KREASI PENYANDANG DIFABEL

(Antara)-Pemirsa, kegiatan ekspor, memang tidak melulu didominasi para pengusaha kelas atas. Karena bisnis kreatif rumahan, yang ada di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta pun, mampu berhasil menembus pasar dunia. Hebatnya lagi, sang pemilik usaha adalah penyandang disabilitas.



Dari warga Dusun Busuran, Desa Donotirto, Kretek, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta ini, kita bisa belajar bahwa keterbatasan fisik bukan halangan bagi seseorang untuk berkreasi.

Dengan kekurangan fisik pada kedua kakinya, akibat gempa yang melanda pada tahun 2006 silam, pria bernama Said Buldani ini, mampu mengolah limbah plastik menjadi kerajinan tangan unik, yang bernilai seni tinggi.

Mulai bunga plastik, hingga replika makanan dan minuman dalam gelas.



Dengan harga berkisar antara 30 hingga 50 ribu rupiah. yang telah terjual ke banyak wilayah, tidak hanya di tanah air, tapi hingga mancanegara, seperti Swiss dan Jerman.

Usaha yang berdiri sejak tahun 2010 ini pun telah membuka peluang usaha dan mengupayakan adanya lapangan kerja baru, bagi penyandang disabilitas di Kabupaten Bantul.

Khususnya di Desa Donotirto. di mana hingga kini, tidak kurang dari 7 karyawan said buldani, merupakan penyandang disabilitas.