4) malam kemarin:

1. Yusril Ihza Mahendra (Cagub -politisi, ahli hukum TN);
2. Hasnaeni (Cagub - Pengusaha);
3. Riza Vilano Satria Putra (Cagub - Pengusaha Perhotelan);
4. Abdul Rani Rasyid (cawagub - Akuntan Profesional);
5. Teguh Santosa (Cagub -Akademisi);
6. Harun Al Rasyid (Cawagub -mantan birokrat/gubernur)
7. Hasniati, SH. MH (Cagub - Aktivis LSM);
8. Idris Khalid Amir  (Cagub - Akademisi)
9. Margono (Cagub - Pensiun dini Letkol AD TNI)
10. Sugiman (Cagub - Wiraswasta)
11. Mahfud Djaelani (Cagub - Tokoh Masyarakat) 12. Riyadi ( Cawagub)
13. S. Azhari (Cagub)
14. Edysa Girsang (Cagub - Mantan Aktivis)
15. DR. H. Firdaus Djaelani, MA (Cawagub)
16. H. Abraham Lunggana (Cagub/cawagub - Politisi PPP)
17. Sandiago Uno (Cagub/cawagub - Pengusaha)
18. Benny Mokalu (Cawagub - Irjen Polri)
19. Marco Kusuma Wijaya (Cawagub - Konsultan)
20. Suprapto (Cawagub - KNKT)
21. HM. Tahir Mahmud (Cagub - Wiraswasta)
22. H. Dedi Irianto, SH (Cagub - Tokoh Masyarakat)
23. H. Adek Efril Manurung, SH (Cawagub - Ketum Laskar Merah Putih)
24. H. Pardi, SH (Cawagub Politisi)
25. H. Icu Zulkafril Prawira Nagara (Cagub - Komisaris PT. Pelindo).
26. DR. Syarif Syeh Abubakar, MA (Cawagub - Tokoh masyarakat),
27. Zainal Arifin - wiraswasta (pguyuban purworejo - Cawagub),
28. DR.M Farhat Abbas SH (pengacara - Cagub),
29. Gusjoy Setiawan SH (advokat, presiden advokat syariah - Cagub).
30. Iskandar Zulkarnaen Tambunan (Audi Tambunan)     
31. Ibu Luluk MSi, MPd (cagub dan cawagub) 
32. Moh. Idrus (cagub) 33. Sukimin (balon cawagub)
34. Prof. Akhmad Syakhroza, Phd ( balon cawagub, dosen ).
35. Dr. Tohir Abdulkadir ( cawagub, dokter).         
36. Kaspudin Noor (cawagub, pengacara).       
37. Pitrimawati (cagub, LSM).                                        
38. Bambang Sungkono (cawagub, pengusaha). 

Jumlah total 38 orang.

http://m.detik.com/news/berita/31955...g-sudah-daftar

mending pilih lulung tuh, biar cita2nya tercapai buat nyalon jadi gubernur.