Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Fahri Hamzah memuji kultur yang ada di PDI Perjuangan (PDIP). Alasannya, perbedaan pendapat dan sikap kritis kader partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu tidak berakibat kepada pemecatan.

"Lihat aja anggota Fraksi PDIP Effendi Simbolon. Hari ini bilang Pak Jokowi seperti kuda lumping, Bu Mega tenang-tenang saja," kata Fahri di Gedung DPR, Senayan Jakarta, Selasa (12/4).

Fahri menuturkan Megawai bersikap biasa terhadap kader PDIP yang kritis karena kerangka berpikirnya konstitusional. Fahri juga menyebut Presiden RI kelima itu paham fungsi-fungsi lembaga-lembaga negara serta kadernya yang bertugas sebagai wakil rakyat.

Karenanya Fahri menyebut PDIP sebagai partai yang asyik. Kondisi itu berbeda dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tempat Fahri berkiprah selama ini.

"Asyik kan di PDIP. Perbedaan pendapat dan gaya tidak jadi masalah apalagi memecat kader," pungkasnya.

http://www.jpnn.com/read/2016/04/12/380485/Anggap-PDIP-Lebih-Asyik-Fahri:-Lihat-Aja-Effendi-Simbolon-