Fraksi PKS Dirombak Besar-besaran, Ini Susunannya
Senin, 11 Apr 2016 - 17:20:55 WIB

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Setelah DPP PKS memecat Fahri Hamzah dari semua jenjang keanggotaan, kini partai tersebut melakukan perombakan Fraksinya di DPR.

Ketua Fraksi PKS di DPR Jazuli Juwaini mengatakan, perombakan tersebut untuk penyegaran kader.

"Untuk penyegaran di DPR," ujar Jazuli di ruang fraksi PKS DPR RI, Jakarta, Senin (11/4/2016).

Berikut susunan Fraksi dan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) yang baru:

Ketua Fraksi PKS: Jazuli Juwaini
‎Wakil Ketua:
Tifatul Sembiring
Ansory Siregar
Zulkifli Manza
Eky Muharam
Sekretaris Fraksi PKS: Sukamta
Bendahara Fraksi PKS: Mantri Agung

Komisi I DPR:
Ketua Komisi merangkap Kapoksi: Abdul Haris Al Mashari
Anggota: Jazuli Juwaini
Anggota merangkap Banggar: Sukamta
Anggota: Hidayat Nur Wahid

Komisi II DPR:
Wakil ketua merangkap Kapoksi: Al Muzamil Yusuf
Anggota merangkap Banggar: Hadi Mulyadi
Anggota: Hairul anwar

Komisi III DPR:
Kapoksi merangkap Banggar: Habib Aboebakar Al Habsy
Muhammad Nasir Djamil
Tubagus Sumandjaja
Tifatul Sembiring

Komisi IV DPR:
Anggota merangkap Kapoksi: Andi Akmal Fasludin
Anggota:
Saduddin
Hermanto
Mahfudz Siddiq

Komisi V DPR:
Wakil ketua komisi merangkap Kapoksi: Yudi Widiana
Anggota:
Mahfuzi Abdurrahman
Sigit Susiantomo

Komisi VI DPR:
Kapoksi: Matri Agung
Anggota:
Nur Hazan Zaini
Adang Darojatun

Komisi VII DPR:
Wakil ketua komisi merangkap Kapoksi: Tansil Linrung
Anggota: Rofi Munawar
Anggota merangkap Banggar: Zulkifli Mansa

Komisi VIII DPR:
Wakil ketua komisi merangkap Kapoksi: Ikhsan Kolbalubis
Anggota: Muhammad Yudi Katauky
Anggota merangkap Banggar: Muhammad Ikbal Ramzi

Komisi IX DPR:
Kapoksi: Ansory Siregar
Anggota:
Ahmad Zainudin
Adang Sudrajat

Komisi X DPR:
Wakil ketua merangkap Kapoksi: Abdul Fikri Fakih
Mustafa Kamal
Surahman Hidayat
Sohibul Iman

Komisi XI DPR:
Kapoksi merangkap Banggar: Awal Muharam
Anggota:
Ahmad Zunadi Auli
Refrizal

Baleg:
Kapoksi: Hermanto
Anggota:
Adang Darojatun
Matri Agung
Junaidi Auli
Adang Sudrajat

BURT:
Kapoksi: Refrizal
Anggota: Ansory Siregar

MKD:
Ketua MKD: Surahman Hidayat

BKSAP
Wakil ketua merangkap Kapoksi: Rofi Munawar
Anggota:
Mahfudz Siddiq
Jazuli Juwaini
http://www.teropongsenayan.com/36197...ini-susunannya


Fahri Hamzah Dipecat, Inikah Akhir Kubu Anis Matta di PKS?
Kamis 07 Apr 2016, 14:12 WIB

Jakarta - PKS akhirnya memecat Fahri Hamzah dari semua jenjang kepartaian. Inikah akhir sepak terjang kubu Anis Matta di PKS?

Anis Matta dikenal sebagai Sekjen PKS abadi karena menjabat posisi strategis tersebut beberapa periode. Sampai kemudian dia ditunjuk sebagai presiden partai setelah Luthfi Hasan Ishaaq tersangkut kasus suap impor daging sapi. Kala itu orang dekat Anis Matta seperti Fahri Hamzah menyebutnya sebagai penyelamat partai. Anis dianggap sukses menyelamatkan PKS di Pileg 2014 setelah sempat terpuruk karena kasus suap impor daging sapi.

"Terimakasih pilot saat badai. Luar biasa. Ustadz Anis Matta tak sekadar motivator kata-kata," demikian pernyataan Fahri dan sejumlah loyalis Anis Matta saat Ketua Majelis Syuro yang baru yakni Salim Segaf Al Jufri menunjuk Sohibul Iman menjadi Presiden PKS yang baru menggantikan Anis Matta.

Saat itu Sohibul Iman menegaskan tak akan ada 'bersih-bersih' mengiring pergantian rezim di PKS. Sekjen PKS pendamping Sohibul Iman pun masih sama dengan pendamping Anis Matta yakni Taufik Ridlo. Meski begitu, Sohibul Iman langsung mengembalikan motto PKS bersih, peduli, dan profesional.

Singkat cerita karena dianggap tidak sejalan dengan arah partai, Fahri Hamzah diminta mundur dari kursi wakil ketua DPR oleh Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Aljufri. Namun permintaan itu ditolak oleh Fahri. Namun dorongan agar Fahri mundur dari kursi Wakil Ketua DPR semakin santer, akhirnya meledaklah Fahri. Ia mengungkap bagaimana internal PKS seolah memaksanya untuk mundur dari kursi pimpinan DPR, dia menyebut ada elite PKS yang kebelet mengambil kursinya.

Meski tak menanggapi pernyataan-pernyataan keras Fahri, perlahan tapi pasti PKS bak lewat jalur senyap, memproses Fahri melalui jalur partai. Majelis Tahkim dibentuk, persidangan pun digelar tanpa sepengetahuan siapa pun. Di tengah proses 'pemakzulan' Fahri Hamzah ini, Sekjen PKS Taufik Ridlo mundur hanya karena alasan ingin konsentrasi berbisnis.

Proses terus berjalan di Majelis Tahkim hingga keputusan Majelis Tahkim keluar pekan ini. DPP PKS pun langsung menerima putusan Majelis Tahkim yakni memberhentikan Fahri Hamzah dari semua jenjang kepartaian.

Merasa diperlakukan tak adil, Fahri Hamzah pun melawan melalui jalur hukum. PKS jalan terus, langsung menunjuk tokoh yang dianggap mumpuni dan adem sebagai pengganti Fahri, dia adalah Ledia Hanifa. Tak dipungkiri, Fahri juga menganggap Ledia sebagai sosok yang pas untuk kursi Wakil Ketua DPR. Namun Fahri tetap mempertahankan posisinya, baginya selama belum ada putusan mengikat maka surat FPKS yang mengganti dirinya tak bisa dieksekusi. Benar saja sampai saat ini pimpinan DPR belum melantik Ledia Hanifa sebagai Wakil Ketua DPR yang baru menggantikan Fahri Hamzah. Banyak pihak mulai bertanya-tanya tentang akhir drama perlawanan Fahri Hamzah.

Namun belum pertanyaan itu terjawab, PKS langsung mengumumkan akan merombak susunan fraksi di DPR. Seolah tak mau menunggu lama setelah pemecatan Fahri Hamzah, PKS ingin membereskan fraksi di DPR.

Chief Executive Officer (CEO) Cyrus Network Hasan Nasbi melihat PKS ingin lekas melakukan bersih-bersih kubu Anis Matta yang masih duduk di kursi DPR. Bersih-bersih yang dimaksud sebenarnya bukan soal integritas maupun masalah komitmen antikorupsi, tapi tentang konsekuensi pergantian rezim alias kubu yang berkuasa di PKS.

"Kan saya pernah sampaikan ini sebenarnya pembersihan karena pergantian geng yang berkuasa di PKS. Pembersihan ini sebenarnya mulai Ketua Majelis Syuro diganti mulai Ustadz Hilmi, setelah itu Presiden PKS Anis Matta, termasuk ketua-ketua di daerah. Itulah kenapa PKS jarang bermanuver politik karena memang sedang sakit dalam," kata Hasan saat berdiskusi dengan detikcom, Kamis (7/4/2016).
http://news.detik.com/berita/3182162...s-matta-di-pks

--------------------------------------------

Pembersihan ala PKS ... akhirnya kubu Anis Matta dan Fahri Hamzah jadi gembel!