RMOL. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) selesai memberi keterangannya terkait dugaan korupsi pembelian lahan milik Yayasan Kesehatan Sumber Waras (YKSW) senilai Rp 800 miliar pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan tahun 2014.

Setelah diperiksa selama 12 jam lebih, Ahok mengaku ditanya secara berulang seputar pembelian lahan YKSW. Mantan Bupati Belitung Timur itu mengaku ditanya hingga 50 pertanyaan oleh penyidik KPK.

"Ngecek yang ulang-ulang pokoknya semua ada pertanyaan total 50, macam-macam," ungkap dia seusai pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Selasa (12/4).

Lebih lanjut Ahok menjelaskan penyidik juga mempertanyakan perihal perhitungan Pembelian lahan YKSW oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang menuai kontroversi karena dianggap tidak wajar.

Menurutnya, perhitungan lahan YKSW dilakukan tim teknik, Pempov papar Ahok hanya mengeksekusi hasil perhitungan tersebut.

"Penjelasannya itu kan dihitung dari tim teknik, kami hanya tanda tangan penetapan jadi tidak ada hubungan," jelas Ahok.

Terkait perbedaan perhitungan antara Pemprov DKI dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Ahok enggan menjelaskan. Ia menerangkan hal tersebut masuk dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP).

"Tidak bisa cerita BAP, saya tidak mau cerita BAP, terima kasih ya," tandasnya. [sam]
http://www.rmol.co/read/2016/04/12/2...-Terima-Kasih-
---------------------------
setelah bap ga nyalahin bpk ngaco koh...?
ada tanda tanda menyalahkan tim teknik..