Tanggul Jebol, Perumahan di Bekasi Terendam Banjir 2 Meter
Kamis, 21 April 2016 − 12:52 WIB

BEKASI - Tak hanya di Jakarta, hujan deras yang mengguyur sejak semalam juga membuat kawasan penyangga banjir. Sejumlah perumahan di Bekasi tergenang hingga dua meter akibat tanggul jebol dan air meluap ke pemukiman warga.

Pantauan TMC PMJ, Kamis (21/4/2016) siang, Perumahan Villa Nusa Indah Jatiasih, Bekasi terendam banjir hingga 1,5 meter. Tak hanya pemukiman, bahkan aktivitas belajar mengajar di SD Al Fajar juga berhenti total karena sekolah dikepung banjir.

Tanggul Jebol Perumahan di Bekasi Terendam Banjir 2 Meter

Sementara itu, imbas tanggul jebol juga membuat Perum Pondok Gede Permai, Jatiasih terendam hingga 2 meter. Begitu memasuki siang hari, ketinggian air terus bertambah di Perum Pondok Gede Permai hingga mencapai 3,5 meter.
http://metro.sindonews.com/read/1102...ter-1461217968


Banjir di Bekasi capai 4 meter, ratusan warga terjebak di rumah
Thu, 21 Apr 2016 12:47

Ratusan warga di Perumahan Pondok Gede Permai, Kelurahan Jatirasa, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, terjebak banjir. Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur beberapa wilayah di Jabodetabek membuat air dengan cepat masuk ke rumah warga dan mencapai ketinggian hingga 4 meter. Kondisi semakin parah sebab tanggul Kali Bekasi jebol.

"Banyak warga butuh dievakuasi, karena terjebak di rumah," kata Sekretaris RW 8 di Perumahan PGP, Kelik Widyanto, Kamis (21/4).

Sebelumnya, kata dia, warga masih bertahan di lantai dua rumah masing-masing karena menganggap air tak sampai ketinggian empat meter.

"Ternyata ada tanggul jebol di RW 10, sehingga air dengan cepat masuk lalu terus meninggi hingga merendam lantai dua," kata Kelik.

Pihaknya membutuhkan perahu karet untuk mengevakuasi warga yang terjebak banjir di rumah masing-masing.

Diberitakan sebelumnya, air Kali Bekasi meluap akibat kiriman dari Bogor. Air mulai masuk ke pemukiman mulai pukul 08.00 WIB. Selang tiga jam kemudian ketinggian sudah mencapai 4 meter.

Selain PGP, sejumlah perumahan lain yang terkena banjir ialah Kemang IFI, PML, Depnaker, bahkan Kemang Pratama yang biasa tak banjir juga terendam air. Namun, dari seluruh perumahan terparah adalah Perumahan PGP.
http://www.hetanews.com/article/5080...jebak-di-rumah


Banjir Bekasi Direkomendasikan sebagai Kejadian Luar Biasa
Jum'at, 22 April 2016 − 05:30 WIB

BEKASI - Dinas Bina Marga dan Tata Air (Disbimarta) Kota Bekasi akan merekomendasikan peristiwa banjir kali ini sebagai kejadian luar biasa (KLB). Pasalnya, banjir akibat meluapnya Kali Bekasi dinilai paling parah dibanding tahun-tahun sebelumnya.

"Paling parah banjir kali ini dibandingkan banjir setiap tahunnya," kata Kepala Disbimarta Kota Bekasi Tri Adhianto kepada Sindonews, Kamis, 21 April 2016 kemarin. Menurut Tri, debit air kiriman dari Bogor di Kali Bekasi banyak dan tidak tertampung.

Sehingga, kata dia, tanggul sepanjang 20 meter di Perumahan Pondok Gede Permai, Jatiasih, Kota Bekasi, tak mampu menahan terjangan arus di titik pertemuan antara Kali Cikeas dengan Kali Cileungsi tersebut.

"Air kiriman itu sudah mencapai 500 sentimeter dari permukaan laut atau sekitar 5 meter," ujarnya. Pemkot Bekasi, lanjut dia, sudah membuka Bendungan Kali Bekasi di Jalan Hasibuan, Bekasi Timur sejak pukul 08.00 WIB kemarin pagi.

Adapun, air yang dibuang ke laut mencapai 800 meter kubik perdetik. "Tujuh jam dibuka, air di hulu belum juga habis," ungkapnya. Tri mengatakan, status KLB dibutuhkan agar penanganan banjir dapat segera dilakukan.

Tri melanjutkan, perbaikan tanggul di Perumahan PGP membutuhkan dana miliaran rupiah. Apabila menggunakan dana daerah dinilai terlalu lama. Sehingga harus menggunakan dana tak terduga dan anggarannya mencapai Rp30 miliar.

Tri mengaku, perbaikan tanggul di Perumahan Pondok Gede Permai harus menggunakan bahan site pile sejenis tiang pancang. Pasalnya, apabila hanya menggunakan beton biasa atau bronjong kawat, dipastikan tak ada bertahan lama, mengingat di titik itu merupakan pertemuan dua sungai.

Saat ini, yang harus diperbaiki 100 meter dengan ketinggian 6 meter. Sementara untuk perumahan lainya yang berada di bantaran Kali Bekasi kondisinya sudah mulai surut.
http://metro.sindonews.com/read/1103...asa-1461270656


Jokowi Bertemu Petinggi Uni Eropa di Belgia Hari Ini
KAMIS, 21 APRIL 2016 | 12:09 WIB


Kanselir Jerman Angela Merkel berbincang dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam upacara penyambutan di Berlin, Jerman, 18 April 2016. Lawatan Jokowi ke Jerman atas undangan Kanselir Jerman yang disampaikan pada ajang KTT G20 di Antalya, Turki pada tahun lalu. AP Photo/Michael Sohn

TEMPO.CO, Jakarta - Seusai lawatan ke Jerman dan Inggris, hari ini, Kamis, 21 April 2016, Presiden Joko Widodo akan melakukan sejumlah aktivitas di Brussels, Belgia. Di antaranya bertemu dengan Presiden Komisi Eropa dan Raja Belgia.

Lebih lanjut, dalam pernyataan tertulis anggota Tim Komunikasi Presiden, Ari Dwipayana, yang diterima Tempo menjelaskan, di ibu kota Uni Eropa tersebut, Presiden akan mengawali kegiatan dengan menerima kunjungan kehormatan dari High Representative-Vice President Komisi Eropa Federica Mogherini di Hotel Steigenberger Wiltcher's.

Kemudian Presiden dijadwalkan melakukan sejumlah pertemuan dengan petinggi Uni Eropa, yaitu Presiden Parlemen Eropa Martin Schulz, Presiden Dewan Eropa Donald Tusk, dan Presiden Komisi Eropa Jean Claude Juncker, di kantornya masing-masing.

Jokowi juga akan menghadiri jamuan santap siang oleh Wakil Presiden Bidang Pekerjaan, Pertumbuhan, Investasi, dan Daya Saing Komisi Eropa Jyrki Katainen.

Dalam jamuan santap siang tersebut, turut hadir sejumlah CEO perusahaan papan atas Eropa, di antaranya CEO Rolls-Royce, Rio Tinto, AXA, dan Siemens.

"Seusai jamuan santap siang, Presiden akan melakukan pertemuan dengan para CEO dari negara-negara Nordik di Hotel Steigenberger Wiltcher's," ucap Ari.

Pada sore hari, Jokowi akan berkunjung ke Royal Palace. Di sana, Jokowi akan melakukan pertemuan tete-a-tete dengan Raja Belgia Philippe.

Setelah rangkaian kegiatan di Brussels selesai, pada malam harinya, Presiden bertolak ke Den Haag, Belanda, dan selanjutnya akan melakukan pertemuan di Grand Hotel Amrath Kurhaus, Den Haag, dengan masyarakat Indonesia yang tinggal di negara itu.
https://nasional.tempo.co/read/news/...elgia-hari-ini


Wapres JK Bertemu Sejumlah Tokoh Bahas Persoalan Timur Tengah
Kamis 21 Apr 2016, 19:47 WIB


Wapres JK (Foto: Ferdinan)

Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla malam ini bertemu dengan sejumlah tokoh dari ormas dan parpol Islam. Pertemuan akan membahas persoalan di negara-negara Timur Tengah.

"Acaranya membicarakan masalah-masalah Timur Tengah, masalah-masalah konflik terorisme yang terjadi di dunia ini dengan pemuka-pemuka Islam," kata JK di Kantor Wapres Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis (21/4/2016).

Pemerintah RI memang memberi perhatian atas konflik sejumlah negara-negara di Timur Tengah. Konflik ini malah membuat kondisi politik ataupun ekonomi negara yang terkait menjadi terganggu.

"Untuk memberikan perhatian bahwa sekali lagi ini akibat konflik-konflik perbedaan paham yang menimbulkan konflik di Timur Tengah itu. Kita belajar dari itu jangan terjadi di sini," katanya.

Pertemuan yang juga menindaklanjuti KTT Organisasi Kerjasama Islam (OKI) ini digelar di rumah dinas JK di Jl Diponegoro, Jakpus. Sejumlah tokoh hadir di antaranya Presiden PKS Sohibul Iman, Al Muzzammil Yusuf termasuk Yusril Ihza Mahendra yang datang sekitar pukul 19.00 WIB.

Sebelumnya saat tampil sebagai pembicara dalam sesi Debate Session di KTT OKI di Turki, JK memberikan kritik pedas terhadap negara-negara anggota OKI.

"Dunia Islam yang terperangkap oleh konflik, kemiskinan dan bencana kemanusiaan. Dunia Islam yang semakin terpecah belah," ujar JK, Jumat (15/4/2016).

Saat ini kondisi dunia Islam sangat memprihatinkan. Padahal menurut JK, jika jumlah penduduk negara-negara OKI digabungkan maka mencapai sekitar 1,7 miliar jiwa, atau 22,7 persen dari total populasi dunia. Bahkan usia produktif negara Islam terbesar di dunia dengan persentase sekitar 53,3 persen.

Sementara itu, produk domestik bruto (PDB) negara Islam per kapita rata-rata mendekati US$ 10.000 dan belum lagi kepemilikan 2/3 cadangan minyak dan gas dunia.

Selain itu JK juga menyinggung negara-negara Islam yang hancur akibat peperangan seperti Afghanistan, Irak, Syria dan Yaman. JK mengatakan, dalam sejarah, tidak pernah ada satu negara diserang oleh begitu banyak negara, termasuk oleh negara OKI.
https://news.detik.com/berita/319379...n-timur-tengah

---------------------------------

Ternyata Jokowi dan JK sudah punya acaranya masing-masing. Harap maklum bagi warga Bekasi yak!
Sabar saja.